Grand Duke's Wife

🌷11 (Kembali Beradu)

Saat ini gadis itu sudah berada diruang makan yang nampak megah, ia dapat melihat Lukas yang sudah duduk disana menunggunya. Dirinya pun segera duduk dibangku sebelah kanan Lukas dan hanya diam saja karena masih merasa malu serta canggung karena kejadian sebelumnya.

"Makanlah, hari ini koki memasak spesial dengan banyaknya daging. Kau harus melihat betapa kurusnya dirimu, aku harap kau tidak membuat dirimu jatuh sakit hanya dengan makan sedikit." Lukas mendelik tak suka kala ia melihat betapa kurusnya sang istri  setelahnya ia memakan makannya yang sudah disajikan oleh para pelayan pelayan itu, dan dengan tenang ia memakan makanannya.

Evelyn hanya melirik kearah Lukas sesaat, ia segera melihat tangannya sendiri dan berpikir apakah memang tubuh ini sangat kurus, ketika ia sendiri saja merasakan bahwa tubuhnya ini mempunyai berat yang ideal. Tetapi tak lama kemudian ia langsung menepiskan pemikiran itu, dan langsung ingin menyantap makanan yang tersaji didepannya.

Betapa banyaknya makanan yang sudah disediakan membuat manik mata Evelyn tampak berbinar melihatnya, dari sup, daging, dan dessert semua ada tersaji didepannya. Sepertinya ia akan makan begitu banyak hari ini.

'Sial, sulit sekali, apakah daging ini tak dimasak dengan baik.' Batin Evelyn karena memang dirinya tidak terbiasa untuk memotong daging setebal ini tapi memang jujur dagingnya agak keras, sehingga ia sedikit kesulitan.

Ia pun melirik kearah Lukas, karena dengan santai nya Lukas masih memotong daging yang berada di piring pria itu dengan pelan, berbeda dengan dirinya saat ini dengan daging yang masih sulit dipotong sehingga membuatnya mendengus sesaat.

"Apa kau tidak mendengar perkataanku sebelumnya?" Tiba tiba suara yang nampak mengintimidasi itu berseru, dan tanpa melihat Evelyn yang saat ini tengah kesulitan, Lukas memperingati Evelyn karena sedaritadi dirinya tak mendengar pergerakan disebelahnya untuk memakan makanannya.

"Sepertinya aku ingin mencoba makan sayuran ini dulu." Balas Evelyn dengan meraih semangkuk sup dan tiba tiba saja ia memuntahkan sup itu karena rasanya seperti sup basi. Ia tak berbohong! Entah mengapa sup ini rasanya aneh sekali membuatnya agak meringis sesaat dan langsung mengambil gelas yang berada disampingnya untuk ia minum, untunglah minuman ini tak membuat kejutan lainnya.

Pria yang sedari tadi nampak tenang itu pun, akhirnya melirik kearah istrinya  dengan pandangan kesal karena Evelyn kembali bertingkah.

"Apakah makanan ini tidak sesuai seleramu? Apakah harus aku memanggil koki untuk memasak kembali." Ujar Lukas ketika merasa istrinya tidak menyukai hidangan saat ini. Ia sangat tak menyukai bila Evelyn sampai melewatkan makanannya. Sejenak ia dapat berpikir bahwa gadis itu sengaja melakukan tindakan aneh tersebut, agar tak berada di meja yang sama dengan dirinya.

"Bolehkah aku mencoba makanan yang disajikan dipiringmu itu." Saat ini ia berkata bukan lontaran sebuah  pertanyaan tapi sepertinya sebuah pernyataan. Jadi tanpa menunggu Lukas menjawab, ia langsung menarik piring milik suaminya itu, dengan mencoba memotong daging itu secara perlahan.

Terpotong dan itu tampak lembut, membuatnya tampak takjub sesaat.

Ia pun langsung meraih sup yang berada di samping Lukas dan mencoba nya dengan satu sendok penuh.

Enak! Sup itu berbanding terbalik dengan miliknya yang rasanya seperti sup tawar atau memang sepertinya nampak dengan rasa sup basi.

"Habiskanlah, aku sudah tidak berselera." Ujar Lukas saat melihat Evelyn yang tidak sopannya langsung merebut semua makanan yang tengah ia makan sebelumnya, tetapi ia sengaja melakukan hal itu, agar gadis itu dapat segera makan dan tak mengosongkan perutnya untuk pagi ini. Tetapi apalah daya, gadis dengan pemikiran jauh yang berbanding balik dengan dirinya saat ini saat menangkap ucapannya dengan makna lain.