Four

5.4K 187 1
                                    

Dan benar saja keesokan harinya Lion menghampiri Rara di kelasnya.

Lion dengan PD menghampiri Rara"Ra boleh ngomong bentar?"Tanya Lion,cewek-cewek yang tadi lagi ngobrol sama Rara cuman bisa mlongo liat kegantengan Lion,pake pelet apaan dah si Lion.

Rara yang sedang asik mengobrol dengan temannya pun melirik temannya dan akhirnya mengikuti Lion"Ada apa?"Tanya Rara tersenyum seperti biasa.

"Besok lu luang ga?"Tanya Lion ragu.

"Luang ada apa emangnya?"

"Itu.. besok ceweknya si Raja Ultah gua ga punya pasangan buat kesana,lu mau nemenin gua?"Jelas Lion dengan nada berharap.

"Emm nanti deh gua pikir-pikir dulu,kalo bisa nanti gua dm lu"

"Oke Ra makasi ya"Ucap Lion dengan senyumannya.

Merasa dirinya berhasil Lion pun memberi tahu teman-temannya di kelas.

"Yakin lu Ion?"Tanya Varro dengan ekspresi tidak yakin.

"Yakin gimana orang gua suka ko sama Rara"Ucap Lion dengan nada Wong saya suka ko, Pasti paham.

"Bukan gitu,lo ga tau kalo si Rara lesbi?"Ucapan Varro membuat teman-temannya kaget saat mendengarnya.

"Lesbi gimana? cewek cakep gitu yakali lesbi"Ucap Shaka yang di iyakan oleh Lion dan Raja.

"Bukan gitu tapi dia lesbi sam-"Omongan Varro terputus oleh Lion.

"Udah lah kalo lu ga setuju juga ga papah yakan Ja?"Lion merangkul Erza.

"Gua ikut lu aja Ion,lagian lu juga udah biasa begitu"Ucap Erza dengan nada yang tidak yakin.

"Noh si Eja aja setuju udahlah"

Malam harinya Lion yang sedang rebahan tiba-tiba mendapatkan DM masuk dari Rara.

raxr.aa

"Lion"
"Gua bisa tapi ga bisa
lama-lama oke"

"Yaa ga papa ra"
"Nanti gua jemput di rumah lu ya?"

"Ga usah gua bisa
naik motor sendiri"

"Ga enak lah ra"
"Gua jemput ya?"

"Yaudah deh"

"Oke makasi ya ra"

"Yo masama"

Lion salting karena ajakannya di terima oleh Rara.

Keesokan Harinya dimana hari ulang tahun Evelin kekasih dari Rajash Bimantara atau Raja.

Lion akhirnya benar mengajak Rara,tetapi....Rara tidak seanggunly yang di sekolah,ahh tidak di sekolah pun sama cuman tidak terlihat sekali parasnya tomboy.

Lion dan Rara menghampiri Evelin dan Raja"HBD lin"Ucap Lion memberikan hadia kepada Evelin"ya makasi Ion"Senyum Evelin menerima hadiah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lion dan Rara menghampiri Evelin dan Raja"HBD lin"Ucap Lion memberikan hadia kepada Evelin"ya makasi Ion"Senyum Evelin menerima hadiah.

"Oh iya! ini Rara,Ra kenalin ini Evelin dia yang ultah"Lion memperkenalkan Rara kepada Evelin.

"Ohh haii Happy birthday ya!"Ucap Rara tersenyum dan tidak lupa memberikan hadiah kepada Evelin.

"Ah makasii"Senyumnya lagi.

Raja membisik ke Lion"Lu bener ini si Rara? ko kaya yang di omongin si Varro"

"Ga lah kagak mungkin,si Rara masih normal cok,ya walau tampangnya kaya gitu dia tetep cantik"

"Kata gua sih lu harus hati-hati siapa tau lu udah keduluan sama yang segender"

"Udahlah lu sama aja kaya yang lain,cuman si Eja doang yang ngedukung"

"Ahelah ngingetin doang kali"

Setelah acara berakhir mereka berdua pun pulang,Lion mengantar Rara pulang kerumahnya"Makasih ya Ion,gua balik dulu"Pamit Rara masuk ke rumahnya.

