tigapuluhempat

1.4K 177 41
                                    

Sorry for typo💐

🍫Happy reading🍫

"Sebentar, kakak Lo itu... Namanya siapa?" Tanya Gyuvin membuat pusat tersendiri karena Zhang Hao sudah ingin bertanya tapi keduluan Gyuvin.

Ahyeon menatap Gyuvin.

"Jung Chrystal."

Gyuvin menyerngitkan dahinya, nama itu sungguh begitu asing.

"Jung Chrystal?" Beo Zhang Hao ikut merasa asing.

Ahyeon mengangguk anggukan kepalanya.

"Iya, mungkin kalian bakal ngerasa asing. Karena Kakak ku emang hampir nggak pernah keluar dari rumah, kerjaan dia cuman di depan laptop, sama CCTV  yang nampilin muka Kak Gyuvin sama Yujin. Kak Chrystal emang pengen hancurin hidup Yujin, tapi semenjak kedatangan satu orang lagi, Kak Chrystal jadi ambisi buat hancurin Kak Gyuvin sama Yujin." Kata Ahyeon.

"Satu orang? Siapa?" Tanya Gyuvin walau sudah tau jawaban nya.

"Kak Jeonghyeon, Lee Jeonghyeon sama Lee Da in." jawab Ahyeon.

"Tapi soal Jeonghyeon.. gue ragu, dia sahabat gue dari awal gue SMA, gue sama dia nggak ada masalah apa apa." Kata Gyuvin.

Ahyeon memilin bibirnya lalu mengambil ponsel miliknya dan mencari sesuatu di ponsel itu, setelah menemukan apa yang ia Cari, Ahyeon langsung menyodorkan nya di depan Gyuvin.

Dan Zhang Hao ikut melongok.

Gyuvin nampak sedikit melongo lalu bertatapan dengan Zhang Hao.

"Jeonghyeon anak Lee Dongwook?!" Beo keduanya sambil berpandangan saat melihat foto keluarga di ponsel Ahyeon, disana ada Jeonghyeon kecil yang Gyuvin sering lihat muka itu di case hp milik Jeonghyeon dan ada gadis kecil serta Muka Lee Dongwook yang Gyuvin sangat sangat kenali.

Ahyeon menganggukan kepalanya.

"Iya..." Kata Ahyeon, lalu memandang Zhang Hao sebentar karena Ahyeon yakin pasti Zhang Hao ada sangkut pautnya dengan masa lampau karena lelaki manis itu terbukti ikut duduk dan berbincang bersama mereka.

Tapi jujur Ahyeon belum pernah mendengar nama Zhang Hao dari kakak nya.

Dan SHanbin hanya planga plongo, tidak faham faham sekali tentang konflik ini.

"Lee Dongwook.. pantes.." Kata Zhang Hao mendengus.

Flashback on

Gyuvin yang saat itu masih SMP dengan Zhang Hao yang sudah remaja itu berdiri di antara semak semak saat mendengar teriakan Yujin dan Bunda Yujin secara bersamaan, di dalam rumah besar dengan tak ada penerangan sama sekali.

Gyuvin menoleh ke arah Zhang Hao.

"Kita nggak bisa biarin Yujin kesakitan terus, kak." Kata Gyuvin.

Zhang Hao mengangguk.

"Iya, gue harap hari ini puncaknya." Kata Zhang Hao.

Keduanya sudah mengkode seseorang lain dengan jas hitam nya yang posisinya bersembunyi juga agar mengikuti mereka berjalan ke dalam.

UNIVERSE•||•GYUJIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang