Happy reading lur.
Vote sebanyak-banyaknya
Biar aku cepat update.comen jg
Tanda Typo‼️VOTE+KOMEN DONG!! TEGA KALIAN KALAU CUMA BACA DOANG.
Kemarin ada yang DM tanya umur aku berapa. Aku kelahiran 2004, zodiak aku pisces, tebak umur ku brapa?
Oh, ya, hari Minggu kemarin pertunangan ku berjalan dengan lancar🥰😚, senang bisa berbagi kebahagiaan dengan kalian. semoga kita semua selalu di kitari kebahagiaan oleh pemilik semesta, Amin. 🤲🏻💗
****
Sore itu, di tengah keramaian nya jalanan ibu kota. Adara menyadarkan tubuhnya pada kursi jok mobil. netranya menoleh ke arah kaca, melihat lalu lalang kendaraan yang melintas. ia sudah di perbolehkan untuk pulang ke rumah.
“Ra,” Panggil Tamara di sampingnya. gadis itu menoleh. “Mau beli sesuatu dulu gak, di depan? kali aja ada yang pengen kamu beli?”
"Engakk, Ma, langsung pulang aja.” Adara kembali mengarah pandangannya ke jendela kaca mobil.
Mobil berhenti tepat di depan lampu merah. membuat pengendara lain mau tidak mau menyetop laju kendaraan mereka.
Motor sport hitam berhenti tepat di depan kaca mobil Adara. pemandangan itu menarik perhatian nya. jelas ia mengenal siapa itu. laki-laki dengan ciri khas jaket hitam tengkorak bersayap di punggungnya.
Tapi dia tidak sendiri. seorang gadis berada di jok belakang motor nya. mereka terlihat akrab di mata Adara.
Dia udah punya pacar.
Sepintas kata Gala kemarin kembali menghiasi pikiran nya. di tambah dengan kebenaran yang ia lihat sekarang. kemarin boleh saja ia tidak percaya dengan ucapan Abang nya. tapi sekarang semester seakan nya ingin menunjukkan sebuah kebenaran kepada nya.
gadis itu memejamkan matanya. mengulang setiap detil kata Alghar di hari itu.
ucapan tidak akan bisa menjadi saksi bahwa dia akan berbukti pada suatu hari.
Kalau ucapan itu terbukti pada suatu hari, berarti lo beruntung. Adara itu indah dari sekian banyaknya indah yang gue liat. gue gak kepengen keindahan itu menghilang dari pandangan gue.
Ternyata gue kalah ya? ucapan itu enggak terbukti.
Nyatanya sekarang lo sendiri yang membuat keindahan itu menjauh dari pandangan lo, Al.
Gue benci manusia yang pertama kali bertemu di kantin itu.
Gue benci ketua garang itu.
Gue benci cowok dengan jeket tengkorak bersayap di punggungnya itu.
Gue benci pemimpin ERAZHOR itu.
Segalanya tentang lo, gue pengen membenci nya. tapi apa bisa?
****
“Thanks, ya. tadi udah mau jemput gue pulang,” Ucap Audrey sumringah.
Alghar menatap malas wanita di sampingnya. "Jangan ke gran lo, gue lagi gabut aja tadi.”
"Jadi kalau lo gabut lari nya ke gue ya?”
“Gue cuma jalanin perintah Papa yang nyuruh untuk jemput lo.”
"Sejak kapan Al, lo mau di perintah-perintah? karena gue ya jadinya lo mau?”
“Buang jauh-jauh kepercayaan diri lo itu! kalau lo masih berpendapat gue masih suka sama lo.” Alghar menggelengkan kepalanya. “Lupain gue!”
KAMU SEDANG MEMBACA
HEY ALGHAR
Teen Fiction[𝙨𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙗𝙖𝙘𝙖, 𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙙𝙪𝙡𝙪 𝙮𝙖! ]🤗🥰 ~Hal terbesar dalam mencintai, mengikhlaskan, bukan? tidak mengapa mungkin masanya sudah habis. masa tidak berlaku untuk selamanya. Mungkin itu yang kita alami sekarang. biarkan masalalu me...