"Ya masama Ra"Sebelum Lion pergi ada seorang Wanita di rumah Rara yang menyambut Rara dengan pelukan,bukan ibunya tetapi seperti...ahh bukan sepertinya.

Lion pulang dengan rasa bahagia rencananya berhasil dengan muluss,tinggal nembak Rara aja tapi harus PDKT lagi biar Rara bener-bener mau sama dia.

Lion masuk kerumahnya"Dianaa"Panggil Lion sebelum memasuki kamarnya.

Ah ia baru ingat kalau Diana meminta izin menginap di rumah temannya,sudah biasa seperti itu,mau libur atau tidak Diana tetap menginap di rumah temannya.

Lion tidak peduli karena Diana temannya sedikit jadi tidak salah pergaulan,rata-rata teman Diana sudah mengenali Lion jadi santai.

Lion masuk ke kamarnya dan merebahkan badannya di kasurr besar dan empuk itu,Lion membayangkan kejadian tadi tetapi...tiba-tiba bayangannya meleset,Lion langsung mengingat kejadian hot yang pernah ia lakukan dengan Erza.

Raut wajah Erza,Desahan Erza,semuanyaa Lion mengingat"Ahh Lion masa gini aja ngaceng si anjing"

Lion membuka heandphone nya dan mencoba memvideocall bersama Erza.

Dan benar Erza mengangkatnya.

Ejaa Sayang

"Ada apaan?"
"Tumben VC"

"VCS yok Za"

"Bego!"
"Udah malem Njing!"
"Ga,ga mau gua"

"Gua kerumah lu deh"
"Yayaaa"

"Kagak kagak"
"Udah gua mau tidur"

Tutttt..
Sambungan terputuss,Erza mematikan telfonnya sepihak.

Kalau tidak di turutin berarti bukan Lion namanya,Lion mengambil jaketnya dan kunci motornya,Lion langsung menuju rumah Erza.

Erza yang sedang asik masak buat makan malem padahal Erza tidak bisa memasak,tetapi ia mencari di YouTube dan mempraktikkannya langsung,dan tiba-tiba ada suara ketukan pintu.

Tok
Tok
Tokk

"Ye yee sabarr napaa"Erza tidak sempat melepas celemek yang ia pakai tadi.

Erza membukakan pintu dan kaget melihat Lion.

Lion pun kaget melihat Erza memakai celemek biru muda tetapi tiba-tiba smirknya muncul.

"Lu mau godain gua Ja?"Tanya Lion masuk dan mengunci pintu rumah Erza.

Erza kaget mengapa di kunci kan masih jam8 ia biasanya mengunci pintu jam9.

Lion menghampiri Erza Perlahan-lahan,Erza mundur karena Lion mendekatinya dan sampai di dapurr Erza terpentok meja dapur.

"Ahh"Rintih Erza kesakitan karena pinggangnya terpentok ujung meja.

"Gua belum apa-apa loh Ja,udah desah aja"

"Ashh kepentok bego,lagian lu-lu mau ngapain kesini hah?"Panik Erza dengan muka yang was-was seperti akan di terkam.

"Mau ngewe sama lu lah"Ucap Lion tersenyum menampilkan eyesmile-nya.

"Hilihh sonoh sama cewek-cewek lu aja,biasanya aja sama cewek-cewek"Jengkel Erza,ia merasa seperti patner sex Lion saja.

"Gua maunya sama lu gimana?"

"Udahlah gua mau masak,kalo ngewe ga dulu"Tolak Erza yang langsung melanjutkan acara masaknya yang terganggu tetapi Lion tidak akan menyerah sebelum mendapatkan apa yang ia inginkan.

Friend or Husband ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang