Party

2.2K 255 23
                                    

"Kau dari mana saja ? Semalam tidak pulang ?"

"Huh ? O-oh, maaf sayang.. semalam aku menginap di kediaman temanku dan aku tertidur pulas karna lelah. Tadinya teman ku ingin memberitahu jika kau sempat menghubungiku, tetapi dia urungkan karna aku terlalu lelap karna aku lelah seharian bekerja"

Segala penjelasan yubi sebisa mungkin jungkook terima sekali pun ia sempat merasa aneh, namun ia tak mau untuk memperpanjang sebab sudah waktu nya ia harus pergi bekerja.

Masih seperti biasa ia pergi dengan ciri khas senyum pada sang istri sekalipun hanya senyum tipis, sebab jungkook pribadi memang sulit untuk ber ekspresi.

Setelah kepergian jungkook—yubi bernafas lega, ia melirik sekitar seraya mengambil ponsel dari kantung lalu mengetik sesuatu di ponselnya. Tanpa ia sadari jika ada seseorang yang memperhatikan gerak geriknya itu.

"Hey lisa, kau mau kemana ?" Pas sekali lisa muncul dari arah dapur, terlihat berpakaian rapih

"Aku ingin ke rumah sakit, hari ini jadwal konsul"

"Oh astaga, hari ini kau konsul ya ? Maaf aku lupa. Ayo.. biar ku antar"

"Tak usah yubi, aku bisa sendiri. Kau tidak ke klinik ?"

"Memang kau bertemu dengan dokter di jam berapa ?"

"Jam sembilan nanti namun aku ingin berangkat sekarang karna aku berencana naik angkutan umum, takutnya macet di jalan"

Sempat terdiam sejenak seraya melirik ponselnya, tak lama yubi berkata "lisa, kau berangkat dengan supir ku saja ya ?"

"Lantas, kau bagaimana ?"

"Aku berangkat dengan teman ku, dia akan menjemputku. Kau tidak boleh lelah, naik angkutan umum itu lelah sekali bukan ? Terlebih dari sini sampai ke rs sana jauh"

Karna terus di desak yubi akhirnya lisa mengiyakan, toh tidak terlalu rugi walaupun sedikit ada rasa tak enak sebab supir yang biasa mengantar yubi kini jadi mengantar lisa.

Selama perjalanan lisa sempat-sempatnya memperhatikan interior mobil mewah ini, masih tak menyangka bisa duduk di kuri mobil sebagus ini. Biasanya lisa duduk di kereta atau bus, naik pesawat saja lisa belum pernah jadi mohon di wajarkan saja apa bila lisa bersikap seperti ini.

Melirik ke arah kaca kecil bagian dalam mobil yang ada di depan, ternyata sedari awal lisa tengah di perhatikan oleh sang supir sampai supir yang sadar tengah memperhatikan lisa dia berdehem singkat seraya bergumam "maaf nona"

"Tidak apa-apa pak"

Suasana hening kembali sementara perjalanan masih cukup jauh, lisa ber inisiatif membuka obrolan "bapak sudah lama bekerja dengan nyonya yubi ?"

"Sudah non, sejak nyonya yubi ber usia tujuh belas tahun saya sudah menjadi supir pribadinya sampai detik ini. Nyonya yubi itu tidak bisa mengendarai mobil sebab ia mempunyai trauma sendiri dalam berkendara"

"Trauma ? Trauma karna apa pak ?"

Bapak supir yang bernama hyunsuk itu sempat terdiam, mungkin merasa menyesal karna sudah keceplosan. Lisa yang mengerti kembali bersuara "jika tak ingin bercerita tak apa kok pak, saya tidak akan memaksa. Tetapi jika bapak ingin bercerita, saya berjanji akan merahasiakannya. Lagi pula.. nyonya yubi juga sangat baik terhadap saya"

Ada jeda yang mengudara, hingga pada akhirnya pak supir menjawab "nyonya yubi pernah mengalami kecelakaan sejak awal dia belajar mengendarai mobil, mobilnya hampir masuk ke dalam jurang. Untung saja nyonya bisa di selamatkan oleh jaemin"

"Jaemin ? Maaf pak jika boleh tau.. siapa jaemin ? Apakah nama ayahnya nyonya ?"

"Mantan kekasih nyonya yubi, nona. Mereka berkencan ketika masih duduk di bangku SMA. Setelah itu saya tidak tau lagi bagaimana kabar jaemin karna yang saya tau nyonya yubi pernah mengalami depresi akibat perpisahan. Dan tak lama nyonya yubi di jodohkan oleh tuan jungkook, saya bersyukur nyonya yubi bisa tersenyum lagi setelah bertemu dengan tuan jungkook"

My Angel | ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang