"Bos ini gue udah beliin, Lo dimana?" Teriak Ali di rooftop yang sepi. Ia clengukan mencari JK karena tadi tak sempat melihat pesan terakhir yang di kirim oleh JK.
"Ah...ah... JK please slowly... Emhh" samar-samar Ali mendengar suara desahan wanita dari pojok rooftop tempat biasa JK tiduran menunggu jam kelas selanjutnya jika tak berkumpul dengan anggota club motor yang lainnya
"Bangsat..... Si boss siang-siang ngewe, anjir sange gue denger suaranya ibu negara" gerutu Ali yang langsung ngacir keluar dari rooftop menjatuhkan pesanan JK tadi, dari pada ia kena masalah.
Sedangkan Lily dan JK kini sedang asik menyatu dengan Lily yang berada di pangkuannya dengan bertelanjang dan JK yang hanya memelorotkan sedikit celananya. Untung kali ini ia membawa pengaman ia sempat membeli saat berangkat ke kampus.
"Argh....Lily, Lo candu banget sayang engh" geram JK yang sedang membantu Lily bergerak di atasnya. "Lebih cepat lagi ergh.... Kita nggak punya waktu banyak" lanjutnya di sela desahannya.
Kembali merubah posisi dengan berdiri memojokkan Lily pada tembok mengangkat tubuh ringan Lilynya hingga kedua kaki jenjang itu bertengger terbuka di kedua lengan berotot JK yang sudah shirtless. Kembali menghujamkan miliknya ke dalam labirin hangat Lily sambil melumat bibir gadisnya yang sudah membengkak karena ulahnya. Melihat Lily yang begitu berantakan terlihat begitu sexy di mata JK, membuatnya semakin bergairah untuk mencapai pelepasan yang akan segera sampai.
"Ahh.... Ahh.... JK akuh__akuh mau keluarh"
"Bersama sayang" dan beberapa menit kemudian dengan pacuan hentakan dari JK yang cukup kasar dan cepat mereka berdua mencapai pada titik kenikmatannya.
"Hah.... Hah.... Thank you baby" ucap JK begitu ia bisa mengatur nafasnya kembali memakai celananya setelah mengeluarkan miliknya dan membuang pengaman sembarangan, tidak akan ada yang tahu baru saja ada kegiatan tak senonoh disini, mungkin?
Segera membantu Alisa/Lily berpakaian kembali karena sang gadis masih terlihat lemas setelah ia gempur dari semalam di tambah siang ini. Benar kata Lily saat bersama gadisnya ia jadi kecanduan mesum dan ini hanya khusus pada Lily tidak dengan perempuan lain.
"Kamu disini aja ya Lu, aku mau lihat Ali udah Dateng apa belum" pesan JK sebelum pergi mencari Ali di rooftop depan.
"Kureijī, watashi no karada wa subete oshitsubusa rete imasu" (gila, badanku terasa remuk), bagaimana bisa ia memiliki hormon seperti itu? Apa dia monster aws...." Runtuk Lily di balik dinding, ia tengah duduk diatas skateboardnya sekarang dan bersender pada dinding.
Untung air mineral JK masih ada sebotol bisa dehidrasi dia menghadapi hormon JK yang seperti monster, sampai bisa menguras tenaganya. Ryu yang selalu bersama para jalang di club miliknya tidak betah di kamar privatnya lebih dari satu jam.
"Lah ini pesenan gue, Alinya kemana?" Monolog JK begitu ia melihat bungkusan plastik berwarna putih tergeletak tak jauh dari tempat persembunyiannya tadi. Menggendokkan bahu dan segera kembali menghampiri Lilynya.
💫💫💫💫💫💫
"Anjing, bangsat si boss!" Baru datang di parkiran tiba-tiba Ali mengumpati bosnya, di sana juga sudah ada gerombolan anggota owltlas.
"Kenapa Lo?" Tanya salah satu temannya sebut saja Bagus.
"Bangsat si bos, gue di suruh beli permintaan ibu negara mereka malah asik ngewe di rooftop"
"Hah!!!!" Teriak mereka semua bersamaan.
"Bangsat, gue baru Dateng udah dapat napas naga dari lo semua, ada apaan sih?" Tanya Xavier yang baru bergabung dengan anggota Owltlas sambil menggandeng Jenifer untuk ia kenalkan dengan kawan-kawannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cuttie Yakuza (Hiatus)
Romance[M] Alisa Linka Tokugawa seorang gadis berdarah Jepang kembali ke Indonesia karena mendapatkan tugas dari sang kakak untuk mengawasi sekolah yang baru saja di beli oleh sang Kakak karena akan bangkrut. Harus kembali bersekolah, kembali menjadi sisw...
