Terlihat inti Avlaz yang sedang berbicang-bincang di basecamp.
"Congrast ya kee akhirnya Lo beneran jadian sama Mina"ucap kaiza membuat Keenan tersenyum.
"Tapi hari hari berlalu serasa hampa kan? karna trio Mak Lampir ngga pernah ganggu?"tanya Erzel yang dingguki kaiza karna hal itu juga dirasakannya.
Keenan terdiam ia juga merasa ada gejolak aneh pada dirinya saat Azura tak lagi mendekatinya, tapi ia langsung mengenyahkan pikirannya itu,dia punya Mina.
"Kenapa jadi mikirin mereka?"tanya kaiza.
"Iya juga ya"bingung Erzel.
"Xavier ngajak balapan besok malam"beritahu Alfarel.
"Giliran paketu kan"ucap Erzel.
"Gue aja"sahut arvel yang sedari tadi diam membuat mereka terkejut, tumben sekali arvel mau menggantikan seseorang biasanya juga diminta pasti ujungnya bilang balik.
Alfarel yang melihat itu menaikan satu alisnya,lalu mengedikan bahunya acuh kembali memainkan ponselnya.
"Wahh ada gerangan apa ini?"tanya heboh kaiza.
"Ada masalah Lo?"tanya Erzel.
"Dia ngajak gue putus"ucap arvel membuat semua anggota inti Avlaz itu melihat kearahnya tanpa terkecuali Alfarel.
Mereka memang tau arvel berpacaran tapi mereka tak tau siapa gadis yang menjadi pacar arvel.
"Lah kenapa?"tanya Erzel bingung.
"Harusnya dia beruntung Lo jadi cowoknya,banyak cewek yang pengen jadi cewek Lo eh dia minta putus"u
protes kaiza."Siapa emang?"tanya Keenan.
"Azela"
"BANGSAT! LO PACARAN SAMA AZELA SELAMA INI?!"ucap Erzel terkejut,tak urung yang lain juga terkejut.
"Kenapa?"tanya Alfarel yang tak dimengerti kaiza dan Erzel,apanya yang kenapa? Itulah pikiran kaiza dan Erzel.
"Dia bilang gue pacaran sama dia karna dia mirip sama cewek yang gue suka"jelas arvel membuat Erzel tak habis pikir bisa-bisanya arvel mengerti ucapan Alfarel.
"Emang kalo sama sama batu pasti ngerti"batin Erzel.
"Dan itu bener?"tanya Keenan.
"Iya tap-"
"Maksud Lo, Lo suka Azura?"tanya Alfarel, yang mirip Azela hanyalah azura kan.
"Iya tap-"
Bugh
Bogeman mentah mendarat di pipi arvel sehingga sudut bibirnya mengeluarkan sedikit darah, seketika arvel meringis pelan.
"Brengsek Lo jadi cowok!"umpat Alfarel yang menarik kerah baju arvel, arvel? Ia hanya diam, ucapan Alfarel itu ada benarnya.
"Rel tenang dulu dia sahabat kita"lerai Keenan memisahkan mereka.
"Dia punya ibu harusnya ngerti perasaan cewek! Gimana kalo ibunya yang digituin!"sentak Alfarel tersulut emosi, entah itu karna dia mengganggap semua wanita seperti ibunya atau? Dia cemburu ada yang suka Azura?
"Yang dibilang Alfarel ada benarnya kenapa Lo jadiin Azela pelampiasan?"tanya Erzel tak habis pikir.
"Lo pada belum denger kelanjutannya!"ucap arvel.
"Apa!"tanya Alfarel.
"Itu cuma dulu! Gue udah lupain Azura dengan adanya Azela!
Walau belum semuanya"jelas arvel dengan lirihan di Kalimat terakhir."Belum semuanya kata lo? Keputusan Azela itu benar"sentak kaiza.
Erzel dan Keenan terkejut atas ucapan kaiza, mereka belum pernah mendengar kaiza berbicara dingin seperti ini.
Alfarel? Ia sudah lama tau kaiza yang seperti ini,saat dimana salah satu pacar kaiza menuduh kaiza menghamilinya padahal wanita itu melakukan hubungan seperti itu pada orang lain.
Kaiza marah walau ia Playboy ia tak pernah menodainya ia hanya menjadikan mereka pacarnya karena wanita itu yang meminta ia menjadi pacarnya.
kenapa ia tak menolak? Karna ia tau rasanya di tolak itu sakit, dan lagi ia sudah mengingatkan itu pada setiap gadis yang menjadi pacarnya mereka bilang 'gapapa penting jadi cewek kamu'.
Back to story
"Brengsek Lo!"umpat kaiza membuat arvel tersenyum simpul.
"Bodo! Pokoknya Azela tetap punya gue!"ucap arvel.
"Egois"ucap kaiza lagi lalu meninggalkan basecamp itu.
"Lah kok ngamok si kaiza"bingung Erzel yang diangguki Keenan yang ikut bingung, Alfarel? Ia tersenyum penuh arti.
•
•
•
Kira-kira kenapa Alfarel senyum?Dan kenapa kaiza marah ya?
Tinggalin jejak prenn!
Jangan jadi silent readers 😭👊~tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Bestie be Twins [END]
Teen Fiction"Ngepet yok!" ajak Ayara. "Ayo, tapi ngepet cuma jadi babi sama jaga lilin yaa? Gada ritual lain?" tanya Leana. _-_-_-_ "Kurang asem banget! Masa gue jadi figuran?!" -Azela. "Dari pada antagonis yang akhirnya meningsoy?" -Azura <><><> Ayara Trisya...