Menjadi bungsu dari 3 bersaudara, apa yang ada dipikiran kalian??? Si paling dimanjakan??? Si paling enak hidupnya??? Si paling dituruti kemauannya???
Tapi nyatanya... Justru jadi harapan satu-satunya dari segala harapan yang belum tercapai oleh kakaknya, mau tidak mau harus dituntut dewasa oleh keadaan, yang awalnya memang manja, tiba-tiba dipaksa harus kuat. Harus tetap tegar walaupun rapuh, harus terlihat baik-baik saja, tawanya cerianya tidak boleh hilang dari wajah, tidak boleh menangis dihadapan orang banyak, dan saingan terbesar anak bungsu adalah umur orang tuanya.
Si bungsu ini, orang yang selalu terlihat ceria ini, orang yang bersikap seolah bisa mengerjakan apa-apa sendiri ini, adalah orang yang hatinya gampang banget menangis cuman karena udah terlanjur terbiasa, dia mencoba mencover semua sendiri, terkesan kuat bukan??? Coba peluk terus tanyain...... Ada cerita apa hari ini??? Pasti dia bakalan berhenti bersikap sok independen dan mau berbagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cantika Binar Hanindita, si bungsu yang katanya selalu dimanja.
Lelah rasanya setiap hal yang kita capai selalu dibandingkan dengan kakak sendiri, mau sekeras apapun usahanya selalu aja ada embel-embel...
Dulu kakakmu.....
Apa harus setiap hal yang diucapkan kepadanya selalu dengan awalan 'dulu kakakmu' , setidaknya jika memang mau mengapresiasi cukup mengatakan 'kerja bagus nak!' sudah... Tanpa harus ada awalan itu .
Dari ia sekolah di sekolah dasar hingga kini ia telah lulus kuliah, ia selalu dibandingkan dengan kesuksesan kakaknya. Saat ia salah memilih pasangan pun ia disalahkan, dan dibandingkan dengan kakaknya, memilih teman pun ia juga dibandingkan. Puncaknya saat ini, saat ia menolak lamaran seseorang karena ia tahu bahwa lelaki itu tidak baik untuknya.
Ia jadi dihakimi oleh ayah dan ibunya karena menolak lamaran lelaki tersebut, mengungkit kejadian dimana ia memilih pasangan sendiri dan berakhir dikhianati.
Cantika tidak bekerja di kantor seperti kedua kakaknya, yang sukses menjadi supervisor juga seorang manager di suatu perusahaan, Cantika justru dilarang bekerja diluar dan diharuskan untuk membantu usaha orang tuanya berupa sebuah toserba, lucunya!!! Mereka yang melarangnya untuk bekerja diluar namun mereka juga yang mencibir dirinya mengatakan bahwa dirinya manja dan tidak bisa hidup mandiri. Lelah... Sungguh dia lelah.....
Hari ini adalah hari dimana seluruh keluarga besar berkumpul, Sandy dan Hendery kakak dari Cantika mengamati adiknya yang hari ini nampak lain, Cantika tidak tersenyum sedikitpun, bahkan saat biasanya adiknya itu selalu bergurau dengan mereka tapi Cantika lebih memilih untuk mengurung diri di kamarnya.
" San!! Gw rasa si bontot lagi ada masalah dah!!" Ucap Hendery.
" Gw juga ngerasa begitu!! Apa tentang lamaran dari temen ayah yaa??? Masih aja tuh ayah sama ibu maksa Cantika!!! Padahal kagak usah dipaksa juga nanti dia dapet pasangan kok!!"
