Chapter 11: Liar!!

3.4K 340 31
                                    

_____

Empire King Apartment
Unit 1002

Sejak tadi Yeri berada di apartemen Lisa dan bermain bersama disana. Mereka bahkan memainkan banyak game toy seperti anak yang masih di bawah umur. Wajah mereka juga penuh dengan coretan karena hukuman yang mereka dapatkan. Sampai akhirnya mereka lelah sendiri dan bersandar pada sofa.

"Wendy oppa sudah kembali belum, ya?" ucap Yeri lalu meregangkan tubuhnya dan mengerang.
"Molla." ucap Lisa malas.

"Sebenarnya apa yang di lakukan pasangan ketika mereka bersama? Apa yang mereka bicarakan?" gumam Yeri.

Lisa berdecak, "Aku tidak tahu, aku tidak memiliki pasangan."

"Aku juga tidak punya." dengus Yeri. "Aku jadi ingin mencari tahu, kenapa kau tidak mau ikut ke apartemen kakak ipar?"

"Karena aku tidak mau melihat Nini eonnie bermesraan dengan Wendy oppa."

"Lisa-ya, kenapa kau diam?"

Lisa terkisap, "Karena aku malas. Sudahlah, kita masih muda dan jangan ikut campur atau mencari tahu tentang hubungan mereka."

"Aigoo.. Kau terdengar tidak menyenangkan. Ah, bagaimana club dance mu?" tanya Yeri kemudian.

Lisa mengedikan bahunya, "Not bad, aku senang berada disana, pelatihnya menyenangkan dan mirip dengan pelatihku yang ada di Thailand."

Yeri mengangguk-angguk, "Klub taekwondo ku juga menyenangkan, para seniornya sangat ramah dan rendah hati. Terutama...kau tahu 'kan? Jeon Jungkook? Dia senior di sana yang paling tampan! Aku senang bisa satu klub dengannya."

"Aku tahu aku tahu, dia cukup terkenal." ucap Lisa dengan malas. "Ah, Yeri-ah. Beberapa waktu yang lalu aku tidak sengaja mendengar percakapan Nini eonnie dengan Taehyung sunbae, mereka mengatakan tentang seseorang yang sudah membeli Irene eonnie."

"Apa?! Irene eonnie? Memangnya dia..." Yeri mendekatkan wajahnya, "..jalang?" lanjutnya dengan berbisik.

"Yaish! Aku juga tidak tahu, mungkin hanya salah dengar atau memakai kosa kata yang tidak ku mengerti."

Yeri mengangguk-angguk, "Sepertinya kau sudah lupa sebagian bahasa Korea karena terlalu lama tinggal di Thailand."

"Mungkin." balas Lisa dengan santai.

Yeri bangkit dan melakukan peregangan.
"Ini sudah malam, aku kembali saja ke apartemen ku."

"Memangnya Wendy Oppa sudah pulang?"

"Aku tidak tahu, aku akan menjemputnya saja di apartemen kakak ipar."

Manik Lisa membulat, "Tidak boleh! Itu tidak sopan."

"Aagh baiklah baiklah, aku akan menunggunya pulang saja. Selamat malam~" ucap Yeri lalu melangkah menuju pintu keluar.

Lisa mengangguk, "Malam~"

____

Keesokan harinya..

Irene berangkat ke sekolah seperti biasanya. Seulgi yang duduk disampingnya menjadi lebih dingin dari hari sebelumnya, mereka bahkan tidak berbincang saat sarapan bersama tadi. Irene juga tidak mendapati Seulgi yang menyelinap masuk ke dalam kamarnya tadi malam. Seulgi sepertinya sedang benar-benar kesal padanya sampai hanya memandangi tabletnya dan memperhatikan layar yang tidak di mengerti akal sehat Irene.

"Apa kau sedang sibuk?" tanya Irene memecah keheningan dan Seulgi hanya membalasnya dengan deheman singkat, ia tidak menatap Irene sedikit pun.

"Ku pikir seorang atasan hanya bisa menyuruh bawahannya."

[18+] Loftily [Money, Lust, and Love] || SEULRENE [COMPLETE] ✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang