Reinkarnasi Menjadi Gadis Dimasa Depan

CHAPTER 27

saat ini di hutan monster di bagian lumayan paling dalam, terdapat kebakaran yang membakar pohon-pohon hingga hangus.

tidak sampai di situ saja. bahkan suhu di udara sana menjadi sangat panas, sampai-sampai daun yang tadinya basah saja bisa langsung terbakar.

tidak cuma tumbuhan saja yang terbakar, namun binatang monster yang tidak memiliki resistansi api juga ikut terbakar.

dan penyebab semua itu terjadi adalah seorang gadis remaja berumur 16 tahun, yang bernama Charlotte.

"hey Charli, bukan kah saudara kembar mu itu terlalu berlebihan? kalau terus begini, bisa-bisa hutan ini nanti akan habis terbakar hingga habis!." ucap risa bertanya kepada Charli yang sedang duduk di tanah di sampingnya bersama kana juga tentunya.

mereka bertiga saat ini sedang duduk di tanah sambil menonton pertarungan Charlotte dan Ilya.

tidak lupa juga, mereka membuat penghalang sihir agar tidak terkena dampak pertarungan Charlotte dan Ilya.

"tidak, Charlotte mengeluarkan kekuatannya seperti itu memang suatu keharusan untuk mengalahkan Ilya. kamu tau sendiri kan kalau Ilya sekarang sangat kuat!? lagipula kalau hutan monster bisa sampai menjadi habis karena terbakar beneran, hutan ini pasti akan kembali seperti semula, hanya dalam beberapa detik saja dengan kemampuan regenerasinya." ucap Charli menjawab pertanyaan Risa.

"owh gitu, bagus deh kalau gitu. ngomong-ngomong aku tidak menyangka kalau Ilya bakalan bisa mengunakan element fusion es seperti aku." ucap Risa

"aku juga. waktu dulu ketika pelajaran praktek sihir aja, Ilya tidak mengeluarkannya." ucap Charli dengan kesal kepada Ilya.

Kana dan Risa yang mendengar kekesalan Charli di sampingnya hanya bisa diam, karena mereka berdua tidak tau mau membalas ucapan Charli gimana.

setelah itu kemudian mereka bertiga mulai fokus melihat pertarungan antara Charlotte vs Ilya.

"bersiaplah Ilya! aku akan mulai!" ucap Charlotte senang sambil berdiri tegak di depan Ilya.

setelah Charlotte selesai mengucapkan itu. Charlotte kemudian mulai menghilang dari tempatnya berdiri.

Ilya yang melihat itu, kemudian mulai buru-buru memposisikan tubuhnya ke mode waspada.

dan di waktu itu juga, Ilya tidak lupa mengaktifkan sihir es.

"element fusion: ice domain!" seru Ilya dengan pelan namun masih terdengar dari jauh.

setelah Ilya selesai mengucapkan nama sihirnya, tiba-tiba lingkungan di sekitar area pertarungan menjadi dingin, bahkan hutan yang tadinya terbakar akibat api putih miliki Charlotte tadi, juga ikut membeku.

ketika efek pembekuan es Ilya selesai bekerja, tiba-tiba Charlotte muncul di depan Ilya, sambil bersiap akan meninju Ilya dengan tangan kanannya yang di selimuti oleh api putih.

Ilya yang melihat itu, kemudian buru-buru mulai menyiapkan sihir esnya di kedua tangannya, untuk membuat sebuah pelindung es ditangannya. yang kemudian menjadi sebuah sarung tangan es berwarna putih mengkilap.

setelah sarung esnya jadi, Ilya kemudian mulai mengerakan kedua tangan yang sudah berbalut sarung tangan es itu ke posisi menyilang didepannya.

kemudian setelah Ilya selesai ke posisinya, serangan Charlotte pun akhirnya mengenai kedua tangan Ilya dengan keras.

dan kemudian membuat sebuah ledakan sihir lumayan besar, sehingga membuat tanah yang di pijaki oleh Charlotte dan Ilya terlihat seperti sebuah kubah yang besar dan dalam.

"hey Ilya, cuma segini kah kekuatan mu hah!?." seru Charlotte sambil tersenyum menyeringai kearah Ilya sambil mempertahankan posisi meninjunya itu. bahkan Charlotte menambahkan kekuatan tinjunya lebih kuat lagi.