33

2.5K 206 5
                                    


Author pov:

"Sebenarnya apa yang kalian inginkan dari kami?"

Albert menatap tajam pada ketiga anggota keluarga Ortega yang dengan berani datang ke kediaman sang putri kemarin sekarang giliran dirinya yang berkunjung ke kediaman keluarga Ortega dengan membawa beberapa pasukan elitnya.

"Katakan cepat sebelum kubunuh kalian"geram Albert saat melihat mereka bertiga bungkam.

"Ka...kami.."

"Kalian ingin uang dariku bukan?"tebak Albert tepat sasaran.

"Cih...seharusnya dari awal aku sudah tahu niat busuk kalian,cepat katakan berapa nominal uang yang kalian inginkan?"seketika mata mereka bertiga langsung berbinar mendengar tawaran dari Albert.

"Kalau tuan tidak keberatan kami hanya ingin 100 milyar saja"jawab Steve tak tahu malu lengkap dengan cengiran khasnya yang membuat Albert geram.

"Baiklah aku akan berikan uang sesuai keinginan kalian,tapi ingat jangan pernah muncul dihadapanku,putriku ataupun menantuku jika tidak..."

"Baiklah tuan kami akan mengikuti kemauanmu asal anda memberikan uang pada kami"potong Rita cepat yang langsung disetujui oleh Steve dan Rico.

"Gael"panggil Albert pada tangan kanannya.

"Ya tuan"jawab sopan Gael dan langsung mendekati Albert yang sedang duduk disofa single.

"Hubungi Sinta,suruh dia ambil dan bawa kemari uang yang ada didalam brankasku"perintah Albert tanpa menoleh kearah Gael.

"Baik tuan"

Rico dan kedua orang tuanya tersenyum senang dan merasa tak sabar karena sebentar lagi dirinya akan mendapat uang yang akan menjadi modal berjudi di casino.

"Tuan saya sudah minta Sinta untuk membawa uangnya kemari"

"Gael,aku berubah pikiran sekarang hubungi kembali Sinta dan katakan padanya untuk membatalkan perintah dariku"Walau merasa heran Gael tetap melakukan yang diperintahkan Albert.

Sementara ketiga anggota keluarga Nick menatap heran plus bingung pada Albert "Tuan kenapa anda batalkan perintah anda? Apa anda tidak jadi memberikan kami uang?"tanya Rico heran.

"Walaupun cuma 100 milyar rasanya aku tidak rela memberikan uangku pada kalian"seru Albert sambil menghela nafas panjang lalu mengambil sebuah benda yang telah terselip di pinggangnya.

Gael yang paham akan pergerakan sang boss langsung memberikan kode pada anak buahnya untuk siaga dan menutup lalu mengunci semua pintu dan jendela  yang membuat Rico dan kedua orang tuanya menjadi panik.

"Tuan...apa...apaan ini ...apa anda ingin membunuh kami semua?"tanya Steve dengan penuh ketakutan.

"Hama seperti kalian harus segera dimusnakan agar tidak menyebabkan kerugian yang lebih besar kedepannya"Setelah mengatakan hal tersebut Albert memasang penyadap suara di senjata apinya.

"Dengar...kami akan melaporkan perbuatanmu ke polisi supaya penjahat sepertimu akan ditangkap"ancam Rita yang membuat Albert terkekeh pelan.

"Asal kalian tahu dengan menghujamkan peluru ini ke tubuh hina kalian saja para polisi dengan mudahnya tahu siapa pelaku pembataian kalian dan aku jamin mereka akan mengabaikan kasus kalian lalu berkas penyelidikannya akan dibakar"seru Albert serius dengan tatapan sangat tajam pada mereka bertiga.

Dengan brutal Albert menghujamkan peluru ke tubuh para Ortega hingga kehilangan nyawa mereka,setelah puas Albert segera meninggalkan jasad keluarga Nick begitu saja di lokasi tkp.

Keesokkan harinya Syakila bangun dalam keadaan lemas karena sepanjang malam dirinya harus bolak balik ke wc akibat memakan habis bakso mercon yang sangat pedas,tapi untung saja Vania memberikan obat dan membuat sakit perutnya hilang.

PSYCO LOVE [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang