Kenzi bukan Berandal

KENZI || 5

Hargai El dengan Vote dan komennya.
Vote dari pembaca sangat membantu buat El.
Terima kasih buat yang udah VOTE.

🌟Happy reading🌟

Zeira mendengus kesal saat sebuah video tentang dirinya yang berlutut kepada Kenzi Viral dan menjadi bahan omongan siswa-siswi satu sekolah itu. Bahkan saat Zeira lewat dari koridor hendak mau pulang, banyak siswi yang menyendirinya dan menatapnya rendah, menertawakannya serta menunjuk-nunjuk pada dirinya. Semua orang sudah tahu, dan harga dirinya benar-benar hilang sekarang.

Tidak ada yang bisa gadis itu lakukan, dia hanya bisa melewati manusia-manusia yang membicarakan dia secara terang-terangan.

Ternyata menjadi Viral tak seenak yang dia bayangkan seperti seleb-seleb sosmed. Banyak hujatan dan sindiran yang dia terima.

Gadis itu menerbitkan senyumannya saat melihat supirnya sudah berada di depan gapura sekolah. Setidaknya dia akan pulang cepat supaya telinganya tidak pecah mendengar ocehan siswa-siswi yang berhamburan hampir di setiap sudut sekolah.

Zeira yang ingin menghindari mereka semua berlari kecil ingin keluar dari sekolah. Kakinya terus melangkah hingga sebuah kaki seseorang menghadang kakinya membuat Zeira hampir terjungkal dan berhenti di tempat.

Dia membalikkan badannya dan mendapati Kenzi di sana. Hanya sendiri.

Sudut bibir Pemuda itu tertarik ke atas dan menatap Zeira dengan wajah mengejek nya. Sangat memuakkan di mata Zeira.

"Gimana? Enak gak jadi viral? Di kenal oleh seluruh orang di sekolah ini?" tanyanya dan tertawa hambar.

Zeira mendengus kesal dan merotasikan matanya. Ternyata manusia iblis yang di depannya ini lah penyebabnya.

"Oh... ternyata lo yang udah sebar video itu kan? Ck! Cara li rendahan bangat!" jawab Zeira santai. Dan dia melihat perubahan wajah Kenzi saat dia mengatakan itu. Tidak marah atau emosi, hanya berubah datar saja.

"Oh itu kayaknya tugas pacar gue,"  balas Kenzi santai. Wajahnya tetap datar seperti semula.

Zeira tidak mau bertanya tentang pacarnya yang mana. Karena jelas jika Kenzi mempunyai banyak pacar. Dan jika ditanya pun dia pasti tak akan mengenalnya.

"Oke, gue boleh pergi? Malas bangat gue berurusan sama manusia gila kayak Lo!" Zeira membalikkan badannya dan berjalan meninggalkan Kenzi. Dia tidak berlari lagi, tiba-tiba semangatnya hangus begitu saja karena manusia iblis yang di belakangnya.

"Oh... ternyata lo masih sombong setelah apa yang terjadi?" Kenzi tersenyum miring.  "Perlahan gue bakal buat lo menderita. Hingga lo yang bakalan gila, Zeira!!" tekannya namun Zeira tidak menanggapi walau gadis itu masih mendengar apa yang Kenzi katakan.

Pemuda itu berdecak sebal saat Zeira hanya menganggap santai perkataannya. "Gue gak main-main dengan apa yang gue ucapin Zeira," gumam nya dan tangannya langsung terkepal kuat. Tatapannya juga tak luntur dari motor putih Zeira yang sudah melesat pergi.

*

Markas geng motor Vigour sekarang penuh dengan manusia-manusia yang berbadan kejar. Di ruangan yang sangat luas itu sedang berkumpul semua anggota inti maupun anggota lainnya. Memang seperti itu setiap satu kali satu minggu, pertemuan diadakan untuk membahas tentang balapan dan pertempuran kepada geng motor lainnya yang mencari gara-gara kepada mereka.