"Mamaaa"panggil Christy di depan pintu rumah nya yang sedikit terbuka.
Sedari tadi ia berada di rumah Gracia, karna pagi tadi Chika pergi sekolah, dan tadi ia melihat pintu rumah nya sedikit terbuka, menandakan Chika sudah pulang dari sekolah. Jadilah ia langsung berlari untuk pulang, karna rasanya ia sudah rindu sekali dengan mama cantik nya itu.
"Mamaa, Chlisty pulanggg"teriak nya lagi.
Chika keluar dengan rambut yang di Cepol asal dan seragam putih abu abu yang masih menempel di tubuhnya.
Ia hampiri anak nya itu, terlihat lucu sekali... Christy berdiri di depan pintu dengan botol susu yang sudah kosong di tangan nya, dan anak itu memakai celana leging serta kaos putih polos.
Chika berjongkok untuk menyamakan tinggi nya dengan bocah kecil itu.
"Eh udah pulang, peluk mama"pinta Chika dengan merentangkan kedua tangannya.
"Mama, kenapa nda jemput Chlisty di lumah Tante gle, padahal mama udah pulang"ucap Christy cemberut di dalam dekapan Chika.
"Haha maaf ya sayang, mama kan baru pulang. Tadi mama masak nasi dulu buat mam Dede, pas mama mau jemput eh kamu udah pulang duluan"ucap Chika.
"Mama nda sayang aku! Soalnya mama nda jemput aku"ucap nya merajuk.
"Loh, mama sayang kamu dongg. Siapa yang bilang mama ngga sayang kamu coba, hmm?"ucap Chika, dramatis sekali bocil ini, padahal rumah mereka hanya beberapa langkah dengan rumah Gracia, pikir Chika.
"Aku malah sama mama! aku mau ngambek aja, sebagai pelmintaan maaf nya... mama halus peluk Chlisty telus. Nda boleh lepas"ucap Christy.
"Ah itumah kamu nya aja yang modus. Bilang aja kangen sama mama, iya kann? Masih bocil udah pinter modus ih"ledek Chika.
"Nda gituuu mamaaa!"
"Iya iya mama peluk Chlisty terus deh"ucap Chika.
"No Chlisty mama! Chlissssty"tekan anak itu menjelaskan.
"Haha iya iya Christy deh, yu masuk yu"ucap Chika terkekeh.
"Udah bilang thank you belum sama Tante gre?"tanya Chika, saat mereka sudah duduk di atas sofa, yang ada di dalam rumah.
"Udah dong, Tante gle nya lagi masak. Abang Zeean bobo"jawab Christy di atas pangkuan Chika.
"Mau mam sekarang atau nanti?"tanya Chika.
"Nanti aja, Chlisty haus mama. Mau Mimi boleh?"ucap nya mendongak, menatap Chika dengan tatapan polos nya itu.
"Boleh dong, tunggu sini yaa. Mama buatin dulu mimi nya"ucap Chika beranjak dari sana, dan mendudukan Christy di sofa yang tadi ia duduki.
-------
"Loh? Susu nya habis, yaampun mana belum beli... Christy udah haus banget lagi, mana uang nya harus di pake buat beli buku besok"gumam Chika lirih.
"Gimana yaa? Kenapa tadi pagi ga liat liat dulu sih Chika. Sekarang bingung sendiri kan"ucap nya merutuki dirinya sendiri.
Chika melamun beberapa saat, ia bingung melakukan apa. Saat mata nya tak sengaja melihat ke arah rak, disana terdapat kotak teh yang tersimpan rapih.
"Ada teh, tapi dia mau ga ya? Tapi masa di kasih teh"pikir Chika.
"Ah yaudah lah di coba dulu deh, daripada keburu haus. Semoga gapapa"ucap Chika, lalu membuat teh di dalam botol susu milik Christy.
Ia pun menghampiri Christy kembali, terlihat anak itu tengah anteng melipat kaki nya di atas sofa, dengan tv yang menyala. Ternyata anak itu sedang menonton kartun kesukaan nya, si botak kembar.
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY ANGEL [CH²]
SonstigesSemua boleh pergi, semua boleh hilang, tapi mama jangan -????????