36 (BACA DULU CHAP 35 DI BAWAH CHAP 37)

79.9K 4.5K 75
                                    

Hari ini Agatha memutuskan untuk melakukan me time ke Mall, sekalian membeli dress untuk acara Prom Night dihari terakhir Festival Serloyn. Mengendarakan Vesmet biru muda nya membelah jalanan di cuaca cerah hari ini

Memakirkan motor saat memasuki area pusat perbelanjaan itu, Mall disini benar benar besar, mungkin total nya bisa sampai 4 lantai. Agatha membawa langkah kaki nya kearah jejeran tempat pakaian di jual

Melihat lihat dress yang sekiranya cocok untuk Prom night nanti, setau Agatha tidak ada Drescode khusus untuk acara nanti, jadi para murid bebas memilih warna dress

Pada toko pertama Agatha belum menemukan yang membuat nya tertarik, berniat untuk kembali mencari namun netra nya menangkap seseorang yang sangat tidak asing di matanya

"What the hell? Itu beneran si Raranjing bukan sih" gumam Agatha memergoki Rara yang sedang berjalan jalan di dalam mall dengan seseorang, namun yang membuat Agatha melongo tidak percaya adalah, om om yang sedang merangkul mesra pinggang gadis itu

"Bener dugaan gue, tu cewe emang gabener" Agatha mengambil ponsel nya dari dalam tas, mulai memotret dua sejoli berbeda umur itu, bukan hanya memotret namun Agatha juga memvidio mereka berdua, tersenyum sinis melihat hasil jepretan paparazinya

"Kena lo Raranjing"
____________________________

Mood Agatha benar benar bagus saat ini, ia sedang memikirkan ingin di apakan Foto foto tadi, namun di pertengahan perjalanan beberapa motor menghadang jalan Agatha, cewe itu mengerutkan dahi heran

Orang orang berjaket hitam dengan motor besar mereka mulai turun dari motor nya, menghampiri Agatha yang mulai panik, takut kalau itu begal

"Turun lo!" ujar salah satu dari mereka, tidak ada yang melepas Helm full face mereka, sehingga Agatha tidak bisa melihat tampang mereka, namun Agatha bisa melihat lambang yang sama di masing masing jaket hitam mereka

Anak geng ni, begitu pikir Agatha, namun kenapa Agatha di hadang? Apa dia melakukan sebuah kesalahan?

"Siapa lo?!" tanya Agatha berani, walaupun kalah jumlah bela diri Agatha benar benar tidak bisa di remeh kan, kalian tau sendiri kan, Alya didik langsung oleh seorang jendral abdi negara

"Lo Agatha kan?, cewe nya si brengsek Agarish!" sekarang ia paham, seperti nya ini permasalahan antargeng

"Iya, kenapa?" Agatha mengangkat dagu dengan tangan yang di lipat di depan dada, sedangkan orang di depan nya tertawa singkat melihat kelakuan berani gadis itu

"Berani juga lo"

"Sikat ajalah boss, bikin Aravngoz tau siapa kita!" ujar salah satu dari mereka yang memegang sebilah besi panjang

"Sebenernya lo gaada salah, cuma kita butuh lo buat ngegretak Aravngoz" Agatha tersenyum sinis mendengar itu, begini kah cara main anak geng? Menggretak lewat pacar anggota musuh

"Banci lo! Berani sama perempuan"

"Bacot lo!" karna kesal salah satu dari mereka maju untuk memukul Agatha, namun dengan gesit Agatha menghindar, dan mereka agak tercengang melihat itu

"Ambil" titah lelaki di depan nya, lalu mereka yang dibelakang mulai maju mendekati Agatha, mereka mencoba melemahkan Agatha dengan pukulan atau tendangan, namun dengan lincah Agatha menangkis dan memukul balik mereka semua, sampai pertengkaran pun terjadi

Mereka agak tercengang melihat teknik Bela diri Agatha yang tidak main main dan seperti sudah terlatih, bahkan dua sampai tiga orang bisa Agatha tumbangkan sekaligus

"Apa lo?! Main kroyokan gak malu lo? Sama cewe lagi" nafas Agatha mulai memburu, lawan nya ini tidak bisa tumbang semudah itu memang, tapi Agatha tidak bisa di kalahkan semudah itu juga

Agatha Or Alya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang