18.Present

273 12 0
                                    

Warning :
Cerita ini hanya imajinasi penulis, tidak ada hubungannya dengan para karakter didunia nyata. Harap maklum bila ada typo dalam cerita, sesungguhnya kesempurnaan hanya dimiliki tuhan bukan manusia.

Note : 1000% imajinasi . Berasal dari pikiran penulis yg sayang nya lagi keruh.



Berdiri di depan cermin setinggi badan, jungkook menyingkap kaos yang dipakainya. Ia kemudian menatap perutnya yang terlihat di cermin. Masih belum terlihat buncit. Tapi kalau kaosnya dibuka seperti ini dan di lihat secara cermat pasti tertihat menonjol. Abs di perutnya sudah hilang digantikan perut yang mulai membulat.

Jungkook mengelus perutnya perlahan. Menggerakkan badannya kesisi kanan dan kiri secara bergantian untuk melihat perutnya dari arah samping.

Secara tiba-tiba sepasang tangan ikut menyentuh perutnya dari belakang. Taehyung memeluknya dari belakang dengan tangannya yang ikut mendekap perut jungkook. Ikut melihat dari cermin sambil tersenyum ke arah istrinya.

"Sedang apa sayang?" Tanya taehyung.

"Hyungie.... Kookie sedang mengamati perut kookie, menurut hyungie apa sudah terlihat menonjol perut kookie" jungkook menolehkan kepalanya ke taehyung yang masih memeluknya.

"Kalau dilihat belum terlihat perubahan sayang, tapi kalau di pegang seperti ini, terasa lebih keras dari sebelumnya yang terasa lembut" sambil meraba dan mengelus perut jungkook.

"Hyungie geli" jungkook kegelian karena sentuhan taehyung.

"Cha.. turunkan bajunya sayang. Tidak baik terlalu lama membukanya, nanti kedinginan perutnya" taehyung membantu jungkook menurunkan dan membenarkan kaosnya.

Membalikkan tubuh sang istri ke arahnya, taehyung lantas memberikan ciuman mesra di bibir istrinya. Melumatnya sebentar kemudian melepasakan dengan tidak rela. Ia benar-benar merasa bahagia dan bersyukur dengan kondisi saat ini.

"Hyungie sangat bahagia" kata taehyung memeluk jungkook lembut.

"Kemarin saat diruang periksa, hyung bahkan tidak dapat mendeskripsikan bagaimana perasaan bahagia hyung saat itu. Melihat calon bayi kita pertama kali, mendengarkan detak jantungnya, hyung benar-benar merasa sangat takjub. Jantung hyung seperti akan meledak saking bahagianya" jeda sejenak.

"Hyung tidak pernah berfikir akan mendapatkan kesempatan seindah ini dalam hidup hyung. Apalagi hyung mendapatkan kesempatan ini bersamamu, orang yang paling hyung cintai. Saranghae chagiaya. Saranghae kim jungkook, jeongmal saranghae" taehyung mengungkapkan perasaannya sampai meneteskan air mata bahagia.

"Nado saranghae hyungie. Uri kim taehyung, nado saranghae" jawab jungkook sambil mengeratkan pelukannya. Ia juga ikut menangis bahagia mendengar perkataan taehyung padanya.

"Hyung janji. kedepannya apapun yang terjadi, hyung akan usahakan yang terbaik untuk kita. Hyung akan berusaha membuat keluarga kita selalu bahagia" kata taehyung lagi.

"Ne hyungie. Gomawo. Kookie akan selalu percaya pada hyungie" jungkook mengangguk dalam pelukan taehyung.

Melepaskan pelukannya. Taehyung menatap ke arah jungkook.

"Cha.... Sekarang ayo hapus air matanya. Kita tidak boleh menangis" taehyung menghapus air matanya sendiri dan air mata jungkook.

"Ayo kita sarapan, hyungdeul sudah menunggu" taehyung menuntun jungkook keluar dari kamar untuk sarapan.





Hari ini taehyung mengunggah lagi foto di instagramnya. Akir-akhir ini ia memang sering mengungah foto di instagramnya. Beberapa unggahan bahkan dengan maksud tertentu.

Scandal - Taekook Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang