32

3K 249 6
                                    


Author pov:

"Omong kosong apa yang anda katakan ini tuan,Apa anda tidak bisa melihat suaminya berdiri disini didepanmu? Sudah pasti dia mengandung anakku bukan anak putramu"

Syakila mencoba membantah pernyataan dari ayah Nick,dalam hati Vania merasa sangat senang ketika mendengar Syakila menerima dan menyebut anak yang dikandungnya adalah anaknya.

"Benar,untuk apa saya mengandung cucu anda jika saya sendiri sudah punya suami yang sempurna"ujar Vania menyetujui bantahan Syakila dengan menaruh sedikit pujian yang membuat pipi Syakila sedikit memerah.

"Saya tahu itu tapi saya juga punya bukti bahwa anak yang kamu kandung itu adalah cucu saya,lihat ini buktinya"kekeh ayah Nick sembari memberikan beberapa foto percintaan panas Vania dan Nick.

Syakila memejamkan mata untuk menahan gejolak emosinya sementara Vania menggeram kesal melihat foto foto tersebut,dengan cepat Vania mengambil beberapa foto itu lalu merobeknya yang membuat mata ayah Nick terbuka lebar.

"Hanya dengan beberapa foto itu anda tidak bisa mengklaim bahwa anak ini adalah cucu anda,saya akui bahwa saya pernah bercinta dengan Nick tapi itu hanya sekali tidak sebanding dengan suami saya yang hampir setiap malam melakukan sex"ucap Vania blak blakan dengan aura permusuhan yang ketara.

Kakak Nick yang melibat kondisi sudah tak terkendali mencoba menenangkan ayahnya"Dad,sudahlah apa yang dikatakan olehnya emang benar kita tidak bisa membuktikan bahwa anak itu anaknya Nick lebih baik kita pulang dulu"bisik Rico pada sang ayah.

"Baiklah kalau begitu kita tes DNA saja supaya tahu anak itu beneran anaknya Nick atau bukan"kali ini ibunya Nick menantang Vania.

"Tidak...saya tidak akan melakukan sesuatu yang berpotensi membahayakan calon anak saya yang masih sangat muda,jika memang anda ingin melakukan tes DNA lakukan setelah anak ini lahir,bagaimana?"tawar Syakila yang disetujui oleh mereka semua.

"Baiklah kalau begitu,sembilan bulan yang akan datang kami akan kembali lagi kemari"putus Rico kemudian mengajak kedua orang tuanya untuk meninggalkan mansion Vania.

Setelah kepergian keluarga Nick,Syakila memeluk tubuh Vania mencoba menenangkan emosi di hati istrinya "Tenang sayang,mereka tidak akan tahu fakta yang sebenarnya"

"Ini anakmu kan babe?"tanya Vania berharap Syakila sekali lagi mengakui anak yang dikandungnya itu.

"Mmmh itu anakku,anakku denganmu bukan anaknya Nick"jawab Syakila diiringi dengan kecupan di pucuk kepala yang membuat Vania tersenyum bahagia.

*

Brak

"Sudah kubilang suami Vania itu bukan orang yang bodoh yang bisa kita hasut dia pasti tidak akan mau berpisah dengan Vania karena darinyalah Syakil mendapatkan kekayaan"omel Rita ibunya Nick pada suami dan anaknya.

"Sial,ini tidak bisa kita biarkan kita harus mendapatkan anak itu bagaimanapun caranya supaya kita bisa mendapatkan bagian dari harta keluarga Albert yang melimpah itu"gumam Steve yang masih dapat didengar oleh Rita dan Rico.

Keluarga Nick memang terkenal sebagai keluarga yang tamak akan harta,mereka bisa melakukan apa saja agar mendapatkan uang walaupun dengan cara kotor padahal keluarga Steve Ortega termasuk ke jajaran keluarga kaya namun hal itu belum cukup membuat mereka puas.

Nick sebenarnya sedikit tidak suka dengan sifat keluarganya maka dari itu dia memutuskan untuk tinggal sendiri di apartement dan membuka restoran dengan tabungan yang dia miliki.

Di lain tempat Syakila sekarang sedang sibuk mengotak atik laptop dan hp miliknya,dia ingin mencari lowongan kerja agar bisa menghasilkan uang sendiri dan tak lagi bergantung pada Vania.

PSYCO LOVE [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang