Bab 8 - Mengikuti Aileen

19 4 0
                                    

Arga datang ke rumah Aileen, tanpa memberi kabar terlebih dahulu kepada gadis itu. Kebetulan hari ini memang weekend, jadi dia bebas untuk mengajak Aileen bermain dan bepergian kemana pun, karena mereka berdua selalu melakukan nya bersama.

Pagi hari di cuaca yang sangat bagus, namun suasana begitu dingin membuat Aileen menarik selimut kembali, rasanya lelah jika seharian selalu bersama pak Xavier, sekarang dia ingin menikmati kehangatan di pagi hari.

Dengan menarik tangan Aileen membuat nya meracau kemana mana sambil tertidur, "pak xavier aku mohon, aku cape istirahat dulu ya" gumam nya membuat Arga tertawa kecil seperti nya gadis itu sedang bermimpi bekerja.

"Aileen ini gue Arga, bangun!" Menepuk nepuk tangan Aileen dan mencubit pipi nya dengan gemas.

Aileen membuka mata nya dengan pelan sambil melihat ke arah pria di hadapan nya, "ck, ngapain lo disini? Mau apain gue? Awas ya lo" kesal Aileen tanpa bangkit dia masih saja tiduran.

"Udah bangun cepet, kita main sepeda hari ini. Jalan jalan temenin gue sarapan" jawab nya membuat Aileen menarik selimut kembali.

"Pergi aja sendiri, gue males pengen tidur. Semenjak jadi asisten tugas gue malah makin banyak!" Ketus nya sambil memejamkan kedua mata untuk tidur kembali.

Arga menarik tangan Aileen sehingga gadis itu bangkit, "cepet mandi, atau gue yang mandiin lo?" Ancam Arga membuat Aileen gemas dan menangkup wajah arga oleh kedua tangan nya.

"Arghhhh," kesal nya lalu Aileen bangkit berdiri menatap Arga dengan tajam.

"Ngapain lo masih disini? Mau liat gue telanjang?" Tuduh nya.

Arga menganggukan kepala dengan pelan, "ya kalau boleh si gapapa" jawab nya jujur membuat Aileen mencubit tangan Arga dengan keras.

"Sakit" rintih Arga.

"Yaudah sana pergi, tunggu dibawah." Ucap Aileen.

**

Aileen dan Arga sedang bersepedah sambil tertawa ria, mereka memang kenal sejak Aileen masih sma karena rumah Arga dan Aileen berdekatan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aileen dan Arga sedang bersepedah sambil tertawa ria, mereka memang kenal sejak Aileen masih sma karena rumah Arga dan Aileen berdekatan.

Walaupun umur mereka yang tidak berbeda jauh namun Arga sangat melindungi Aileen, dia selalu menjaga Aileen dan sigap jika Aileen terpuruk atau terjatuh.

"Arga tungguin gue, kebiasaan ya!" Kesal nya lalu menggowes sepeda lebih cepat lagi.

"Kejar gue coba, sini kalau bisa" teriak Arga.

Aileen menggowes sepeda lebih cepat lalu dia berhasil melewati Arga dan sampai di tempat jualan bubur, "asik gue ditraktir" senang Aileen  sambil menyimpan sepeda nya sembarangan malah sampai terjatuh.

Arga turun dan membenarkan sepeda Aileen, "Kebiasaan Aileen," rilih Arga namun gadis itu sedang mengobrol dengan tukang bubur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Arga turun dan membenarkan sepeda Aileen, "Kebiasaan Aileen," rilih Arga namun gadis itu sedang mengobrol dengan tukang bubur.

"Pak bubur nya gapake kacang," ucap Aileen dan Xavier secara bersamaan membuat nya terkejut lalu menatap ke arah sumber suara.

"Pak xavier," rilih Aileen, bisa bisa nya di saat weekend begini dia bertemu dengan bos nya.

Arga menatap mereka berdua, kenapa harus bertemu dengas Tuan Xavier? Apakah sekarang hari hari Aileen di penuhi oleh pria itu? Batin Arga.

"Sama siapa kesini?" Tanya Xavier yang belum melihat Arga dibelakang nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sama siapa kesini?" Tanya Xavier yang belum melihat Arga dibelakang nya.

Aileen memberikan kode mata dan bibir yang maju kedepan ke arah Arga, sehingga Xavier menoleh ke belakang. "Oh," sahut Xavier.

"Kebetulan saya ketemu kamu, jadi gaperlu nelpon, Hari ini ada meeting ke luar kota, pulang malem kamu harus ikut." Tegas Xavier lalu duduk di kursi.

Aileen dan Arga saling berpandangan, "hah?" Kaget Aileen. "Hari ini banget pak? Ini weekend loh" jujur Aileen.

"Klien ada waktu nya siang ini, jangan sampe kita buat kecewa mereka. Lagian ini projek kamu juga kan?" Tegas nya membuat Aileen menghela nafas dengan panjang.

"Baik pak, jam berapa?" Tanya Aileen pasrah.
"Udah makan ini, kamu pulang siap siap nanti saya jemput." Tatapan Arga sangat sinis ketika Xavier ingin menjemput Aileen.

"Maksud saya, supir ku yang akan menjemput kamu" jawab nya lagi.

Dalam keadaan hening tanpa ada pembicaraan sedikit pun karena merasa malu akan kehadiran bos nya itu, "kenapa diem aja kalian?" Heran nya sambil makan.

"Bapak kesini sengaja?" Tanya Aileen polos membuat Xavier berhenti menggunakan sendok nya.

"Setiap weekand saya selalu kesini, kamu aja yang gatau" elak nya membuat Aileen menganggukan kepala dengan pelan tidak akan menanyakan apapun lagi setelah ini.

"Saya juga setiap weekend pak" jawab Arga.

Tatapan Xavier langsung menuju ke arah nya, "saya sering liat kamu," tegas nya.

"Sama Aileen?" Tanya Arga penasaran.

"Emang kalian berdua sesering itu kesini?" Heran Xavier padahal dia hanya pura pura dan mengikuti kemana pun Aileen pergi, tadi nya Dia akan langsung kerumah nya namun di perjalanan justru melihat mereka berdua bermain sepeda.

"Katanya sering lihat saya pak?" Bingung Arga.

"Dah lah gausah dibahas ga penting juga kan," kekeh Xavier.

Evil HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang