Happy Reading All!!!
Gimana kabar nya? Baik kan?
Kalau sudah baca, vote sama comment nya jangan lupa.Luv yu!
"Aku tau, kamu dan aku bagaikan bulan dan matahari, ingin bersatu, tapi tak untuk dipersatukan."
~Lyra Raneysha Sahreza
.
.
.
🌻35. Jalang
Elard melemparkan ponsel di atas kasurnya, emosinya mendadak naik saat mendengar telepon dari Arkan bahwa Gracia berada di rumah sakit.
Yang membuat emosinya semakin tidak terkontrol adalah, Altair yang menolak untuk mengantarkan Gracia pulang.
Tatapan Elard menajam, raut wajahnya mendatar. Zia yang berada disampingnya mengelus lengan suaminya. Saat ini mereka tengah tidur, namun, suara dari ponsel Elard membuat mereka terbangun.
"Dasar anak brengsek," maki Elard.
"Sabar yah, udah, sekarang, kita kerumah sakit," ujar Zia menenangkan.
"Bisa-bisanya anak itu berulah lagi," tukas Elard geram.
"Lebih baik sekarang kita kerumah sakit yah," balas Zia .
"Hmm."
***
"Lo, nggak tidur?" tanya Altair yang melihat pergerakan Lyra.
Lyra menoleh kesamping, tempat dimana Altair duduk. "Gue nggak ngantuk," balas Lyra.
"Lo juga, kenapa nggak tidur?" tanya Lyra.
"Nanti."
"Lo tidur, istirahat," lanjut Altair.
"Kok lo, perhatian sih," celetuk Lyra.
"Nggak usah baper."
"Terlanjut Al," balas Lyra.
"Hobi banget nyiksa diri sendiri," cetus Altair.
"Gue nggak merasa tersiksa, gue enjoy suka sama lo," balas Lyra.
Altair tidak menjawab, semua terdiam. Lyra menatap langit-langit rumah sakit seraya memikirkan bagaimana mengambil hati Altair yang sekeras batu.
"Tutornya biar bisa luluhin hati lo, gimana Al?" tanya Lyra.
Altair melihat Lyra datar. "Ngga tau."
"Di YouTube, ada nggak ya? Nanti gue coba cari deh," ucap Lyra seraya menatap langit-langit, tingkahnya pun tidak luput dari pandangan Altair.
"Nggak ada," celetuk Altair.
Lyra menatap Altair. "Terus gimana gue luluhinnya? Apa iya gue harus pelet?" tanya Lyra.
"Stres."
"Dulu pengen gue santet soalnya lo, nyebelin, sekarang rasanya pengen gue pelet soalnya lo, gemesin," balas Lyra.
"Lo santet nggak pa pa," celetuk Altair.
"Jadi, lo mending mati? Daripada hidup bahagia sama gue?" tanya Lyra.
"Jelas."
"Goblok lo," maki Lyra.
"Definisi pinter," balas Altair.
"Dikasih istri kayak gue malah milih mati, goblok itu namanya," tukas Lyra.
"Nikah sama lo, baru goblok," ujar Altair.
"Anjir menusuk Al."
"Al. Lo belum ada rasa sama gue?" Tanya Lyra.
"Nggak ada."
KAMU SEDANG MEMBACA
ALTAIR
Novela JuvenilCeritanya sederhana,tentang seorang gadis bernama Lyra Raneysha Sahreza yang harus jatuh cinta kepada Altair Andromeda Abercio Rogger. Cowok dengan kesempurnaan duniawi. Altair selalu menolong Lyra karena ia adalah orang baik menurutnya. Altair tida...