Six

4.8K 157 1
                                    

Keesokannya benar saja ada bawahan Papahnya Erza tetapi kali ini Papahnya Erza ikut menjemput Erza.

Erza masih dengan wajah sedihnya tetapi ada Lion yang masih di sampingnya,semalam Lion memilih untuk menginap di rumah Erza sembari menenangkann Erza juga.

"Erza ayo"Printah Papah Erza.

Erza menatap Lion,Lion hanya mengangguk,tiba-tiba Lion berjalan dan menghadap Papah Erza.

"Om saya pacar anak om,om pasti udah kenal saya kan? saya Lion teman SMPnya Erza dan sekarang Erza pacar saya om,jadi jangan ambil Erza ya om,saya bisa jagain anak om disini ko"Ucap Lion dengan lantang dan senyumannya yang manis.

Erza dan Papahnya kaget mendengar ucapan Lion tadi.

"Maksud kamu apa? kamu pacaran dengan anak saya?"Tanya Papah Erza kepada Lion dengan ekspresi yang tidak menyangka.

"Mmm iya om,kalau om tidak percaya saya akan membuktikannya"Lion mencium Erza di depan Papah Erza.

Papah Erza memegang kepalanya"Okee okee,orang tua kamu sudah tau kalau kamu gay? dan mempunyai pacar laki-laki?"Tanya Papah Erza

Lion langsung mengambil heandphonenya lalu menelfon Ayahnya.

"Halo Yah"

"Iya ada apa?"

"Lion punya pacar cowok Yah,Lion gay"

"Oh ya? apa dia cantik? lain kali kenalin pacar kamu ke Ayah"

"Okee tenang aja Lion bakal kenalin ke Ayah ko"

Lion menutup telfonnya lalu tersenyum kepada Papah Erza"Dia ga masalah om"

"Kalau memang kamu bisa menjaga anak saya,saya akan membiarkannya,tetapi jika kamu menyakiti anak saya walau sedikit pun itu saya tidak akan diam saja"Ancam Papah Erza.

"Tenang aja om,saya udah lama kenal anak om ko,tapi kalau om yang nyakitin Erza,saya bakal bawa lari anak om ini dan ga bakalan ketemu om lagi selamanya"Ancam balik Lion.

Setelah beberapa saat Papah Erza akhirnya pulang dengan cepat karena pekerjaannya.

Lion membalikkan badannya menghadap Erza sembari menampilkan senyumannya,lalu ia membuka tangannya agar Erza bisa memeluknya.

Erza memeluk Lion dan menangis"Makasii Ion hikss makasii"Tangisnya di pelukan Lion.

Jujur Erza kaget mengapa Papahnya bisa cepat sekali percaya dengan Lion dan mengapa Papahnya malah membiarkan anaknya masuk ke dalam dunia LGBT.

Keesokannyaa Erza sudah masuk kesekolah dengan biasanya tetapi ia berangkat bersama Lion,Lion sudah berjanji akan menjaga Erza jadi ia akan menjaganya mulai detik itu juga.

"HALOOO EPRIWANN"Triak Erza masuk kekelasnya sudah terbiasa dengan tingkah laku Erza yang seperti itu sama 11/12 kaya Varro jadi teman sekelasnya biasa saja.

"Aaa Eja akhirnya lu berangkat,gua kesepian tau...ga ada luu"Ucap Varro dengan wajah cemberut seperti bebek.

"Aaaa gua juga kesepian,jadi gua berangkatt pengen ketemu sama lu"Akhirnya pun mereka berpelukan.

Lion dan Shaka yang melihatnya hanya bisa tersenyum,seperti seme yang sedang melihat ukenya.

Istirahat pun tiba,Lion mulai beraksi ia masih dengan rencananya yaitu mendekati Rara,Lion berjalan menuju kelas Rara untuk mengajak Rara ke kantin bersamanya.

Tetapi pas Lion hendak ke kelas Rara tiba-tiba ada Diana yang menghampiri Lion"DUARR!!"Diana mengagetkan Lion dari belakang.

Lion yang kaget hanya bisa diam memejamkan matanya"Mau lu apa hah?"

"Apasih Kak baperan wuu"Ledek Diana adik perempuan dari Lion.

"Mau apa Kakak di sini? mauu ketemuu cewek lagi yaa? cewek mana lagi sih Kak kan aku bilang udah mending sama Kak Eja aja yaww"Ucap Diana mengedipkan matanya Wink (~_^).

"Seterah gua dong mau ketemu siapa,kalo lu mau ngapain disini? kan kelas lu jauh"Tanya Lion.

"Mau ketemu pacar lahh"Jawab Diana bangga dan seperti tanpa beban.

"Dih masih kecil aja pacaran,tau dari mana lu"

"Dari Kakak lah,dari siapa lagii,udahlah aku mau ke ayang bebeb bayy"Pamit Dianaa meninggalkan Lion.

Diana berlari dan saat berada di depan pintu kelasnya Rara,Lion masih memperhatikan Diana ia penasaran siapa pacar Diana.

Tiba-tiba seorang wanita memeluk Diana dan mengecup kening Diana.

Lion tidak percaya dengan apa yang ia lihat sekarang Rara seseorang yang akan di jadikan kekasih oleh Lion ternyata adalah kekasih adiknya sendiri yaitu Diana.

Lion menghampiri teman-temannya yang berada dikantin,Lion masih tidak bisa percaya dengan apa yang dia lihatnya,ia melongo memikirkannya.

Teman-temannya pun bingung,Erza yang lagi anteng makan siomay sambil nonton Jejak si gundul tiba-tiba melihat Lion datang dengan wajah seperti itu pun bertanya.

"Lu kenapa Ion?"Tanya Erza dengan mulut yang penuh dengan siomay.

Lion melipat kedua tangannya dan menjatuhkan kepalanya di meja"Bener apa kata lu Varr,Rara lesbi"

"Nah kan apa gua bilang"Ucap Varro seperti ibu-ibu yang memperingati anaknya namun anaknya ngeyel dan akhirnya menyesal.

"Tapi kenapa harus sama adek gua sendiri si Dianaa"Lion cemberutt baru pertama kali dia Nt.

Teman-temannya kaget mendengar ucapan Lion"Yang bener aja Si Diana Ion?"Tanya Raja dengan raut wajah kaget.

"Gua baru tau Diana yang sepolos begitu aja Lesbi apa lagi yang kaya si Erza ya"Celetuk Shaka,teman-temannya melihat Erza yang sedang menenangkan Lion.

Lion pun yang tadinya kepalanya di meja jadi terangkat melihat Erza"Apa Hah?Gua gay gitu? iya? mending nonton Jejak si gundu"

"Ya kalo ga gay berarti lu pernah anu anuan sama cewek yakannn"Shaka mendesakan Erza.

"Ap-apaa lahh ga ya anjing gua kagak pernah,gua nonton bokep cuman gabut kagak lebih ya su!"Jengkel Erza melipat kedua tangannya di dada,Lion cuman bisa tersenyum melihat kelakuan Erza,yang menurutnya sangat menggemaskan.

Friend or Husband ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang