19

38.6K 2.2K 744
                                    

ROMEO UPDATE🦋
HAPPY READING!

• 650 vote - 600 komen for the next chapter •

•••

Bukan Romeo jika tidak cekat tentang hal yang berhubungan dengan Evelyn. Di hari dimana Evelyn menyatakan persetujuannya untuk pernikahan mereka, Romeo langsung mempersiapkan segalanya.

Dan hanya membutuhkan waktu dua hari. Kini pesta mewah itu tergelar. Tamu undangan dari kalangan atas setara dengannya memenuhi aula mansion tempat pesta terselenggara.

Dan tentu saja diantara pasangan pengantin itu, hanya terlihat Romeo yang berbahagia. Sedang Evelyn hanya berupaya tersenyum sebisanya. Ia juga hanya diam saja saat dirinya terus direngkuh oleh Romeo.

"Aron, aku khawatir," tutur Zoya, menatap putranya dari jarak cukup jauh.

Aron— suaminya itu kontan menoleh. "Apa yang kau khawatirkan?" Tanyanya, menyeruput segelas beer yang disediakan di atas meja.

"Pernikahan ini."

"Jangan terlalu banyak ikut campur, Zoya. Romeo sudah dewasa. Dia sudah selayaknya menikah."

"Tapi kan Evelyn—," Zoya menghembuskan nafas pelan, memilih untuk tidak melanjutkan ucapannya. Karena percuma. Mereka sudah terlanjur menikah.

Pandangan Evelyn dan Zoya dalam sepersekian detik bertemu. Keduanya saling menyorot tatap yang berbeda.

"Apakah Ibu Romeo tidak menyukaiku?" Batin Evelyn bertanya, diam ia meneliti arti tatapan sang ibu mertua— Zoya.

"Kenapa sayang?" Tanya Romeo, menarik atensi Evelyn ke arahnya. "Kenapa kau terus menatap Mommy seperti itu? Apakah kau ingin menghampirinya?"

Evelyn menggeleng pelan. "Tidak, Meo. Aku cukup pegal untuk berjalan ke sana ke sini," ucap Evelyn. "Lagi pula, tadi aku sudah berbincang banyak dengan Ibumu, kan?"

Romeo tersenyum tipis mendengarnya, ia sedikit menunduk lalu mengusap pipi Evelyn lembut. Satu tangannya merengkuh pinggang gadis itu, membuat mereka terlihat begitu intim dan mesra.

"Kau istriku Evelyn. Ibuku adalah ibumu juga. Jadi, panggil dia Mommy. Okay?"

Evelyn membalas tatapan Romeo. Gadis itu mengedip pelan lalu bergumam, "M-mommy?"

Romeo mengangguk dengan sebuah senyuman yang sialnya begitu menawan. "Yes, sweetheart. Mommy," sahut Romeo, berbisik serat bernada sensual. Hal itu membuat Evelyn melemas dibuatnya.

"M-meo..." lirih Evelyn tak nyaman.

Romeo terkekeh gemas melihatnya. Galagat malu-malu dari gadis dalam rengkuhannya membuatnya tak sabar untuk menghabisi Evelyn nanti malam.

"Mr.Almahera, apakah kau akan terus bermesraan dengan istrimu itu dan mengabaikan kami, huh?" Tanya seorang pria yang menjadi tamu undangan itu. "Kau membuat para kaum single semakin kelabakan untuk segera mencari pasangan jika begitu." Beberapa dari mereka terkekeh mendengar gurauan ringan itu.

Romeo memutar posisi tanpa melepaskan Evelyn dalam rangkulannya. Ia tersenyum ramah pada tamu undangannya itu. "Oh Mr. Kalson, kau mengganggu kegiatan mesraku," balas Romeo, kembali mengundang tawa mereka.

Romeo AlmaheraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang