Menghianati (Jungkook)

2K 50 3
                                    

.

.

.

🚶‍♀️🚶‍♀️🚶‍♀️

.

.

.

Bagi sebagian orang memiliki suami yg tampan pekerja keras dari kalangan menengah keatas adalah hal yg patut disyukuri dan pantas untuk dipamerkan didepan orang-orang, namun tidak bagi pria mungil bernama Jimin ini. Memang suaminya sangat sayang padanya, baik, tampan dan penyabar tapi satu hal yg membuatnya jenuh. Ia selalu saja ditinggal.

Kerja kerja kerja saja yg ada dipikiran suaminya. Bahkan bisa sampai sebulan suntuk suaminya sibuk bekerja tanpa menyentuh istri mungilnya yg kesepian ini.

Sukur2 bisa ingat pulang, biasanya dia lebih memilih tidur dikantornya. Kadang Jimin ingin sekali mengatakan pada suaminya untuk disuruh menikah dengan pekerjaannya saja bukan dengannya.

Malam itu suasana sangat sunyi. Jimin bosan hanya duduk bertopang dagu didalam kamarnya. Jimin menginjakkan kakinya keluar kamar mencari sesuatu. Mungkin bisa untuk penghilang penat.

Saat barusaja membuka pintu Jimin dikejutkan suara ledakan dari bom kertas.

Daakk...

"Happy birthday sayangku"

Jimin kaget sampai menutup mulutnya yg menganga. Suaminya disana membawa sebongkah kue dengan lilin menyala di atasnya.

Jimin sampai tak bisa berkata kata. Disela pekerjaan sibuk suaminya ternyata masih ingat hari ultah Istrinya.

Segera Jimin memeluk suaminya.

"Selamat ulang tahun ke 19 sayang, semoga makin cantik. Mmuuaacchh.. " Suaminya, Jeon Taehyung mengecup pipi chubby Jimin.

"Kau ingat?"

"Tentu. Ayo kita rayakan didalam" Jimin dan Taehyung berjalan masuk kekamar dengan kue ultahnya.

Baru saja Taehyung meletakkan kuenya diatas meja, Jimin sudah mengalungkan tangannya dileher suaminya bergelayut manja, ia ingin bermesraan dengan suaminya setelah sekian abad ditinggalkan.

Jimin mencium bibir suaminya, tentu dibalas dengan kembali melumat bibir sexy itu, mengajaknya berperang lidah.

Taehyung mendorong pelan Jimin kearah ranjang sambil masih berciuman. Tangan Jimin turun membuka kancing baju suaminya secara tidak sabaran membuat salah satu kancingnya terlepas dan jatuh ke lantai, taehyung tersenyum disela ciumannya ia tau istrinya rindu. Taehyung melepas kemeja yg sudah selesai dibuka kancingnya oleh Jimin. Ia merebahkan istrinya lalu menarik baju yg dikenakan Jimin , menciumi pundak mulus itu bibirnya merayap dari pundak ke leher lalu keseluruh wajah semua ia kecupi tanpa terlewat karena sejujurnya dia juga rindu tidak menyentuh istrinya sudah hampir 2 bulan karena sibuk kerja.

"Ngghh... " Jimin melenguh saat Taehyung menggigit kecil lehernya hingga berbekas merah.

Tangan suaminya merambat mengelusi perut mulusnya turun kebawah mencari kaitan celana dalam lalu melepasnya dan membuang sembarangan.

Jimin dinaikkan lebih keatas mereka sudah sama2 full naked. Taehyung memandangi istrinya yg malu2 dari atas sungguh pemandangan indah. Baru saja ia akan memasukkan penisnya kedalam sangkarnya suara dering ponsel laknat mengintrupsinya. Membuat Jimin kesal.

".... "

"Sudah sampai dibandara? Baik baik aku kesana"

Klik..

Jimin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang