Happy Reading Chingu
•
•
•"Jay, pergi yuk," ajak Sunghoon.
"Kemana?"
"Klub malam, udah lama kan kita gak kesana?"
"lah ini masih siang bego," umpat Jay,
"Ya ntar maksudnya tolol," balas Sunghoon.
"Boleh deh, gabut juga gue," jawab Jay, ia langsung menerima tawaran Sunghoon, sekaligus untuk memendam emosinya kemarin.
Aera tengah memberi makan Mori (kucingnya), kucing itu memakan dengan lahap, setelah selesai memberi makan Aera melanjutkan tugasnya untuk memasak, sepertinya kedua lelaki itu sudah lapar, buru-buru ia meracik bumbu dan mengolahnya. Dirinya membalikan badan menatap Jay saat dia berada di dapur untuk mengambil air putih, pria itu tak menyapa dan langsung pergi begitu saja.
Tumben sekali, biasanya Jay membantu dirinya untuk memasak, sepertinya karena ucapannya semalam yang mungkin terlihat sepele masih membuat Jay geram.
"Mau gue bantu?" tawar Sunghoon berjalan mendekat ke arah Aera.
"Gak usah, emang lo bisa masak?" ledek Aera
"Ya setidaknya gue bisa belajar sama lo,"
"Gak usah, mending lo duduk sana nanti tinggal nunggu makan aja."
Tak butuh waktu lama masakan yang dibuat Aera matang dan siap di sajikan, ia meletakkan makanan tertata rapi di meja makan.
Sudah ada Sunghoon yang tengah duduk manis, sedangkan Jay hanya melewati ruangan itu.
"Jay, lo gak mau makan," panggil Sunghoon.
"Gak nafsu gue," lelaki itu pun pergi membawa kunci motornya, dan berinisial untuk makan di luar.
"Enak nih, ntar malam buatin lagi ya." Ucap Sunghoon.
"I-iyaa,"
"Eh Jay kok lo balik?" ujar Sunghoon saat melihat Jay kembali, lelaki itu mengurungkan niatnya untuk pergi dan mengunci diri di kamar. Dirinya juga mengabaikan pertanyaan Sunghoon.
"Dih, anak aneh,"
•••
Malam pun tiba, Aera menatap kepergian mobil yang sudah mulai menjauh itu, sedari kemarin Jay tidak berbicara dengannya, jangankan berbicara menatap pun malas.
"masih marah ya soal kemarin?" ucapnya sendiri.
Sesampainya di tempat klub malam, Jay memainkan gitar diiringi penyanyi lelaki yang cukup terkenal. Sedangkan Sunghoon, lelaki itu sudah menghabiskan kurang lebih tujuh gelas alkohol.
Sunghoon menghampiri Jay dengan jalan sempoyongan. Pria itu membawakan segelas alkohol untuk Jay minum.
"Gak capek apa main gitar terus, mabuk-mabukkan aja lah dulu," ucap Sunghoon sembari menjulurkan gelas tersebut ke Jay.
KAMU SEDANG MEMBACA
REVENGE || Jay Park
Teen FictionJay sangat membenci Heeseung karena berpengkhianat dengan masa lalu yang buruk? Hingga suatu ketika ia berinisiatif untuk menculik istrinya (Aera) dan melampiaskan semua dendamnya ke perempuan yang tengah mengandung anak Heeseung itu. "datanglah ke...