Our Story (Yoongi,JiminGs) END

Our Story: 36

"Aluna benar-benar gila.! Aku tidak menyangka dia akan memperlakukan mu seperti itu" Hanum ikut meringis, melihat Jimin sedang mengompres bekas tamparan Aluna di pipinya, menggunakan es batu.

"Wajar dia memperlakukan ku seperti itu, kau juga akan melakukan hal yg sama jika kekasihmu dirampas oleh temanmu sendiri.!"

"Tapi ini beda, kau tidak merebut Yoongi.! Tapi Yoongi lah yg mati-matian mengejar mu, kau hanya gadis yg akhirnya Luluh oleh perjuangan Yoongi, kau tidak merebutnya.!"

Jimin hanya terdiam, ia enggan membalas perkataan Hanum, padahal itu sama saja jika dirinya adalah seorang perebut, dia yg telah merusak hubungan Aluna dan yoongi, Jimin akui jika dirinya salah.! Dia tidak ada bedanya dengan apa yg sudah Aluna perbuat di masa lalu.

Saat ini yg ia pikirkan adalah, bagaimana caranya menghilangkan bekas tamparan itu dari pipinya.?

"By the way... Aku sangat salut padamu.! Akhirnya kau berani menyuarakan isi hatimu di hadapan Aluna, kenapa tidak dari dulu kau bersikap seperti itu padanya.?"

Jimin tersenyum tipis.... "Itu belum seberapa.! Faktanya banyak sekali hal yg selama ini berusaha aku pendam, rasa sakit yg mereka torehkan dulu sangat membekas.!"

"Dulu, rasanya aku ingin sekali mencaci maki Aluna Seperti apa yg telah dia lakukan padaku tadi.! Namun aku berpikir lagi jika tidak semua kesalahan itu berasal dari Aluna, Sebenarnya dia sudah membantuku mendapatkan jawaban atas pertanyaan yg aku cari sebelumnya, aku hanya ingin menikah satu kali dalam seumur hidup, dan aku selalu berdoa pada Tuhan untuk menjodohkan ku dengan pria yg memang benar-benar menjadi jodohku hingga kematian lah yg memisahkan kita, dulu aku berfikir jika Rafael adalah jodohku, namun aku di sadarkan dengan adanya perselingkuhan diantara mereka.! Hingga aku berubah fikiran jika ternyata Rafael bukanlah jodohku, dia hanya orang yg singgah di kehidupan ku"

"Dan apa kau yakin jika yoongi adalah jodohmu.? Apa kau yakin jika dialah cinta terakhirmu.?"

"Kau pikir, apa maksud tuhan kembali mempertemukan aku dengan nya setelah 17 tahun lamanya.? Dan apa juga arti dari perjuangan Yoongi selama ini.? Kau tahu, sebelum kami menikah pun banyak sekali godaan yg menghampiri.! Tapi pada akhirnya aku tetap bisa menikah dengan nya"

Hanum tersenyum lebar dan menganggukkan kepalanya, ia sangat mengerti dengan maksud sahabatnya itu.

~~~~~

- Alexander company, Manhattan New York -

"Sir, kita memiliki kabar yg bagus"

Yoongi hanya bergumam, dengan maksud agar Samuel kembali melanjutkan perkataannya.

"Mr. Anthonio menerima Tawaran kita untuk bertemu, ini keberuntungan yg sangat besar bagi kita.! Kita adalah orang pertama yg akan mendapat informasi tentang Anthonio.!"

Yoongi menghentikan aktivitasnya, seorang Anthoni yg merupakan penulis terkenal di Amerika Serikat itu menerima tawarannya untuk bertemu.? Namun entah mengapa Yoongi merasa jika ini ada yg janggal.!

"Baiklah, beritahu mereka agar tetap bersikap baik dengannya, dan juga atur pertemuan ku dengan dia" perintah Yoongi dengan tenang, Samuel pun mengangguk dan tersenyum.

Lagi-lagi Yoongi terdiam, ia tidak menyangka akan semudah itu untuk bisa bertemu dengan Anthonio, walaupun anak buahnya harus menunggu balasan email darinya selama berminggu-minggu.

~~~~~

- Yoongi's Mansion Manhattan, New York -