27 | Unexpected Variables

1.3K 77 0
                                    

🌹🌹🌹

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌹🌹🌹

Chapter 79 | Unexpected Variables

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chapter 79 | Unexpected Variables

Bagai sebuah hembusan angin, Killian pergi begitu saja.

Menghilang dengan sangat cepat bak sebuah buih yang ada di lautan. Tak meninggalkan jejak.

Sedangkan aku—aku masih terbaring dengan pandangan yang masih kosong mengarah ke arah langit yang mulai akan berubah. Terdiam dan tak bergeming sedikitpun.

Tirai putih yang transparan itu juga melambai-lambaikan diri akibat hembusan dari angin pagi hari.

Kosong dan sedikit hampa. Karena dari beranda kamar itu, tadi Killian terjun begitu saja dan menghilang. Menyisakan hembusan angin yang membuat tirai melambai-lambai.

Pun langit yang tadinya sangat gelap penuh bintang dengan cahaya malam, kini lama kelamaan mulai memudar.

Cahaya jingga yang bersemburat indah, pun mulai bermunculan. Begitu terang namun sangat hangat.

Cahaya jingga dari sang mentari yang siap untuk menggantikan tahta sang Dewi Malam.

Entah kenapa aku tidak bisa menutup mataku lagi. Padahal aku yakin, tidurku belum cukup karena semalam selain digempur Killian dengan gilanya, aku juga bermimpi sialan itu.

Aku masih diam dan menatap langit itu dengan tatapan yang kosong. Sampai langit sudah menjadi terang benderang.

Pun juga suara ketukan pintu yang lirih terdengar.

"Nona ...?" Juga dengan suara yang memanggilku lirih.

Itu adalah Emma. Dia memanggilku dari luar, untuk memastikan apakah aku sudah bangun atau tidak

"Haaahhh ...!" Aku menghembuskan napas panjang dengan sangat lirih.

Lalu aku pun kembali mendudukkan diri. Meraih tali yang ada di belakang tiang ranjang—lebih tepatnya adalah di bagian tiang yang ada di kepala ranjang.

Well ... ranjangku ini memiliki empat tiang yang menyangga di setiap sudutnya, asal kalian tahu.

Lalu aku tarik agar bunyi lonceng pun terdengar.

Stole The Male Lead's Love | ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang