Instagram : vi_borneogirl
Tiktok : vi.borneogirl
Twitter : vi_borneogirl• • • • •
Setelah sekian lama tidak memantau resto secara langsung, hari itu Tia memutuskan untuk ikut bersama Adam memantau resto mereka. Dimulai dari resto As-Syifa, kemudian resto Al Jazeerah.
Sudah sekitar 2 jam mereka berada di resto As-Syifa, dan sekitar pukul 11 siang Aqila masih bergerak dengan lincahnya kesana kemari membuat para karyawan senam jantung tanpa henti.
"Tante.. Aqila mau es klim.." pintanya.
"Mau rasa apa?" tanya salah satu karyawan.
"Stlobeli.."
Para karyawan yang mendengar terpekik gemas dibuatnya, "Sebentar ya.. Tante ambilin.." ucapnya.
"Aqila mau ambil sendili, tante.."
Seketika para karyawan itu terkejut, mereka reflek saling menatap bingung harus bertindak seperti apa. Jika dituruti bisa-bisa es krim itu akan melompat kemana-mana, namun jika tidak dituruti yang ada Aqila merajuk dan lebih parahnya lagi menangis sembari mengadu pada orang tuanya, tentu saja mereka tidak mau mendapat masalah.
"Tante aja ya.. Tante ambilin yang banyak deh.." bujuk salah satu.
Aqila menggeleng dengan cepat, "Gak mau.. Aqila mau ambil sendili.." bantahnya.
Dalam hitungan detik, bola mata Aqila mulai berkaca-kaca, ia hanya ingin tau bagaimana rasanya memencet mesin es krim itu sendiri, ia rasa itu akan menyenangkan.
Para karyawan itupun menghela nafas pasrah, dan akhirnya mengizinkan Aqila melakukannya sendiri dengan pantauan mereka, jika tidak mereka khawatir es krim itu terbuang sia-sia.
"Yaudah ayo tante bantuin.." ucap salah satu.
"Ayo.." serunya sembari merentangkan tangannya.
Akhirnya Aqila digendong oleh salah satu karyawan wanita, karyawan itu mulai mengarahkan Aqila bagaimana caranya menggunakan mesin es krim yang benar agar menghasilkan es krim yang Aqila mau. Aqila pun mengikutinya, dan dengan girangnya ia bersorak saat berhasil melakukannya.
Namun saat karyawan itu ingin menurunkan Aqila, entah kenapa cap es krim itu terlepas dari genggaman Aqila, sehingga es krim itu jatuh mengenai ponsel karyawan itu yang ia letakkan di atas meja.
"Yaahh.. Es klimnya jatoh.." ucap Aqila.
Disaat Aqila menatap es krim itu dengan polos, lain halnya dengan karyawan itu, bola matanya membelalak kaget melihat ponselnya berlumur es krim.
"Sabar.. Anak bos.." bisik karyawan lain mengingatkan.
Pada akhirnya karyawan itu menghela nafas pasrah, "Yaudah.. Biar tante gantiin es krimnya.." ucapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Humaira
Romance📌 FOLLOW SEBELUM BACA ❗❗❗ 📌 Sequel "Takdir si Kembar" 📌 End - Part Lengkap Sintia Almaira Putri As-Syifa, kerap disapa Tia. Ia ditakdirkan terlahir kembar, ia juga ditakdirkan menjadi seorang istri dari Adam Alfian Shihab dan memiliki bidadari ke...