Kembali bekerja dengan suasana yang belum membaik, dua hari izin tidak masuk karena masih berduka membuat Aileen bertekad untuk masuk kembali ke kantor. "Hai leen udah baikan?" Tanya teman kantor nya.
"Baik" jawab Aileen dengan suara serak dan mata yang masih sembab.
Arga mengikuti aaileen dari belakang, karena dia yang mengantarkan gadis itu. arga selalu sigap menemani Aileen. Veyara dan Jenny memeluk Aileen dengan erat karena merindukan canda tawa gadis itu semenjak kejadian devano, Aileen belum tersenyum lagi.
"Aileen kuat ya kuat" jelas Jenny."Gue kuat" jawab Aileen.
"Pak Xavier udah nunggu, katanya ada zoom meting sama lo dan para klien" jelas Veya mengelus tangan Aileen.
"Oke, gue naik ke atas ya" jawab nya.
"Zella, kamu udah baikan?" Tanya Xavier melihat Aileen yang duduk di kursi kerjanya.
"Baik" sahut nya sambil tersenyum paksa.Xavier mendekat ke arah Aileen dan membawa kursi nya, ia mengenggam tangan gadis itu dengan erat membuat aileen menatap Xavier dengan sendu. "Zel, aku minta maaf ini semua gara gara .."
"Ga ini bukan salah pak xavier" sanggah Aileen dengan cepat.
Menyelipkan rambut Aileen di daun telinga nya, "cantik" puji Xavier membuat Aileen mengigit bawah bibir nya karena salah tingkah oleh pria itu kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Evil Heart
RomanceCinta? . . Cinta seperti apa yang aku harapkan? Jalan cerita cinta bagaimana yang aku inginkan? Apakah aku bisa merubah semua yang terjadi? Bisa merubah takdir? Merubah rencana tuhan dari awal menjadi mulus? Jika aku harus memilih, aku tidak ingi...