Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
1 tahun 3 bulan kemudian.
Siang ini cukup berisik, bagaimana kerlap kerlip dari lampu kamera kembali membalutnya, baju mewah yang menempel di tubuhnya, dengan make up cantik yang menempel di wajahnya.
Tubuhnya mengikuti arahan dari Freen, ekspresi dinginnya membalut gaun hitam dengan make up smoke eye yang membuat foto yang dihasilkan jauh lebih tajam.
Mereka cukup sibuk 5 bulan terakhir, karena Becky sendiri baru membuka boutique barunya, konsep goticyang dirinya usung benar-benar mendapatkan tempat di hati penggila fashion.
"Cut, Ibu istirahat dulu, kliengan kayaknya. "
Heng mengambil alih kamera, Freen siaga mengambil tangan Becky, bahkan sedari tadi hanya roti keju yang bahkan hanya Becky makan satu cuil, karena terlalu sibuk.
"Hay, "
"Mau makan bakso boleh gak?"
"Nasi ya. "
"Gak mau. "
"Rawon deh, ada kuahnya tapi ada nasinya. "
"Bakso deh pakai nasi, iya Pak. "
Dengan permohonan ini, apa yang bisa Freen tolak, Ia mengangguk, semua yang Becky inginkan, akan Freen kabulkan, sekalipun Becky meminta dunia kepadanya.
"Heng, "
"Iya Pak. "
"Beliin nasi padang 1, tapi ada nasi putihnya juga ya---
"Terus bakso, super pedes satu gak pakek kecap, yang manis pakai saos ama kecap aja satu, baksonya double, pakai mie putih aja, bakso urat sama bakso telur ya, sama kalau ada tahu bakso, itu pakai saos aja, jangan pakai daun bawang, bakso kecil-kecilnya pakai kuah super pedes, bawang gorengnya kalau bisa beli terpisah, kamu beli juga ya, mau yang banyak soalnya. " Ujar Becky semangat.
"Banyak banget, lagi ngidam ya Ibu?"
Diam, semua perhatian mendadak milik Becky seutuhnya, tatapan penuh pertanyaan mengintimidasi, ada apa?, bahkan dia juga bingung.
"What?"
"3 bulan ini maunya makan bakso aja, pakek nasi lagi, maunya daging mulu, kenapa? lagi hamil anak cowo ni pasti?" ujar Nam penasaran.
Becky terdiam, semuanya juga begitu, semua perhatian bahkan sepenuhnya miliknya, bahkan mata Nam tertuju kepada perut bawah Becky, sebagai perempuan yang pernah hamil sebelumnya, Ia tau persis perubahan fisik seorang wanita.
"Ibu gak pernah keram perut juga 3 bulan ini, gak pernah tu ngeluh ke kita, kalau mens hari pertama kan kayak orang mau meninggal mulu. "
Mata Becky melotot sempurna saat menyadari satu hal, Ia bahkan sudah 3 bulan tidak mendapatkan tamunya.
"Freen, kayaknya kamu gak sebolot itu. "
"What?"
"Beli test pack sekarang." Nam berteriak dengan semangat.
