12

95 10 11
                                        

Malam ini adalah malam sebelum besok Rita mulai sekolah di sekolah barunya.ia cukup antusias tapi ada tiga orang lainnya yang lebih antusias dari itu.yaitu ibunya,ruka dan tentu saja haru.ibunya membereskan seragamnya tas, sepatu dan perlengkapan lainnya meskipun sudah lebih dulu Rita siapkan.ibunya juga melarangnya untuk tidur larut malam nanti takut Rita susah dibangunkan dan telat di paginya.

Sementara Rita sekarang sedang chatan dengan ruka.yang sedari tadi antusias untuk bersekolah besok pagi.

Rukassi💥:

Rita-ya kau sudah mencoba seragamnya?

Sudah, seragamnya bagus,aku suka

Kau tau,aku sudah tidak sabarr Rasanya aku ingin melompat dari kasur ini


Yaakkkk ruka!! kenapa kau sangat
Bersemangat dari kemarin.aku curiga
Kau punya niat lain disana😑

Hahaha tidak tidak,aku tidak punya niat lain.aku hanya senang karena
Sekolah itu salah satu impianku.kau jangan berfikir yang tidak-tidak 🙄

Hmmmm.kau perlu diawasi nanti ruka-ssi.

Hahaha kita saling mengawasi.ngomong-ngomong kau
Pergi bersama siapa besok pagi?haru sunbaenim 🌝.

Emotnya kenapa harus itu🙄.
Tapi sepertinya kau benar.aku pergi
Bersamanya besok pagi.
Sekarang saja dia sudah menelpon ku.

Kau tidur saja rukassi,,aku tidak ingin
Melihatmu telat besok pagi.
Selamat malam😚💓

Ehemmm.ritayaaaa sampaikan salam ku ke haru sunbaenim.aku juga ingin sesekali di bonceng olehnya 🌝
Malam juga😚💓.

Setelah Rita mengucapkan selamat malam ke ruka.ia segera mengangkat telepon dari haru."yakk kau kau lama sekali mengangkatnya?kau dari mana?kamar mandi?di luar?". Rita yang mendengar itu hanya bisa menghela nafas."huhhh tuan haruto,apa yang kau inginkan sekarang?oppa meneleponku hanya untuk memarahiku?kalau begitu aku matikan saja".niat itu langsung dihentikan oleh haru."jangan' dimatikan".

"Kenapa oppa meneleponku?".ucap yang sudah merebahkan badannya diatas kasur.ia sebenarnya sudah sedikit mengantuk."kau sudah siapkan semua untuk besok?"tanya haru."hmmm....". hanya itu respon yang Rita berikan."besok pagi ku jemput,tunggu saja dirumah jangan sampai terlambat ".ucap haru yang kembali di jawab oleh Rita dengan deheman saja."rita-ya?kau sudah tidur?ikan phari?". panggilan itu sudah tidak mendapatkan jawaban,Rita sudah lebih dulu tertidur."hhhmmm kalau begitu tidurlah.tidurlah dengan nyenyak sayangku".ucap haru yang sedikit berbisik yang ntah terdengar atau tidak oleh Rita yang sudah tidur itu.malam itu berlalu seperti ini saja.

Paginya sekitar jam setengah 5 rita terbangun lebih cepat dari biasanya.dan saat keluar ia melihat ibunya yang tengah sibuk di dapur menyiapkan sarapan dan beberapa barang yang harus ia bawa ke tokonya nanti."oh sayang kau sudah bangun?".ucap rose yang sedang mencuci tangannya."eemm.apa yang eomma lakukan?".tanya Rita sambil mengusap matanya sendiri.

"Eomma sedang menyiapkan sarapanmu dan beberapa bahan untuk roti yang sudah habis.kau mandi lah dulu setelah itu baru sarapan". bukannya pergi mandi,Rita malah langsung mendekati ibunya dan memeluknya."eomma aku masih mengantuk hooaaam~~~".Rita menguap didalam pelukan ibunya.rose pun tersenyum melihat tingkah manja putrinya itu.

we're NOT butterflies{End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang