SUGAR DADDY 🔞

SUGAR 15.

Bright benar benar di buat murka oleh adik ipar nya tersebut, pasal nya setelah keluar dari restoran tadi Archen tidak kunjung membawa Win kembali ke kantor pasal nya sudah dua jam lama nya Bright menunggu kedatangan sekretaris nya tersebut tetapi Win tak kunjung juga tiba di kantor milik nya.

Bahkan Bright sudah menghubungi Win berulang kali tetapi tak ada satupun panggilan nya yang di jawab oleh Win bahkan sekarang sial nya Win malah memati kan ponsel nya hingga membuat Bright benar benar frustasi di buat nya.

Bright pikir Win tidak akan pernah melakukan ini pada nya, karena biasa nya semarah apapun Win pasti dia tidak akan sampai menghindar atau bahkan menghilang dari Bright tapi lihat lah sekarang sudah lah satu minggu ini Win selalu menghindar dari Bright dan lebih parah nya saat ini ia malah menghilang dari jarak pandang Bright.

"Astaga sayang kamu dimana sekarang, sebenar nya apa yang sedang kamu pikir kan sampai sampai kamu harus menghindar dari mas seperti ini dan lebih parah nya lagi kamu malah menghilang dari mas seperti ini sayang. Apa salah mas padamu sayang" ucap Bright yang saat ini sedang kembali mencoba menghubungi nomor ponsel Win..

"Kenapa kamu malah mematikan ponsel mu sekarang sayang, apa kamu tahu kalau mas jadi tambah khawatir padamu sayang ku" ucap Bright yang kini sudah bersandar di kursi kebesaran nya sambil menutup mata nya dan memijat kening nya yang sudah sangat terasa pening tersebut.

.

.

.
Di kediaman Bright

Bella sendiri saat ini sedang duduk di sofa lebih tepat nya saat ini Bella sedang duduk santai di ruang tamu nya sambil memutar mutar ponsel milik nya dengan hati yang bimbang, pasal nya sudah dua hari ini ia mendapat kan nomor ponsel little sun dari Metawin tetapi ia di buat bimbang untuk menghubungi nya atau tidak sekarang.

Setelah berfikir dengan matang dan penuh pertimbangan akhir nya Win pun memutus kan untuk memberikan nomor yang biasa ia gunakan untuk berkomunikasi dengan kekasih nya kepada Bella dua hari yang lalu, karena seperti nya Win sudah sangat lelah jika ia harus terus selalu menjadi simpanan dari Bright dan Win pun sudah memutus kan untuk membuka hubungan nya secara perlahan dengan Bright pada Bella dan juga Shereen putri Bright.

Dia tidak perduli walaupun nanti dia akan di tinggal kan oleh Bright karena sudah pasti Bright akan jauh lebih memilih putri nya dari pada diri nya setelah hubungan mereka terbongkar nanti, kecuali kalau ia akan menjalan kan saran dari Gulf yang Gulf yakini kalau Bright pasti akan lebih memilih untuk mempertahan kan Win dari pada istri atau pun putri yang paling di cintai oleh Bright sekalipun.

"Apa aku harus menghubungi si pemilik kontak little Sun ini ya?" Tanya Bella yang sedari tadi terus memandangi nomor little Sun.

"Baik lah little Sun, sudah saat nya kamu mengakhiri hubungan mu dengan suami ku karena aku tidak akan lagi membiar kan suami ku jatuh ke dalam pelukan jalang seperti mu" ucap nya yang kini menekan tombol memanggil pada ponsel nya

"Kenapa nomor nya tidak bisa di hubungi, apa Win salah memberikan nomor ini padaku ya?" Tanya nya yang terus mencoba mengubungi nomor little Sun.

"Masih gak bisa juga, coba tanya Win deh siapa tahu dia salah mengetik kan angka nya" sambung nya yang kini sedang menghubungi nomor ponsel Metawin yang juga tidak aktif.

"Tidak biasa nya Win mematikan ponsel nya, apa hari ini daddy memberikan nya banyak pekerjaan sampai dia harus mematikan ponsel nya?" Tanya Bella pada diri nya.

"Ya sudah lah mungkin Win sedang sibuk, aku akan mencoba untuk menghubungi nya lagi nanti" sahut Bella yang saat ini sedang berjalan untuk ke kamar putri nya.

.

.

.
Setelah semua pekerjaan nya selesai Bright tidak langsung pulang ke kediaman nya melainkan ia memilih untuk terlebih dahulu menjalan kan kendaraan nya untuk menuju apartemen milik nya yang ia tinggali bersama dengan sang kekasih.