RENJANA [END]

12 - Fighting

Kini Becky dan Freen sampai di rumah. Becky yang kesal dengan Freen kini berbicara.

"Kamu kenapa sih, seenaknya gitu tiba-tiba narik aku buat pulang. Aku salah apa? Kasihan kan Non tadi aku tinggal sendiri". Ucap Becky marah.

" Non, Non, Non terus. Gada yang lain apa? Dia cowok bisa urus diri dan pulang sendiri. Dan kamu masih nanya salah apa? Salah kamu adalah pakai pakaian se terbuka ini di are balapan kayak tadi. Di sana itu banyak orang kita gak bakal tau dari mereka bakal memikirkan melakukan apa kalau lihat kamu yang berpakaian seperti ini. Kalau terjadi sesuatu yang gak baik buat kamu gimana? Lagian tuh cowok yang katanya pacar kamu itu harusnya gak ngebolehin kamu datang ke tempat begituan pakai baju kayak gini". Ucap Freen dengan nada tinggi karena jauh lebih marah tapi kini wajah Freen tampak pucat.

"Eh, ada apa ini ribut ribut? Freen? Becky? ". Ucap mommy keluar kamar dan turun bersama daddy ke arah kami. Saat di bawah mereka kaget melihat Freen Becky bertengkar dengan raut wajah saling marah, dan melihat wajah Freen yang tampak pucat.

" Tau ah tanya aja sana sama Becky ". Ucap Freen.

" Ada apa ini Becky? " Tanya Becky.

Masih terbawa emosi Becky belum sempat berkata jelas apa yang terjadi antara mereka. Di sisi Freen kini pandangannya mulai kabur sedikit hilang kendali dan

Brruukk..

Freen jatuh tak sadarkan diri.

"Daddy cepat bawa Freen ke kamar". Ucap mommy dimana daddy langsung membawa Freen ke kamarnya dan menidurkan Freen di kasurnya.

" Becky ayo makan kamu juga masuk kamar ya" Ucap mommy membantu Becky ke kamarnya karena setelah marah-marah Becky merasa syok setelah melihat Freen yang tiba-tiba pingsan.

Di kamar Freen daddy mencari obatnya di laci kecil samping kasur Freen. Karena orang tua tau betul kondisi yang menimpa anaknya sekarang dan apa obatnya.

Di kamar Becky, mommy mencoba menenangkan Becky. Dan akhirnya Becky bercerita akibat pertengkarannya dengan Freen.

"Jadi mommy, tadi aku datang ke sirkuit balap bersama Non pacarku. Lalu tiba-tiba Freen datang menghampiri dengan wajah emosi yang memberikan jaketnya padaku dan membawa kita pulang". Jelas Becky.

Mommy memperhatikan pakaian yang dikenakan Becky lalu berkata
" Pantas saja Freen begitu. Kamu juga ngapain pakai pakaian terbuka seperti ini di area balap. Disanakan banyak orang yang kita gak tau dari mereka akan berpikiran apa ketika melihamu seperti ini. Kalau ada kejadian jahat buruk menimpa mu juga bagaimana?"

"Hikks hikks.. Mommy maafin Becky. Freen tadi juga ngomong gitu. Sekarang Becky tau Becky salah. Harusnya Becky gak marah sama Freen". Kata Becky ditengah tangisannya menyadari kesalahannya.

" Udah yah sekarang kamu udah tau kesalahanmu jadi jangan diulangin ya. Dan satu lagi Non pacarmu itu dia kalau laki-laki yang benar mencintaimu gak akan membiarkan mu berpakaian seperti itu. Setidaknya dia akan berusaha menjaga kebaikan dan keamanan pasangannya terlebih untuk pakaian di depan umum. Tapi ya itu kembali ke kamu pribadi berjalan kamu akan paham dapat menilai sendiri lebih jauh dia laki-laki seperti apa". Mommy mengikatkan.

"Iya mom. Hikss. Hikss. Makasih udah ngingetin aku. Terus sekarang Green gimana? ". Becky.

" Green akan baik-baik aja kamu tenang aja. Dia udah di kasih obat daddy ". Mommy.

" Emangnya Freen sakit apa mom? " Becky.

"Singkatnya, 10 tahun lalu Freen kehilangan kakak kandungnya. Saat itu Freen terkena stress karena pikirannya kacau masih tak percayakan kakak kesayangan pergi begitu saja dalam kecelakaan. Melihat kejadian malam ini, sepertinya dia sangat mencintaimu karena dia melindungimu. Dia akan begitu ketika itu menyangkut kebaikan keselamatan orang yang dia sayangi cintai. Terlebih kalau dilihat sepertinya belakangan ini dia juga memikirkan mu. Makanya tadi dia bisa sampai semarah itu kepadamu". Mommy

"Aku jadi merasa bersalah kepadanya mommy". Becky.

" Sudahlah tidak apa sekarang kamu istirahat saja biar besok kalian selesaikan masalah kalian".. Ucap mommy. Becky hanya mengangguk.
•
•
•
≈ T ™ B ™ C ≈