3. yo la ví de lejos y ya la quería toa' pa mi

266 63 52
                                    

Alangkah baiknya, sebelum mulai membaca, klik dulu bintang di pojok kiri bawah ↙️ ez, innit?

Happy reading ♡

Pekerjaan Yoongi selesai pukul 8 malam biasanya, untuk memahami bagaimana cara kerja pemalsuan dokumen barang kiriman, memeriksa permintaan suku cadang otomotif yang asli, dan pengelabuan pada berat serta pengemasan barang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pekerjaan Yoongi selesai pukul 8 malam biasanya, untuk memahami bagaimana cara kerja pemalsuan dokumen barang kiriman, memeriksa permintaan suku cadang otomotif yang asli, dan pengelabuan pada berat serta pengemasan barang.

Karena tidak ada yang ia kerjakan lagi selain mengajari Namjoon pemasaran lewat sambungan Zoom, Yoongi biasanya mengajak Hoseok ke bar untuk minum. Club & Bar yang paling besar dan terkenal di Barcelona, Moordaine, karena dia pikir Estelle akan datang kesana lagi untuk bersenang-senang. Tapi nyatanya, 3 malam ini pria itu tak menemukannya menari sangat cantik di dance floor.

"Dia tidak datang lagi?" tanya Hoseok yang berdiri di sampingnya juga membantunya memindai satu persatu lautan manusia di lantai bawah yang sedang bersenang-senang.

Yoongi menggeleng, merenggangkan tubuhnya sedikit karena bosan membungkuk dan berdiri tegak. "Harusnya aku tak melepaskannya malam itu."

Tapi Hoseok langsung bisa menunjuk satu orang yang tak asing di matanya. "Marta," katanya, yang setiap malam ada di Moordaine. Bukan omong kosong ia dijadikan Yoongi sebagai asisten pribadinya, di balik itu keahliannya banyak, Hoseok dilatih seperti militer, dia bisa melakukan apapun dengan atau tanpa senjata, dan mengingat wajah seseorang bukanlah hal yang sulit.

Yoongi menaikkan alisnya, mencoba mencari siapa yang temannya itu tunjuk. "Lalu?" Ia membawa maniknya melihat ke sekitar gadis itu yang katanya adalah teman Estelle, mana tahu perempuan itu sebenarnya hadir dengan tampilan yang berbeda lagi, tapi kemudian ia malah melihat seseorang lainnya yang sangat tak asing; "Sebentar," Lebih daripada kehebatan Hoseok menemukan seseorang di antara lautan manusia. "bukankah itu Taehyung dan Jimin?"

~❉~

Estelle termenung di sebuah bangku rumah sakit, mengusap wajahnya yang tampak sangat lelah, ia memejamkan matanya menahan untuk tidak menangis.

Ibunya meninggal 3 tahun yang lalu akibat overdosis penggunaan fentanil dan heroin; salah satu kakak laki-lakinya menyusul 1 tahun kemudian ditemukan mati konyol di apartemennya di Lincoln karena terkunci di kamar mandi beberapa hari, tapi bukannya mati karena kelaparan, melainkan karena sakau, kejang-kejang, karena tak mengkonsumsi opioid selama terkunci di kamar mandi itu, pendarahan di tangan dan kepala karena ia berusaha menghancurkan pintu—dan yang hancur malah kepalanya; kemudian kini adiknya yang paling ia sayangi semoga masih bisa selamat, umurnya baru 16 dan Estelle menemukan bungkusan kokain juga di bawah tumpukan bajunya 2 minggu yang lalu, dibawa olehnya sendiri ke salah satu pusat rehabilitasi terbagus di Barcelona, kini adiknya sedang menjalani detoksifikasi rawat inap.

Estelle tak tertarik dengan benda-benda itu yang sudah membunuh satu persatu orang-orang yang ia cintai. Kemalangannya terlahir di sebuah keluarga Montesinos, yang sejak nenek moyang sudah memperdagangkan narkoba dan mengirimnya ke setiap negara yang membutuhkannya. Meski yang dipegang ayahnya hanya sebuah perusahaan distribusi, tapi hanya Montes yang kebal terhadap hukum maka dari itu paling banyak pula digunakan untuk pendistribusian barang ilegal itu ke setiap sudut negara yang meminta di Spanyol.

Diablo [M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang