BAB 28

24.4K 2.9K 150
                                    

Bertemu Axel

***

Viera terlihat sedang berjalan-jalan santai di taman dekat komplek bersama kucing putih kesayangan Cheryn yang bernama Babeh. Karena hari ini Viera belum di perbolehkan sekolah oleh Cheryn, ia pun melarikan diri dari rumah untuk mencari udara segar di luar rumah.

 Karena hari ini Viera belum di perbolehkan sekolah oleh Cheryn, ia pun melarikan diri dari rumah untuk mencari udara segar di luar rumah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oi, Beh! Kamu mau makan lumput ndak?" tanya Viera yang masih terus berjalan mengelilingi taman.

"Ehh...tapikan dia kucing ya? Ngapain aku tawalin makan lumput?" guman Viera heran dengan dirinya sendiri.

"Kalo gitu, Beh! Mau makan daging ndak?" tanya Viera lagi.

Miauw!

"Lah...dia jawab dong. Tadi ditawalin lumput diem aja, pas ditawalin daging langsung jawab. Ajaib..." ujar Viera dengan geleng-geleng kepala tak percaya.

Viera pun mengedarkan pandangan ke sekitar dimana banyak orang yang sedang lari pagi dan yang terpenting adalah disana ada banyak pedagang dengan makanan yang enak-enak.

Berhubung Viera adalah maniac makanan, ia pun langsung mendatangi setiap stand makanan yang ada di sana. Jika ia merasa tertarik dengan yang dijual di stand itu maka ia akan beli, tapi kalau tidak ya tinggal pergi.

Kurang lebih dua puluh menit Viera habiskan untuk mencari makanan yang ia inginkan. Dan sekarang, ia sudah membawa banyak makanan di dalam kantung plastik besar di tangannya.

 Dan sekarang, ia sudah membawa banyak makanan di dalam kantung plastik besar di tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku mau makan tak tung tang tak tung tang~"

"Tapi belum sampek lumah tak tung tang tak tung tang~"

"Aku-"

Karena Viera berjalan dengan menunduk, ia pun sampai tidak sadar bahwa ada pria yang sedang berdiri di depannya. Alhasil, Viera pun menabrak kaki pria itu hingga membuat makanan yang ada di tangannya jatuh ke tanah.

Bruk!

"Ahh...apa kau baik-baik saja anak manis?" tanya pria itu yang membuat Viera langsung mendongakkan wajahnya.

Ketika wajah Viera sudah mendongak, ia terkejut karena orang yang ia tabrak adalah Axel.

"Viera? Sedang apa kau disini?" tanya Axel dengan dahi mengerut.

Viera yang di tanya seperti itu pun gelagapan, takut jika Axel akan memberi tahu Cheryn bahwa ia kabur dari rumah dengan kucing kesayangannya Cheryn.

"I-itu, Om. Vi-Viela-" Ucapan Viera menggantung di udara ketika Axel tiba-tiba menggendong tubuhnya dengan posisi yang sangat aneh.

 Vi-Viela-" Ucapan Viera menggantung di udara ketika Axel tiba-tiba menggendong tubuhnya dengan posisi yang sangat aneh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Aing salpok sama mukanya Jeno_-)

Viera yang tiba-tiba di gendong oleh Axel pun terkejut. Ia merengek untuk di turunkan karena makanan yang ia beli tadi masih berceceran diatas tanah.

"Lepasin Viela, Om! Jajan Viela belum Viela ambil, Om!" rengek Viera dengan wajah sesedih mungkin.

Axel yang mendengar rengekan Viera pun hanya abai. Ia terus berjalan dengan menggendong Viera seperti itu, mengabaikan tatapan orang-orang yang memandang mereka dengan gemas.

"Hiks...malang sekali nasib makanan itu," lirih Viera yang masih bisa di dengar oleh Axel.

"Makanan itu sudah kotor. Om akan belikan yang baru untukmu," ujar Axel, membuat senyum Viera langsung merekah.

"Oke, ayo kita jajan!" seru Viera dengan girang.

BERSAMBUNG

Jadi Anak AntagonisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang