POV Rachel
Aku tidak menyangka akan mendapatkan perlakuan begitu hangat dengan Nenek. Saat di Amerika aku berekspetasi Nenek adalah seseorang seperti Mama. Mama bukannya buruk. Hanya saja jiwanya agak freak. Lalu pasal ayah. Aku sama sekali tidak merasa punya ayah.
Mengapa demikian, Alex Eufory/Ayahku. Hanya sibuk dengan bisnis dan circle pertemanan nya.
Sementara Mama ? ia hanya mengabdikan dirinya pada Papa bukan sebagai istri. Tepatnya sebagai bawahannya Papa. Mungkin Mama merasa berhutang seumur hidup dengan Papa yang telah menyelamatkan nya.Flashback
Saat aku berusia 6 tahun.
"Ma, Papa kenapa tak pernah terlihat romantis dengan Mama seperti di film film romansa?"
Tanyaku pada mama yang sedang membersihkan kebun bunga tulip selebar dua hektar sendirian. Seperti nya dia sangat lelah tapi Mama berusaha menjawab pertanyaan ku dengan senyuman khas miliknya.
Mama menyapu peluh setelah berhenti menggarap tanah. Lalu memandang ke arah ku.
"Papa kamu itu orang terpandang yang sibuk tapi Mama yakin suatu saat papa akan bermain bersama kita"
Mama melanjutkan pekerjaan nya. Aku sedang duduk di pondok kecil berlokasi di pinggir kebun.
Setelah usai berkebun hingga jam 9 malam. Mama menggendongku di atas pundaknya.
"Rachel, anak manis ! kamu harus bisa sukses seperti papa nanti Hahahaha!"
"Ck, kenapa mama tertawa di saat papa tak memperdulikan mama ?"
Sesampainya di rumah. Aku melihat papa sedang berpesta minum wine dan merayakan hari jadi perusahaan nya. Ia memamerkan beberapa senjata keluaran baru di Ruang tamu.
Aku dan Mama masuk ke dalam kamar di tengah kerumunan orang ramai. Mereka sama sekali tak memperdulikan ku. Kecuali ketiga kakakku yang bukan dari rahim Mama. Apakah karena Mama istri kedua Papa?.
"Alex you so georgeus, BLA BLA BLA"
Aku keluar dari kamar dan menyaksikan pesta itu. Aku mendengar anak seumuran ku sangat dekat dengan Papa hanya memanggil nama Papa dengan "Alex" mungkin itu adalah anak teman nya.
Terlihat wanita cantik bergaun ungu, dia sangat dekat dengan papa sampai sampai berpelukan bersama.
Sejak saat itu aku memanggil Papa dengan "Alex".
"Mama, Aku melihat papa berpelukan dengan wanita lain di pesta"
"Oh itu, Itu kan teman bisnis nya Rachel"
Wanita ini masih saja mau di bodohi Alex. Suatu saat pasti akan ku bawa Mama ke tempat yang ia bisa bahagia dan tersenyum tulus.
Aku terkadang melihat mama berolahraga dengan keras. Hanya untuk mengalihkan rasa sakitnya atas perlakuan Alex. Hingga Mama memiliki badan seperti binaragawan.
Flashback off
Kembali lagi ke masa sekarang.
Nenek orang yang sangat lembut realistis dan sayang kepada cucunya.
Setelah malam ini, si ketua OSIS itu berkata dia harus menolong Dewi temannya. Ada urusan OSIS dia menolak ajakan Nenek untuk tidur bersama ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOURE IN MY AREA (GXG)(END)
Dla nastolatkówGXG AREA!!!!🔞 Ananda Marissa memutuskan untuk fokus pada pendidikannya. Ia tak percaya akan cinta yang membuat orang menjadi sangat tidak logis. Nanda terkenal sebagai orang yang cuek dan dingin. Suatu ketika, ia bertemu Rachel murid baru yang san...