"Algantara Delano Arlaska"

18 terasa menyakit kan..

Algantara Delano Arlaska.....

Ke esokan hari nya di kantin waktu istirahat tiba,algan mengambil dua buah roti dan soptdrink niat nya hendak kembali ke meja nya namun tatapan elang nya berhenti menatap gerak gerik reyina yg tengah pokus mencari keberadaan sahabat sahabat nya tanpa memperhatikan keadaan sekitar dengan membawa semangkuk mie ayam.

Prang.

Bunyi mangkuk pecah terdengar nyaring yg dapat mengalihkan tatapan penghuni kantin ke arah nya dan naas nya bukan membantu reyina malah lebih menertawakan nasib sial nya hari ini lebih tepat nya mereka berpikir dua kali untuk membantu reyina mereka lebih memilih tak ikut campur jika urusan nya dengan seorang Amanda sang ratu buliying yg tak sengaja reyina tabrak.

Algan melangkah kan kaki nya sembari mengantongi dua roti ke saku celan nya dan meminum soptdrink itu setengah lalu dia buang setengah nya.

Ternyata sang pencipta mendukung gue ,gak perlu susah susah gue bully Lo di toilet karena secara gak langsung Lo yg nyerahin diri buat jadi mangsa gue hari ini"ucap Manda Yg  sengaja menjepit kakai reyina yg ada di apitan kakai nya berniat membully reyina ingat Manda seorang ratu buliying yg akan bertindak ketika org yg menjadi target buliyan nya adalah orang yg bermasalah dengan nya.

Dan kalian tau alasan nya jelas karena kali ini reyina dekat dengan seorang algan yg sejak kelas sepuluh di kejar kejar Manda dan Manda iri dengan kedekatan reyina.

Minuman nya gue ganti,maaf gue gak sengaja"ucap reyina yg masih terduduk di lantai dengan kaki nya yg terselonjor ke kolong kursi yg di duduki Manda.

Selain Lo perebut cowok org ternyata Lo songong juga Lo siapa ha?"balas Manda menatap rendah dia anak dari donatur terbesar di sekolah ini dan hal itu membuat dia seleluasa bertidak semau nya tanpa ada yg berani membantah jabatan dan uang akan mengalahkan segala nya.

Secepat kilat raga nya mendorong untuk membantu reyina tanpa bisa algan tolak untuk kali ini algan mengesampingkan ego nya dan ini pertama kali nya dia benar benar melakukan nya dengan kata menolong seorang perempuan.

Lepasin kaki gue?"ucap reyina memperingati tanpa menimpali ucapan Manda sebelum nya dia cukup sadar bukan lahir dari keluarga setinggi Manda bahkan untuk mengetahui dia lahir dari keluarga mana pun masih reyina cari yg dia ingin kan menjalani kehidupan di sekolah seperti seorang pelajar yg di ikat dengan kata ketenangan tapi ternyata hal itu tak memungkin kan.

Ooh jadi Lo mau ngerasain julukan gu-"

Gak usah di perpanjang"ucap algan menerobos kerumunan itu seolah kejadian ini sudah biasa menjadi tontonan sehari hari itu lah sifat buruk Manda yg tidak di sukai algan. Terlalu di manja kan keluarga nya hingga apa yg menjadi keinginan Manda harus dia dapat kan termasuk algan.

Ko malah belain dia sih"kesal Manda yg di acuh kan algan.

Lepas?"titah algan menatap Manda yg masih mengapit kaki reyina.

Gak bakal aku lepasin dia jadi mangsa bulliyan selama kamu masih Deket Deket sama cewek kurang perhatian itu"ucap Manda berharap algan akan peduli dan menjauhi reyina nyata nya algan tak peduli.

Reyina pikir Manda yg kurang kasih sayang yg selama ini mencari perhatian algan sedangkan reyina dari awal menolak perlakuan algan yg hanya sebatas kata tanggung jawab meski nyata reyina berharap merasa kan kasih sayang dari bonyok dan keluarga kandung nya tapi tak sampai harus mencari perhatian.

Bangun gak usah nyari perhatian dengan tingkah ceroboh Lo?"titah algan menatap  datar reyina meski kalimat itu terucap cukup panjang yg di ucap kan algan tapi terkesan dingin  .

Dan dari sikaf reyina yg keras kepala akan nurut dengan paksaan atau ancaman dari itu algan harus bertindak tak mempan hanya dengan perintah nya.

Reyina  memutar bola mata nya anak TK aja tau kalo jatuh ya bangun pikir nya sembari menyingkir kan kaki Manda dengan cukup kasa "tanpa Lo suruh gue bakal bang-"