Lion dan Erza seperti biasa mereka berangkat bersama menuju kampus,tetapi kali ini diam-diam an.
Lion sudah mencoba buat ngajak bicara tetapi lagi-lagi di cuekin,pagi tadi juga pas sarapan Lion sarapan sendiri,walau Erza sedang marahan sama Lion,Erza tetap peduli,ia menyiapkan sarapan untuk mereka berdua,walau Erza makan dahulu karena ia tak mau makan bersama Lion.
"Ion gimana nasib lu kemarin?"Tanya Shaka dengan mata pandanya seperti orang yang kurang tidur.
"Gua tidur di sofa ruang tamu,kalo lu gimana?"Tanya balik Lion.
"Gua ga dapet jatah 1 bulan dan gua juga tidur di luar,ya akhirnya gua nginep dirumah nyokap gua"Jelas Shaka dengan nada orang kecapean,intinya 4L.
Lemah
Letih
Lesuh
Lahh gadapet jatah.Erza duduk dikursi mejanya yang sampingnya atau pinggirnya ada Herra yang sedang anteng mainin heandphonenya.
Pas Erza duduk Herra langsung beralih pandangannya yang tadinya menatap layar heandphone sekarang beralih menatap laki-laki manis dan cantik yang duduk di sampingnya.
"Ada apa Ja? Ko lemes banget aku liatin"Tanya Herra.
"Oh? Iyakah?"
"Iyaa... dari kamu masuk sampai duduk disini wajah kamu keliatan lemess banget,kaya ada banyak masalah,emang ada apa kalo boleh tau?"Jelas Herra,padahal dirinya baru melihat Erza pas Erza duduk dimeja kursinya.
"Mmm... ga ada apa-apa ko,cuman lagi ga mood aja"Ucap Erza bibirnya manyun seperti bebek dan itu membuat Herra gemas ingin mencubit pipi Erza.
"Eumm gini ajaa,mau ga nanti pulang gw traktir ice cream? Seterah lu mau ice cream apa aja,gw traktir ko,mau?"Ajak Herra agar Erza tidak badmood lagi.
Erza langsung mengangguk menerima ajakan Herra,bisa ae lu nyogoknya tante.
Erza tidak memikirkan Lion karena saat ini Erza sedang tidak mood bersama Lion.
Sepulang kampus Erza langsung di ajak ke minimarket yang lumayan jauh dari kampus tersebut,bersama Herra dengan mobilnya.
Erza melihat tumpukan ice cream yang banyak,ia bingung ingin membeli yang mana,masalahnya ia suka semua jenis ice cream.
Herra yang melihat Erza kebingungan pun tertawa kecil,ia seperti sedang mengajak anak kecil untuk membeli ice cream"Ambil aja sesuka kamu Ja,aku yang traktir tenang aja"Ucap Herra.
Erza pun langsung mengambil keranjang dan mengambil beberapa ice cream yang ia mau.
Erza duduk di depan minimarket tersebut sembari memakan ice cream yang di traktir oleh Herra.
Jujur Herra kaget,bukan karena uangnya yang di pake untuk mentraktir Erza,ia juga orang kaya,Herra kaget karena melihat Erza membeli ice cream sebanyak 2 kantong plastik besar.
"Pelan-pelan makannya ya,nanti otak kamu beku"Herra memperingati Erza,Erza pun hanya mengangguk,lagi-lagi Herra di buat gemas oleh Erza.
Sementara itu Lion dari tadi menghubungi nomor Erza tetapi tidak di angkat,sudah 10 kali Lion ganti nomor agar bisa menghubungi Erza,tetapi tetap saja tidak di angkat.
Lion makin khawatir,akhirnya ia langsung menaiki mobilnya dan berusaha mencari kekasihnya itu.
Agak lumayan jauh dari kampusnya akhirnya Lion melihat Erza,tetapi Erza sedang makan ice cream bersama Herra.
Lion pun turun dari mobil dan langsung menghampiri Erza yang sedang makan ice cream,Lion langsung menyeret Erza kedalam mobil.
Erza dan Herra pun kaget dengan kelakuan Lion"Ehh maksud lu apa? pelan-pelan tuh si Erza lagi makan juga"Cegah Herra.
