Keputusan

213 29 3
                                    

Hai, masih bertahan, nih? Entah kalian akan suka atau tidak. Tekan ⭐ saat kalian selesai membacanya, karena gratis. Setidaknya vote kalian berharga untuk rasa lelahku berpikir merangkai kata demi menghibur kalian yang haus akan hiburan 🤧

.
.
.
.
.

"Hyung hiks ... Hyung ... hiks ... hiks ...."

Seungri menangis dipelukan Xiao Zhan. Dia sempat histeris ketakutan begitu matanya terbuka. Seungri bagai dibangunkan secara paksa oleh mimpi buruknya. Beruntung saja Xiao Zhan menemaninya, memeluk Seungri erat sambil mengusap punggungnya karena posisi mereka yang terduduk.

"Berikan Seungri padaku!" pinta Jiyong saat sampai di kamarnya lagi.

Jiyong bersandar di kepala kasur dan Seungri yang sengaja disandarkan di dada suaminya. Jiyong mengusap pipi hingga tulang rahang Seungri yang basah karena air matanya.

"Ada apa dengannya?" tanya Jiyong pada Xiao Zhan.

"Seungri Ge Ge tiba-tiba bangun dari tidurnya dan langsung berteriak histeris memanggilmu," jelas Xiao Zhan.

Seungri mulai nampak tenang saat aroma feromon Jiyong merasuk ke dalam rongga hidungnya. Selalu akan seperti ini tiap kali istrinya sakit.

"Zhan, kau tidak apa-apa?" Yibo baru tiba di kamar Jiyong segera menghampiri istrinya dan melihat keadaannya.

"Tak apa. Seungri Ge Ge tidak dalam kondisi baik, Bo. Kita harus lakukan sesuatu."

"Aku tahu. Pikirkan kandunganmu juga, Sayang." Xiao Zhan pun mengangguk.

Jiyong merasakan ada yang tak beres dengan pernapasan istrinya. Terlalu pendek.

"What happened to his breath?"

"Your wife's breathing isn't very good. I've had someone bring oxygen cylinders here," jelas sang dokter. Jiyong melihat lagi wajah Seungri menatap sayu dan tak fokus pandanganya.

"Pu- lang," ucap Seungri untuk kali pertamanya.

"Istirahat dulu, Sayang," ucap Jiyong pelan seperti orang sedang bergumam.

"Aku- mau pu- lang," pinta Seungri sekali lagi.

Jiyong melepaskan feromonnya lagi lebih kuat dari sebelumnya agar Seungri jatuh tertidur lagi tanpa bantuan obat tidur. Ini kebih efektif karena terbukti istrinya mulai terlelap lagi.

"Aku akan membawamu pulang. Pasti!" Jiyong berbisik di telinga kekasih hatinya yang sudah tenang dalam pelukannya.

"We leave them," ujar Yibo mengajak sang istri.

Bertepatan dengan itu, tabung oksigen datang dan dokter bergegas memasangkan selang oksigen di hidung Seungri tanpa Jiyong meninggalkannya. Perlahan Seungri bernapas dengan normal lagi.

....

Keluarga besar Kwon dan Kang berkempul bersama di kediaman Seung Hyun. Begitu berita tersebar di media massa tentang apa yang terjadi di acara Chanel Cruise Show, terlebih Seungri dikabarkan jatuh sakit.

Dua orang ibu terlihat sangat cemas di tempat duduknya masing-masing. Terlihat tangan mereka yang diremas-remas. Terutama Yoo Eun Jung, ibu angkat Seungri. Raut wajah cemas dan khawatir sangat terukir di kerutan wanita tersebut.

"Eomma, hajima," Daesung berkata untuk menenangkan sang ibu.

"Seung Hyun-ah, bawa Eomma ke sana. Eomma harus melihat adikmu," rintih Eun Jung tak kuasa juga menahan tangis.

Symphony Of Nyongtory's Love [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang