Kini memasuki minggu ke 2 Gwey dan Gean berlibur ke rumah ayah & ibu Gwey. Gwey kini sedang membereskan barangnya untuk kembali lagi ke kota.
Sedangkan Gean, anak itu masih di dalam kamar bahkan mengunci kamarnya.
Beberapa minggu disini, Gean terus melihat banyak rekaman Video yang ada di flashdisk kakeknya. Gean mengernyit kala melihat Video itu.
Ia terus mencari potongan Video dimana mama nya di seret menuju lift ke sebuah lantai yang mungkin paling atas di rumah itu. Setiap lift mengarah kesana, Gean tak bisa menemukan adanya rekaman cctv di lantai itu.
"2 kali aku nemuin orang ini bawa mama ke lantai itu, tapi kenapa disini gaada rekamannya, apa disana emang sengaja gak dikasih cctv?"
Tok tok
"Gean... Kamu masih lama mandi nya nak, ayo kita berangkat sekarang"
"Iya ma, sebentar" Gean kelimpungan untuk menyembunyikan flashdisk milik kakeknya itu.
"Gwey, kamu ada ke kamar ayah gak?"
"Emm enggak yah, kenapa?"
"Flashdisk yang isinya rekaman cctv di mansion itu gaada di laci biasa ayah simpan, kemana ya kira²?"
"Yang masuk kamar ayah siapa aja?"
"Ya ibu kamu, terus Gean karena dia mau pinjam laptop"
"Apa mungkin Gean yah?"
"Aduh kalo sampek Gean yang nemuin bisa bahaya Gwey, dia bisa tau isi rekaman itu nanti"
"Sebentar yah"
"Gean, bisa buka pintu nya sebentar?"
"Ya ma, ada apa?" Gean membuka pintunya.
"Kamu pinjem laptop kakek, ada nemuin flashdisk gak?"
"E-enggak" Gean menggeleng.
"Kamu gak bohong kan?"
"Enggak ma, Gean gak tau. Emang ada apa sih di dalam flashdisk itu?" Tanya Gean pura² tak tau.
Gwey memandang kearah ayahnya, "enggak, bukan apa², itu flashdisk penting punya kakek, kalo kamu nemuin segera kasih ke kakek ya"
"Iya ma"
Saat Gwey dan ayahnya pergi, Gean buru² mengambil flashdisk yang ia sembunyikan dan dengan cepat mengembalikan nya ke tempat semula yakni di laci kamar kakeknya.
Beberapa saat kemudian, Gwey dan Gean hendak berpamitan untuk pulang ke kota.
"Ayah, ibu, Gwey sama Gean pulang dulu ya"
"Hati-hati ya kalian di jalan" ibu Gwey memeluk anaknya lalu cucunya.
"Flashdisk nya udah ketemu yah?" Tanya Gwey.
"Udah, ada di laci. Padahal ayah tadi yakin banget kalo gaada disana, tapi kenapa bisa ada lagi ya?"
"Namanya juga udah tua, matanya udah gak jelas, pikun tuh ayah mu Gwey" Gwey tersenyum, ia merasa lega bahwa flashdisk itu tak ditemukan oleh anaknya.
"Laptopnya udah Gean taruh di meja ya kek, terimakasih. Gean pamit dulu, nanti kapan² Gean main lagi kesini" ucap Gean sambil salim kepada kakek dan neneknya.
"Iya Gean, belajar yang rajin ya, jadi anak yang nurut sama mama ya?"
"Siap" Gean memberi hormat dan itu membuat mereka tertawa.
Kedua nya lantas masuk ke dalam mobil dan melambaikan tangan kearah ayah dan ibu Gwey.
"Untung aja flashdisk itu gak ditemuin sama Gean"
KAMU SEDANG MEMBACA
THE OTHER SIDE 2 | TREASURE
FanfictionKelanjutan dari book The other side yang pertama dan beberapa flashback cerita di masalalu. Happy reading ❤️ ⚠️kata-kata kasar ⚠️Adegan kekerasan