"Lu ga usah ikut campur,Erza itu istri gua,jadi jangan lu coba-coba deketin istri gua,inget itu!"Lion langsung masuk ke mobil dan menancap pedal gas.
Lion tidak peduli dengan Erza yang sedang membersihkan mulutnya,jujur Erza juga kaget+takut liat muka Lion yang nyeremin kaya tadi.
Tiba-tiba Lion memberhentikan mobilnya di pinggir jalan,Lion menghempaskan napasnya kasar.
"Ion..."Panggil Erza yang masih ketakutan,ia takut Lion akan memukulnya,walau Lion tak pernah melakukan itu tetapi tetap saja Erza takut.
Lion langsung memeluk Erza dan menangiss"Ionn,Ionn ga papa?maaffin Ejaa tad-"Belum selesai Erza berbicara langsung di potong oleh Lion.
Lion memegang wajah Erza"Lain kali jangan pergi tanpa ngabarin ya? Ion takut kamu kenapa-napa,Ion ga mau kamu orang tersayang Ion di apa-apain sama orang,Ion ga gamauu"Ucap Lion,lagi-lagi Lion memeluk Erza sembari menangis.
Entah kenapa Lion menangis,ia hanya sangat khawatir,ia takut Erza di apa-apakan oleh orang lain,Erza adalah orang berharga dan berarti bagi Lion,Lion tidak mau kehilangan Erza.
Erza pun tersenyum,ia langsung mengelus-eluss kepala Lion"Maafin Eja ga bilang kalo Eja mau pergi,harusnya Eja ngabarin Ion duluu,maaff yaa"Erza menenangkan Lion.
Lion pun melepaskan pelukannya itu"Ion ga mauu di tinggal Eja lagii,Ion mau sama Ejaa teruss"Ucap Lion.
Sudah biasa Lion seperti ini kepada Erza,Lion kalau manja lebih-lebih kaya gini.
"Iyaa-iyaa,Eja ga bakal ninggalin Ion koo,udahh yaa,muka gantengnya nanti ilanggg"Erza mengusap air mata di wajah Lion.
Lion pun berhenti menangis"Jangann sama si cewek bajingan kaya dia"Printah Lion.
"Iyaa-iyaa sayangg Ejaa ga sama cewek itu lagii koo"
Cupp
Erzaa menenangkan Lion dengan mencium bibir Lion.Lion yang lagi ngambek pun kaget,tiba-tiba di cium Erza.
"Kamu tumben amat nyium duluan"Ucap Lion yang masih kaget.
"Yaa kalo kamu ga mau di cium juga ga papa,sini aku lap"Erza hendak mengambil tisu untuk mengelap bekas ciumannya di bibir Lion.
Tetapi di cegah Lion"Gaa gaa sayangg"
"Udah ayoo pulangg"Ajak Erzaa,tetapi Lion tak menjalankan mobilnya.
"Kenapa ga jalan?"Tanya Erza.
"Cium duluu baru jalan"Ucap Lion.
"Dihh"Erza pun langsung siniss kepada Lion.
Karena tidak jalan-jalan akhirnya Erza mencium Lion.
Cupp
"Udah ayo jalann""Masaa cium doang,kamu ga mau ngasih apa gituu setelah perbuatan kamu itu?"Ucap Lion melirik kebawah kepunyaanya Erza.
"Aku lagi hamil jangan ngadi-ngadi kamu,kamu kalo main tuh ga pernah lembut past-"
Cupp
"Ayoo main lembutt"Ajak Lion tersenyum.WAWW GESS MAKASIH UDAH BACA CERITA AINGG,MAKASIHH BANGETT,LOPYU BUAT KLEANN.
JAN LUP MAMPIR KE IG AING YEE...
@wotahhmelonn
@je_jeiroMAKASIII
HAPPY READING🌷☺
KAMU SEDANG MEMBACA
Friend or Husband ✅
Fiksi Remaja"Ish kamu ngomong apa tadi sih,bayi apa?aku aja ga hamil,kamu jangan ngomong sembarang ion"Jengkel Erza kepada Lion. "Yaa mau gimana,kan aku bilang dia kaya berusaha deket sama kamu buat ngambil kamu,aku ga sudih dong"Lion yang tidak terima Erza di...