Prolog

21.7K 540 8
                                    

⚠️ Warning ⚠️
Cerita ini aku buat murni dari pikiran aku sendiri dan bukan copyright dari cerita lain.

📍Sekali lagi mohon untuk tidak menjiplak karya orang lain📍

Perhatian📢
🚫Cerita ini ada adegan berdarah,sadis, psycopath mohon yang tidak bisa melihat adegannya bisa di skip ya🚫

Terimakasih🙏

~~~~o0o~~~~

"Menjauh dari gue atau--"
Pembicaraan Liona dipotong
secara tiba-tiba.

"Atau apa hm?"Ucap Fedriczx mengunci pandangannya,sudut bibirnya terangkat mengartikan sebuah senyuman ia pun mulai tersenyum.

Angin berhembus menerpa rambut yang terurai panjang itu,Liona menatap lelaki itu seraya membenarkan rambutnya.kakinya ikut mundur ke belakang secara perlahan.

Langkah nya kalah telak,kaki panjang pria itu lebih dulu mendekati nya,lari pun akan sulit terlebih lagi wajahnya yang terlihat ingin memangsa Liona.

Lelaki itu berjalan semakin dekat menghampiri Liona dalam hitungan detik pisau berhasil di rampas dari tangan gadis itu,tanpa pikir panjang Fedriczx langsung menggendong Liona ala bridal style.

Banyak pasang mata memperhatikan keduanya.mereka pasti menjadi buah bibir disana,wanita yang di gendong itu tidak peduli tentang di bicarakan orang-orang atau tidak,masalah utamanya cara melepaskan dirinya dari gendongan Fedriczx,bergerak pun tidak akan membuat bebas.

"LEPASIN GUE BAJINGAN!!"pekik Liona menggema di seluruh penjuru club, orang-orang yang berlalu lalang pun memperhatikan keduanya,tidak ada yang berani menolong.

Pukulan demi pukulan di lontarkan Liona di punggung belakang Lelaki yang  sedang membuka pintu mobil, alih-alih sakit yang di pukul punggung nya malah menaikan alisnya lalu salah satu sudut bibirnya terangkat.

"Diam atau gue cium?"dua pilihan kata antara diam atau dicium.sama-sama menyusahkan,diam akan berbahaya dan pilihan kedua lebih dari kata bahaya.

Dia menghela napas,memasang wajah masam"Lo ga bakal ngelakuin itu
karna gue bisa aja te--"Perkataan Liona terpotong karena dia merasa ada sesuatu yang kenyal menyentuh bibirnya.

Cup

Belum sempat Liona menyelesaikan pembicaraan nya,Fedriczx sudah mencium bibir nya secara tiba-tiba
sontak ia terkejut jantung nya berdetak tidak karuan.

First kiss gue di ambil Batinnya

"Enak juga"kata Fedriczx sembari menyentuh bibirnya, ia merasa mulut nya ada rasa strawberry setelah mencium wanita di sampingnya.

Fedriczx anjing,sialan,bangsat enak banget ngomong nya Batinnya.

Dirasa sudah keterlaluan,wanita itu mengepalkan tangannya"MAKSUD LO APAAN ANJING!?"pekik Liona naik pitam bisa-bisanya asal mencium dirinya.

"DASAR GILA—"Lagi-lagi perkataan nya di potong,kali ini bukan mau mencium tapi tangan kekar itu menutup mulut Liona.

Tangannya berpindah posisi ke leher Liona di elus secara lembut,geli mesti karena bayangkan saja leher di elus.apalagi sama orang yang ngga di kenal.

Fedriczx mengigit bibirnya gemas kala wanita itu sedang kesal,wajah wanita di samping nya sangat lucu ketika kesal.

Lucu Batinnya

"Mau gue cium lagi hm?"Tawar Fedriczx seraya tersenyum mesum ke arah Liona.

"Lo kira gue mau nyet"ucap nya kesal.

~~~~o0o~~~~

Gimana prolog nya Readers kalau kalian suka bisa Vote atau
komen biar aku tambah
semangat nulis nya.

Selamat membaca chapter berikutnya, semoga kalian suka.

FEDRICZXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang