"Mas...."
"Udah buruan abisin makanannya biar ada tenaga pas aku makan kamu." ujar Gus Azhar semakin menggoda Maira.
Tak mau ambil pusing Maira tau suaminya itu hobi banget menggodanya ia pun melanjutkan makannya, begitu juga dengan Gus Azhar.
Selesai acara makan Gus Azhar membawa Maira ke ruangan kerjanya.
Kembali melanjutkan pekerjaannya, dengan memangku sang istri padahal sofa ruang kerjanya begitu besar namun ia tidak ingin jauh-jauh dari istrinya selayaknya perangko yang menepel pada surat.
Kalian tau keadaan Niko sekretarinya hanya bisa meratapi jiwa kejomblohannya melihat bosnya yang begitu romantis tidak memandang tempat dan orang.
"Andai bisah pindah ke mars" batin Niko melihat keromantisan bos nya itu
Maira tetap dalam pangkuan Gus Azhar menyandarkan kepalanya pada dada bidang sang suami, dengan asik memaikan handphonnya.
Satu jam berlalu rasa bosan mengerutuki Maira dia juga teringat rawon yang sangat ia inginkan. Ia hendak turun dari pangkuan Gus Azhar namun ia menariknya kembali duduk.
"Mau kemana?" tanya gus azhar
"Mau cari rawon Maira laper"
Astaga istrinya itu masih mengingat rawonnya ia juga heran padahal tadi istrinya sudah makan begitu banyak.
"Kamu tau kan sekarang kita ada di luar negri, mana ada rawon di sini sayang" ujar gus azhar
"Tapi aku udah kepengen banget makan rawon mas" gerutunya
"Beliin istrinya rawon aja nggak mampu" lanjutnya
"Bukannya nggak mampu, tapi nggk ada di sini yang jualan rawon" jawab Gus Azhar greget juga sama istrinya ini
"Rawonku.....mas aku ngiler banget loh lengen banget makan rawon...."
"Lah terus gimana klo gk ada sayang..."
Tok..
Tok...
"Bentar sayang.iyh silahkan masuk"
"Maaf tuan CEO perusahaan Amorgan ingin mitting dengan anda malam ini"ujar Niko
"Baiklah atur pertemuannya dan karna saya akan nembawa istri saya perhetat keamanannya."titah gus azhar.
"Baik tuan"jawab niko lalu pergi.
Mairah yang kesal karna gus azharpun menggigit keher suaminya itu.
"Aaa aghhhh sakit sayang.."rintih gus azhar.
" biarin"jawab mairah ketus.
"Mau apa selain rawon.jangan minta yang aneh biar mas bisa turutin sayang"
"Mas"
"Dalem"
"Mas cinta ndak sama mairah?"
"Cinta bangettttttttttt sama kamu sayang"
"Klo ada baby mas bakal sayang baby atau mairah?"
"Keduanya sayang..."
"Lebih sayang mana? Baby atau mairah?"
"Harus milih nih?"
"Iyh dong"
"Kamu lalu baby2 kita"
"Kok gitu?"
"Karna kamu yang nanti bisa lahirin baby babyku yang banyak .kepasih kok tanya gitu? Mau punya baby yah?"
"Siapa yang gk pengen apalagi tadi mairah liat di tiktok babynya gemes banget gemoy lucu imuttttt gemesh pokonya"ujar mairah antusias dengan mengunyel2 pipi gus azhar.
"Ya udh ayo bikin baby yang gemesh kayak gang kamu mau"ujar gus azhar langsung menggendong mairah kekamarnya.
"Eh..ehhh....mas nggk sekarng juga loh ini masih siang loh mas..."
"Gpp sayang pagi siang sore malem kita cicil buatnya biar cepet jadi babynya" Ujar Gus Azhar ai semangat. Ia membaringkan Mdi kasurnya lalu turun dan mengunci pintu kamarnya.
"Mas....ntar malem ajh loh.."
"Ntar malem mas mitting sayang, udh yuk nyicil sekarang"
"Miting apaan malam-malam ha?" gerutunya
"Ampundah punya suami mesum amat yah" batin Maira
Dan setalah itu hanya mereka berdua yang tau.
maaf banget aku nggak pernah up soalnya lagi pusing sama pikiran sendiri 🙏😭
![](https://img.wattpad.com/cover/333568415-288-k859102.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Written In The Love Of Allah (On Going)
De TodoSetelah 5 tahun berjuang untuk mendapatkan hati seseorang yang ia cintai tiba-tiba suatu hari mereka berdua di temukan kembali oleh keadaan apakah Gus Azhar bisa mendapatkan hati perempuan itu kembali apa sebaliknya?