56. SELAMAT JALAN KETUA.

424 32 2K
                                    

SEBELUM KALIAN BACA, AKU MAU NGEBACOT DULU😁.

UDAN HAMPIR SATU BULAN AKU GAK UP🥺 AKU KEMARIN SAKIT, TERUS PAS UDAH SEHAT. SEMUA PEKERJAAN AKU ITU NUMPUK, JADI GAK SEMPAT NULIS. UNTUK NYELESAIN SATU BAB INI AJA BERMINGGU-MINGGU. MAAF YA GENGS. UP DI LAIN HARI, KARENA BESOK ADA PEKERJAAN LAIN YANG HARUS AKU SELESAIN.

JANGAN BOSEN BACA CERITA INI YA, KAWAL SAMPAI END, OKE?

VOTE+ COMMENT YA GENGS 😘

SPAM TYPO!!

****

+6221××××××××××: Ada kabar bguss untk lo. ketua Erazhor sekarat di RS.

+6221××××××××××: Gue harap dia gk selamat! jd kita gk perlu bersusah payah lenyapin dia.

+4420××××××××××: Bangsatt!!

+4420××××××××××: Gue gk pengen Alghar lenyap duluan, karena gue pengen lenyapin dia dengan tangan gue sendiri.

****

7 hari berlalu setelah nya.

Pulang mungkin adalah tujuan terakhir untuk mengakhiri kesedihan yang ada. kisah yang tak pernah di mulai itu, kini sudah usai di telan takdir. semuanya sudah raib tampa kata selesai. haha... terdengar lucu, ya? tapi ini bukan sebuah lelucon. ini sebuah bentuk manusia yang meratapi kepedihan pada jalan takdir yang sudah di persiapkan.

Bukan menjauh seperti ini kan, seharusnya? terlambat. yah, jiwa yang kemarin berpijak di bumi yang sama kini sudah menjauh untuk selamanya? mungkin?

Bertemu dengan nya sungguh di luar rencana. namun berpisah dengan nya, dengan cara seperti ini bukan ahir yang pernah di inginkan. bahkan tidak terbayangkan sebelumnya.

Gadis berjepit kupu-kupu itu menoleh pada jendela mobil yang terbuka. mobil melaju stabil di perjalanan menuju Bandung, di sore yang teduh itu.

"Ra," Panggil Gala, di sela menyetir mobil. Adara menoleh.

"Lo udah tau kan, alasan apa yang membuat Alghar deketin, lo?"

Gadis berjepit kupu-kupu itu mengangguk. menatap sendu pada pemandangan yang berjalan cepet di luar sana.

"Gue belum bisa melindungi lo, Ra. gue paham kenapa Mama memilih Alghar untuk ngelindungi lo."

"Kenapa?" Lanjut Adara bertanya.

"Alghar pantang mengingkari janji. lo tau dia janji ke Mama untuk lindungi lo?"

Adara menggeleng, sebagai tanda tidak tau. ya, dia memang tidak tau? banyak misteri tentang ketua Erazhor itu, banyak tanya tentang nya yang belum Adara tau jawabannya.

"Awal nya gue berkeyakinan tinggi bisa melindungi lo, Ra. tapi nyatanya melindungi engak semudah berucap. ucapannya ringan tapi tanggung jawab nya besar. gue menghindar saat Vania menodongkan pistolnya ke gue. karena itu, Vania punya kesempatan untuk bawa lo kabur. saat Vania mengarahkan senjata itu, gue akui gue takut kena pelurunya. sedangkan dia pasang badan agar peluru itu mengenai tubuh nya, bukan lo, Ra."

"Alghar itu orang yang paling gue benci. tapi dia juga panutan bagi gue. terdengar aneh ya? tapi itu lah sebenernya."

"Bener kata lo, Bang," Balas nya pelan. masih sama, netra Adara menatap pemandangan di luar sana. "dia pernah menjadi orang yang paling gue benci, dia adalah kesan engak baik saat pertama kali bertemu, dia adalah bentuk sebuah penyesalan saat mengenal nya. namun mengenal nya adalah pembelajaran bahwa ' tidak perlu memperbaiki nama kita di kehidupan orang lain, karena pada dasarnya manusia akan selalu menganggap buruk saat kebencian sudah membumbung tinggi.' begitu kan, Bang?"

HEY ALGHAR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang