Tentang kaiser kecil yang penasaran gimana rasanya kasmaran?..
S
ore itu kaiser dan teman2 sedang berkumpul di kantin sekolah karna sudah jam istirahat.disana ada otoya,karasu,dan nagi yang sejak tadi sibuk dengan ponsel miringnya.selalu,tak ada hari tanpa berkumpul untuk mereka.menghabiskan waktu bermain bersama.
Tetapi diselang permainan ketiga orang itu hanya diam mendengarkan nagi dengan orang lain yang berbincang mesra sejak tadi.seperti memanggil "ayah bunda?"begitulah anak jaman sekarang.
"Ayah,maaf ya kalo aku beban..janji deh habis ini belajar lagi biar pro"ucap seseorang itu dibalik mic.
"Bunda jangan gitu,gapapa kok kalo beban.kan nagi jago!buat apa punya pacar jago kalo ga dimanfaatin"nagi hanya kesemsem dengan pacarnya,reo mikage.kebetulan mereka beda sekolah jadi tidak bisa bermesra ria disekolah.
"Siap deh ayah agi,nanti aku minta ke mami buatin kamu sosis goreng yang banyak!"
"Siap yeyo cantik"mereka bertiga hanya diam mendengar perbucinan kedua orang itu dan kaiser selalu jadi saksi atas kemesraan nagi dengan reo yang membuatnya sedikit ingin?..mencoba hal yang sama.awalnya kaiser tidak tertarik untuk yang namanya berpacaran,apalagi dia selalu menolak ajakan gadis lain yang mengajaknya.tetapi siapa yang akan kaiser ajak untuk mencoba?..
Rasa cinta,tiap hari yang mendapat semangat dari pasangannya.terkadang kaiser penasaran dan dia tidak pernah merasakan suka lebih kepada orang lain.karna dirinya yang mungkin sibuk dengan sepak bola,atau tuntutan orang tuanya untuk menjadi murid berprestasi.
Ditengah ia berfikir entah kenapa yang kaiser dapat hanyalah ness.oh,mungkin ness mau?..tapi kalau tidak kaiser bisa malu sendiri.apalagi mereka tak beda jauh.bicara soal ness,mereka beda kelas jadi jarang bersama kalau jam istirahat kecuali saat pulang dan berangkat.setelah itu mereka berpencar.
Kaiser menghentikan kegiatan bermain gamenya dan segera menghampiri ness.
"Eh aku ke kelas ness dulu ya?kalian main berempat aja"
"Loh buru2 banget kai?habis ini menang ml nya!musuhnya mau surend"otoya menghentikan kaiser.lagipula nagi hanya sibuk dengan reonya,sungguh bulol memang.
"Ini penting banget toy!ness butuh aku,DAHH!"belum sempat karasu bicara kaiser sudah mengibrit keluar kantin.mereka pikir kaiser aneh hari ini.
Kaiser berlari menuju kelas sahabatnya.mencari si magenta yang membuat ness terlihat mencolok untuk seorang kaiser.dia selalu menemukan ness karna memang ness selalu berbeda dipandangannya.
Dia membuka pintu kelas dengan kuat,membuat beberapa orang disana terkejut dan matanya mengunci ness yang tengah berbincang dengan teman sebelah bangkunya.
"Ness!"ucapnya dengan nafas memburu.ness yang mendengar namanya dipanggil itu langsung menoleh seketika karna suara yang dia benar2 hafal.ia langsung menghampiri kaiser dan khawatir.takut kalau terjadi sesuatu dengannya.
"Mihya,kamu kenapa?!..kok tiba2 ke kelasku?"ucap ness memegang bahu kaiser.menatap dengan penuh kecemasan mata berbinar,saat itu juga wajah kaiser sedikit memerah.
Dipikir pikir,ness cantik juga.
"Aku mau bilang sesuatu,tapi jangan disini ya?"
"Oke deh!"ness menyetujuinya,dan kaiser menggandeng tangan mungil itu.mengajaknya ke suatu tempat.
"Jadi?"tanya ness.temannya itu masih diam memikirkan apa yang akan diucapkan.kaiser terlihat kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
CHILDHOOD! [kainess]
Short Storykode dari seorang alexis ness buat dapetin michael kaiser. Mengandung gula dari dua ekor barudak bastard. Anw,ini cerita acak ya (◠‿・)-☆ Sekali lagi ini ACAK.