Namjoon melangkah masuk ke dalam rumah yang sudah beberapa hari tak dikunjunginya dan menemukan Miss Haarin sedang duduk santai disebuah kursi didekat kolam renang di halaman belakang rumah besar itu.
"Mama !!"
"Hei Joon kau pulang ?? Apa tidak kerja ??"
Hari sudah menjelang malam ketika pemuda itu pulang ke rumah tuan Beom, artinya dia tak akan bekerja malam ini.
"Aku libur, kangen pada mama" ujarnya sambil mendekat sang ibu dan duduk berjongkok dan memeluk tubuh ibunya yang kecil.
"Hei ada apa ?? Kau baik-baik saja kan ?? Tidak sakit ??" tanya sang mama sambil membelai rambutnya dengan lembut. Bersikap manja dan lemah bukanlah sifat putranya selama ini sehingga wanita itu merasa sikapnya aneh.
"Aku hanya rindu mama dan ingin tidur dirumah ini, aku capek tidur di club' terus" ujarnya sambil mendongak pada Miss Haarin.
"Jungkookie cerita pada mama bahwa kau menyuruhnya menelpon Jinnie, apa kalian ada masalah ??"
"Ti-tidak, hanya saja aku...aku ada sesuatu yang ingin dibicarakan dengannya"
"Oh ya ?? Tapi bukan untuk ribut kan ??"
Dia ngajak ribut tapi aku hanya ingin....ingin menggigit bibirnya...
Sial otakku !!
"Tidak ma, aku capek tak ada waktu lagi untuk ribut"
"Baguslah kalau begitu jadi nanti tak akan ada lagi keributan di meja makan"
"Me-meja makan ?? Maksudnya ??"
"Kita akan makan bersama, Jinnie Hyung sudah beberapa hari dirumah"
"Oh ya ??" mata Namjoon hampir saja melompat kalau tidak ditahannya.
"Iya, dia setiap sore sudah sekitar...tiga hari selalu pulang ke rumah"
"Oh ya ??"
"Iyaaa"
Namjoon langsung mengingat-ingat hari apa mereka bertemu di cafe dan benar saja itu tiga hari yang lalu. Artinya setelah Namjoon memintanya tak bersama Alexis, artinya ia langsung pulang ke rumah. Namjoon langsung tersenyum-senyum sendiri, artinya Jin mengikuti ucapannya.
"Dan Alexis juga disini, pemuda tampan itu sakit dan Jinnie merawat nya disini"
Seketika Namjoon seperti merasa diangkat tinggi-tinggi lalu dihempaskan ke bumi dan merasa ingin membakar rumah ini.
"Sa-sakit ?? Kenapa tidak dimasukkan rumah sakit ?? Kenapa malah dibawah ke rumah ini ??" tanya Namjoon dengan dada bergemuruh.
Sial !! Sial !! Sial !!
"Tanya sendiri sama hyungmu, kok tanya mama"
"Dimana mereka ??"
"Diatas, Alexis tinggal dikamar yang sama dengan Jinnie"
Namjoon langsung berdiri, menghela nafas panjang untuk menetralisir detak jantungnya yang mulai tak karuan.
"Mama aku ke kamar dulu"
"Okay, nanti kita makan malam bersama dengan papa "
"Okay"
Dengan berderap Namjoon naik ke lantai atas tak berharap melihat Jin atau Alexis dulu. Ia harus menetralisir perasaannya dulu untuk bertemu dua mahluk yang membuatnya sesak beberapa hari ini.
Namun lagi-lagi dia menemukan pemandangan yang sepertinya hendak menyolok matanya. Dua orang yang duduk diruang berkumpul ditengah kamar yang berderet-deret itu, satu majalah bergambar kuda dipegang keduanya, tampak asik membaca satu halaman bersama sambil duduk berdekatan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Brothers
FanfictionSeokjin : Mama kamu menikah dengan papaku karena harta. Namjoon : Mama ku menikah dengan papamu karena dia terjerat rayuan playboy tua seperti papamu. Jungkook : Asik aku punya dua Hyung sekarang. Seokjin+Namjoon : Diam kau !!