Jangan lupa vote
untuk menghargai penulis!!"Kangen"
Lizara menatap Arenza. Wahhhhh keajaiban dunia ini pacarnya mau bilang terang terangan di depan temannya . Berbeda dengan Erlan yang mendengar ucapan Arenza .
"Najiss" ucap Erlan
Arenza menatap Erlan "Lo diem gak di ajak!" Ucapnya
Lizara terkekeh "jalan jalan yuk Sama beli pesenan ku" ucap Lizara.
Arenza mengangguk "oh ya mami kemarin pengen dimasakin sayur Tahu yang kamu buat kemarin " ucap Renza mengelus rambut panjang Lizara .
"Oke! , nanti aku masakin" ucap Lizara
Sheli menoleh langsung "GUE! , gue juga mau belajar cara masak itu!" Ucap Sheli
"Loh tumben banget biasanya eksperimen sendiri" ucap Lizara
"Masalahnya sayur tahu buatan Lo itu bener bener perfect! " ucap Sheli menggebu gebu
"Betul betul , masakan Buna sendiri itu memang gak ada lawannya!" Ucap gibran .
Lizara terkekeh "kapan kapan zara masakin ya?" Ucap Lizara
"Nah itu lebih Mantep!" Ucap Jayden
"Ck , gak usah Ra, mereka kalau dimasakin bisa ngelunjak! Cukup dikasih makan rumput juga pasti doyan " ucap Savian
"Lo kira kita kambing?!" Ucap gibran
"Bukan"
"Terus maksuny-"
"Babi"
"SAVIAN DANCOK!" gibran , jayden .
"Heh!" Sheli menggeplak lengan gibran .
Sedangkan Savian sudah tertawa sambil memukul lengan saudara kembarnya. Dia memegangi perutnya karena kelelahan tertawa .
"Bukan nya Savian ya yang makan rumput?" Tanya Lizara menoleh ke Arenza .
"Savian? Kok bisa?" Ucap Arenza.
"Kan julukannya sapi . Bukannya Sapi makan rumput?" Ucap Lizara polos dengan berkedip lucu .
"BWUAHAHAHAHAH!"
"ANJNG DI ULTI!"
"ZARA LO PINTER BANGET!"
Sheli gio jayden tertawa dan bersorak mendengar ucapan Lizara . Lizara tersenyum dikala dirinya disebut pintar oleh Sheli . Sedangkan Savian kini sedang menatap malas Lizara .
"Bener tapi salah juga" gumannya
✧ARENZELA✧
Setelah dari rumah Erlan dan membeli permintaan gadis itu . Arenza membawa Lizara kerumahnya . Di rumah orang tuanya sedang bekerja . Dan tidak ada siapapun di sana. Jangan khawatir mereka tidak akan melakukan apapun , mana mungkin Arenza akan merusak kekasihnya yang imut dan baik hati itu . TIDAK MUNGKIN.
Kedua orang Arenza pun juga percaya dengan Arenza. Arenza tidak mungkin melakukan hal yang aneh aneh jika mungkin Renza akan dikeluarkan dari KK . Karena katanya
"Awas aja ya kamu apa apain anak gadis mami! Kamu mami coret dari KK, sekalian aja mami taruh kamu di panti asuhan!"
Agak ngenes sih dia di perlakukan anak tiri oleh maminya , tapi Arenza bersyukur setidaknya orangtuanya menyayangi pacarannya . Walaupun Arenza kadang tidak suka saat maminya memonopoli Lizara .
KAMU SEDANG MEMBACA
ARENZELA
Teen FictionWAJIB FOLLOW SEBELUM BACA! GAK FOLLOW GIGINYA KERLAP KERLIP🤟 "aku ingin menjadi rembulan , namun itu adalah hal yang mustahil dan pada akhirnya aku hanya satu bintang di antara luasnya angkasa " LIZARA PINA PREZELA "Tidak ada yang abadi , semuanya...