Bab 22 - Acara Award Perusahaan

13 2 0
                                    

Brakkk ..

Aileen menabrak seorang wanita dewasa di depan nya, dia terkejut dan memandang wanita itu. "Ah maaf, maaf saya ga sengaja" ucap Aileen.

Wanita itu terus memandang Aileen dengan sendu, "ada yang salah?" Tanya Aileen bingung melihat kesemua tubuh nya.

"Gaada yang salah anda cantik," puji nya membuat Aileen tersenyum.

"Terimakasih, nona juga cantik" mengelus punggung tangan wanita itu membuat nya menelan saliva berulang kali.

Dia kagum dengan kecantikan Aileen, ternyata realita nya lebih dibanding ekspetasi nya. Bahkan dia sendiri sampai tidak bisa berkedip sedikitpun menatap Aileen.

"Saya permisi" ucap Aileen membuat nya menganggukan kepala.

Wanita itu menoleh ke arah belakang, melihat setiap lekukan tubuh Aileen yang ideal wajar saja lelaki banyak yang menyukai dia. Tubuh dan wajah nya saja secantik itu, munafik jika dia tidak mengatakan Aileen lebih cantik dibanding dirinya sendiri.

"Nona juga cantik," ucap wanita itu dengan senyuman menyeringai licik.

Ketika dia melewati ruangan Xavier ternyata pria itu berada di dalam sedang membuka buka dokumen, Xavier lupa bahwa hari ini terakhir di tanda tangani.

Aileen senang akhirnya dia bisa bertemu kembali dengan pujaan hati nya, segera masuk ke dalam dan memeluk Xavier "arggh rinduuuu" gemas Aileen.

Xavier kaget dengan segera dia memencet tombol kunci pintu otomatis agar tidak ada yang melihat nya, "sehat?" Tanya Aileen sedikit menyanggahkan wajah nya.

Menyelipkan rambut Aileen di telinga, "sehat dong, cantik banget sih kamu" ucap Xavier dengan perasaan sedikit gelisah.

"Kok ga ngabarin sih kalau sakit? Aku nunggu chat dari kamu lohh! Kesel banget," kesal Aileen.

"Kalau buka hp suka pusing aku zel, jadi mending tidur" sahut Xavier.

"Ah alesan aja," geram Aileen.

"Ga nyaman ya dipeluk?" Manja Aileen.

"Nya-nyaman," sahut nya memberikan senyuman kepada Aileen.

"Doain aku yaa jadi mc hari ini, biar ga malu maluin kamu" ucap Aileen.

"Ah pasti dong," mencolek hidung Aileen.

Xavier mencium bibir Aileen terlebih dahulu, "semangat" kecupan bibir di pagi hari sungguh indah.

"Yuk ke acara, sebentar lagi mulai" ajak Aileen.

Xavier menaikan kedua alis nya bingung, "kamu duluan aja, masih ada beberapa dokumen yang belum di tanda tanganin." Jelas Xavier menolak.

"Jadi ga bareng ni?" Tanya Aileen.

"Duluan aja ya, nanti aku nyusul" ucap Xavier sekali lagi.

"Oke deh byee .. see u" memberi kecupan jauh.

Ketika sampai di depan pintu dia membuka nya sangat sulit, "buka dong kunci nya," gemas Aileen.

"Oh iya iya sebentar" Xavier mendadak tidak bisa fokus hari ini.

**

Acara sedang berlangsung Aileen dan Arga sedang melakukan pembukaan, dia juga meminta tuan Dirgantara untuk memberikan sambutan terlebih dahulu.

"Silahkan Pak Dirga," ucap Aileen memberikan mic kepada Tuan Dirgantara.

Tuan Dirgantara menatap Aileen dari atas sampai bawah dengan tatapan yang tidak biasa, membuat gadis itu menundukan kepala nya apakah ada yang salah dengan baju Aileen? Atau dandanan nya yang terlalu mewah? Tidak terlihat sebagai asisten ceo?

Evil HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang