75 | Incredibility

671 50 5
                                    

🌹🌹🌹

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌹🌹🌹

BAB 223 | Wake Up 2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BAB 223 | Wake Up 2

"Kenapa istriku belum juga membuka matanya?!" pekik seseorang dengan sangat keras.

Di mana orang itu memekik dengan sangat keras.

Menggemakan lantunan suaranya dengan menggelegar.

"Ini sudah dua hari! Tapi kenapa dia belum membuka matanya?!"

"Bukankah katamu dia sudah baik-baik saja?"

"Bukankah katanya dia tak mengalami hal yang membuatnya harus bertemu dengan kematian karena tusukan di perutnya itu tidak mencapai ke titik vital-nya?!"

"Dan kau bilang dia sudah melewati masa kritis karena kehilangan cukup banyak darah!"

"Tetapi kenapa sampai sekarang dia belum juga bangun?!"

Suara penuh amarah dan sesak yang mendalam itu ... terdengar sangat jelas di telingaku. Dan aku sangat yakin siapa pemilik suara yang kini sedang marah kepada seseorang itu.

Suara bariton yang sangat khas.

Suara yang selalu terngiang di kepalaku.

Suara itu ... adalah milik Killian Levere.

"Ba-bagindaaa ....!" seru orang lain yang juga ada di ruangan ini. "Saya mohon ampun, namun apa yang saya sampaikan adalah benar."

"Ko-kondisi tubuh yang mulia permaisuri sudah sangat baik!"

"Beliau sudah keluar dari masa kritis, Baginda!"

Orang itu-dia menjelaskan apa yang terjadi pada tubuhku.

Braaakkk ....

Pun aku juga langsung mendengar suara gebrakan meja yang cukup keras.

"Kau ... jika kau tidak bisa membuat permaisuriku bangun maka kau akan mati!" ucap Kilian dengan sangat keras dan penuh dengan ancaman.

Stole The Male Lead's Love | ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang