💚💚💚
Jinan berusaha mengobati punggung nya yang terkena alat setrikaan di kaca wastafel itu dengan sedikit kesusahan.
"Sshh perih.. " ringis nya
Setelah selesai mengobati luka punggung nya, ia mencuci tangan nya tetapi kepala nya mulai kembali nyeri
"Kenapa kepala ku akhir-akhir ini sering pusing ya" batin nya
Jinan membuka tabungan nya dan mengambil beberapa uang tabungan milik nya
Jinan memakai Hoodie milik nya lalu keluar dari kamar nya.
Saat Jinan ingin keluar dari pintu rumah nya tiba-tiba saja alin berbicara pada nya
"Gimana rasanya di marahin sama Abang Lo sendiri hah? Oh iya sakit ga dikenain alat setrikaan? Wahh pasti sakit sekali " ucap alin dengan memasang senyuman licik nya
"Sumpah ya Abang Lo itu benar-benar bodo bget percaya sama gw haha "
Jinan hanya terdiam tanpa membalas atau memandang ke arah alin
Dari pada Jinan mendengar omongan busuk alin ia memilih untuk pergi saja dari sana meninggalkan alin disana
"Sialan ank itu beneran nyuekin gw?? Liat aj lo " dumel nya
Jinan pergi ke apotik tak jauh dari rumah nya, ia membeli sebuah obat anti pusing agar saat kepala nya pusing ia akan meminum obat tersebut
Tetapi sial nya saat Jinan ingin pulang ke rumah sebuah hujan deras menimpa nya sehingga Jinan tidak bisa pulang dan harus terpaksa menunggu dihalte depan apotik itu
"Kenapa tiba-tiba hujan deras si" dumel Jinan duduk di kursi halte bus itu
Jinan menatap genangan air itu sambil melamun
"𝘉𝘈𝘎𝘜𝘚 𝘉𝘐𝘒𝘐𝘕 𝘈𝘕𝘑𝘐𝘕𝘎 𝘐𝘛𝘜 𝘔𝘈𝘛𝘐 𝘏𝘈𝘏𝘈𝘏𝘈"
"𝘋𝘈𝘚𝘈𝘙 𝘗𝘌𝘔𝘉𝘈𝘞𝘈 𝘚𝘐𝘈𝘓!! "
"𝘓𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘥𝘪𝘢 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘢𝘯𝘫𝘪𝘯𝘨 𝘺𝘢 𝘩𝘢𝘩𝘢𝘩𝘢𝘩𝘢𝘩𝘢𝘩"
Perkataan jahat itu terus berputar di kepala jinan
"Mengapa mereka mengatakan hal jahat seperti itu, apa ak memang terlihat seperti anjing? " gumam nya
Jinan memandang genangan air di bawah dan melihat pantulan diri nya dari air tersebut
"Benar.. Aku seperti anjing" gumam nya lagi
"Aku seperti anjing yang malang dan tak berguna"
Saat Jinan sedang melihat diri nya di genangan air itu tiba-tiba seorang wanita menghampiri nya
"Siapa bilang kau seperti anjing? " ucap wanita itu
Jinan menatap wanita cantik yang barusan ngomong itu "kak lea? "

KAMU SEDANG MEMBACA
apa keadilan itu nyata?
Teen Fiction"dunia ini tidak adil buat jinan.. jinan cape bun.. jinan cape.. "lirih jinan tampa ia sadari setetes air yang keluar dari mata nya itu jatuh ke tanah dunia terlalu kejam untuk jinan yang selalu dihindari bahkan di benci oleh keluarga nya sendiri ke...