Hi hii!
Gimana kabarnya?Sebelum baca
Alangkah baiknya Voteee duluu!
Hihii
-----
Kini Twins a dan pengikut setianya maksudnya temennya yang setia Kevya sedang berada di taman belakang sekolah, kelas mereka sedang jamkos.
"Kepia," panggil Azela.
"Heh! nama gue tuh k-e-v-y-a Kevya!" ucap Kevya mengeja namanya karena tak terima namanya di ganti-ganti.
"Dih nama lumpia aja bangga," cibir Azela.
"Apa Lo bilang?! Dasar zelangkung," sinis Kevya mengejek nama Azela.
"L-"
"Kalian bisa diam ga?" tanya ketus Azura.
"Si Azela yang duluan" tuding kevya.
"Dih! gue cuma manggil ya!" kesal Azela tak terima.
"Diam!" sentak Azura yang dongkol.
"Maap Ra," ucap keduanya bersamaan.
Beberapa menit mereka terdiam. Namun, seketika Azela membuka suara kembali.
Cicak cicak di dinding
Diam diam merayap
Tatang seekor nyamuk
Hap lalu dimakan
Itulah nyanyian Azela membuat Azura dan Kevya ingin tertawa, kenapa Tatang? Bukannya datang ya?
"Apa?" tanya azela.
"Ga," jawab Azura dan kevya bersamaan membuat Azela mendengus.
"Oh iya kalo nama nyamuk Tatang trus nama cicaknya siapa?" celetuk Azela.
"Heh! gue udah banyak beban pikiran gausah ditambah ya monyet!" cerocos kevya.
"Ish! gue nanya Azura ya," alibi Azela.
"Gue ga merasa ngomong sama Lo tuh," balas Azura membuat Azela ingin menceburkan kepala Azura ke got sekarang juga.
"Azura," panggil seorang siswi yang datang.
"kenapa ya?" tanya Azura.
"Lo dipanggil pembina osis," jawab siswi itu membuat Azura reflek berdiri.
"Anjir gue mau dimarahin?" tanya Azura heboh sedangkan Azela sudah tersenyum penuh arti.
"Hayoloh Ra," sahut kevya menakut-nakuti.
"Ayo," ucap siswi itu yang diangguki Azura dan pergi dari sana meninggalkan kevya dan Azela.
🍰🍰🍰
Azura sudah berada di ruang OSIS berhadapan dengan pembina OSIS, sebenarnya ia sangat gugup. Namun, ia memberanikan diri untuk bertanya.
"Kenapa Bu?"
"Kamu mau ga mencalon jadi sekretaris OSIS?"
"Ha? S-saya?"
"Iya kenapa?"
"Tapi Bu."
"Udah saya cuma nanya kamu mau atau tidak."
"Kalo boleh tau kenapa tiba-tiba Bu?"
"Naeva yang bilang kamu yang cocok isi posisi dia sebagai sekretaris,"
"Naeva..." gumam Azura.
"Ohh Naeva sahabatnya twins a asli," batin Azura.
"Mm boleh Bu."
"Yaudah besok ibu bakal umumin ke anggota OSIS yang lainnya kalo kamu yang menjabat sebagai sekretaris."
"Iya Bu."
"Kalo gitu kamu boleh pergi."
"Permisi Bu," pamit Azura.
Azura keluar dari ruangan itu dengan wajah yang berseri-seri, keinginannya menjadi sekretaris OSIS di SMA tercapai.
"Gue harus nanya Azela ketosnya siapa?Kan di novel pasti dikasih tau," batin Azura lalu berjalan dengan sesekali berputar karena senangnya.
Azura sampai ditaman belakang dan bergabung kembali dengan Azela dan Kevya.
"Para babuu!" seru Azura.
"Kita gak babu," balas Azela malas.
"Kalian tau ga?"
"Ga."
"Gue bakal jadi sekretaris OSIS" ucap Azura heboh.
"Trus untungnya di kita?" tanya Kevya.
"Ya punya temen and saudara yang anggota OSIS," jawab Azura bangga pada dirinya.
"Bodo apa kev?" tanya Azela.
"Bodo amat," lanjut Kevya.
"Dih ga asik Lo berdua," sinis Azura berlagak marah.
"Oh iya zel Lo tau ketosnya siapa?" tanya Azura.
"Ketos?"
"Kalo ga salah Alfarel deh namanya si waketu Avlaz ya kan Kev?" jawab Azela.
"Yap!" seru kevya semangat 45 sedangkan Azura seketika kicep.
"Gue bakal sering ketemu tembok?
Ganteng sihh tapi nyebelin," batin Azura dengan raut wajah yang ber ubah-ubah membuat Kevya dan Azela bingung."Astaga! gue lupa misi gue setelah ada di dunia ini," batin Azela.
"Gue harus nyari tau siapa orang yang suka sama Azura dengan diam dan yang selalu jagain dia!" lanjut Azela membatin.
"Kira-kira ni dua bocah kembar mikirin apa ya?" batin Kevya yang kepo karna twins a seperti berpikir keras jika melihat raut mereka.
•
•
•
Kevyanya kasiann bangett malah cape mikirin apa yang dipikirin twins a🙊
Vomenn prenn!
~Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Bestie be Twins [END]
Teen Fiction"Ngepet yok!" ajak Ayara. "Ayo, tapi ngepet cuma jadi babi sama jaga lilin yaa? Gada ritual lain?" tanya Leana. _-_-_-_ "Kurang asem banget! Masa gue jadi figuran?!" -Azela. "Dari pada antagonis yang akhirnya meningsoy?" -Azura <><><> Ayara Trisya...