"Reno selangkah aja lo pergi, lo akan dengar kabar kematian gue!"
"Kalo cemburu itu bilang bego! Jangan tiba tiba menghindar! Untung gue sayang sama lo Reno!"
"Hai Sanda.. Gue kembali lagi buat menuntaskan dendam gue!"
Sanda Alexa .V , yang di kenal...
Sebelumnya Author mau bilang makasih buat kalian yang udah Vote + Baca + Komen Karna itu berharga banget buat Author 🙏🙏🙂
Kalau ada typo atau kesalahan apapun bisa di tandai aja biar Author tau, dan maklumi aja yah karna yang namanya manusia tak luput dari kesalahan☺🙏🙏
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
💘💘💘
Reno berjalan ke arah dapur dengan senyuman manis dan bibirnya, apalagi pagi ini suasana hatinya begitu gembira.
"Bahagia banget nak.." ujar Bundanya seraya menyiapkan sarapan.
"Ini bahagia karna mau Sekolah atau ketemu Sanda?"
"Uhuk!"
Pertanyaan Ayahnya membuat Reno yang sedang minum pun langsung tersedak.
"Yaampun! Ayah sih pertanyaan masih pagi juga kasian anaknya.."ujar Bunda menatap kesal pada sang suami yang malah terkekeh.
"Dia nya aja yang salting itu bunda makanya sampai tersedak gitu, padahal kan ayah cuman nanya.."
Reno membersihkan mulutnya yang belepotan terkena susu.
"Nggak papa bun, emang Reno nya aja yang nggak hati hati.."ujarnya.
"Ayah nanya nya nggak aba aba dulu sih kan Reno kaget"lanjut Reno.
"Yaudah maaf.. Kamu sarapan duluan kan mau ke Sekolah biar Ayah antar baru nanti Ayah pulang lagi"
"Ayah nggak berangkat kerja emangnya?"
"Ayah lagi libur nak, buat hari ini aja dan besok udah masuk kerja lagi"
"Mm.. Tapi maaf Ayah, soalnya semalam Sanda udah chat Reno supaya pagi ini berangkat bareng nanti dia yang jemput"
Ratna pun menoleh ke arah Reno dengan tatapan bingung.
"Dia jemput kamu pakai apa? Motor?"
"Enggak Bunda, Sanda pinjam mobil temannys yang kemaren buat jemput Reno" jelasnya.
"Ya sudah kalau begitu nggak apa, Bunda fikir dia bakal jemput kamu dengan motor yang sering dia bawa ke sini, karna Bunda takut aja kalau ada apa apa nanti, apalagi dia cewek dan bonceng kamu yang badannya lebih gede di banding dia"ucap Ratna menjelaskan kekhawatiran nya.
"Nggak apa kalau Ayah liat juga Sanda tipikal cewek yang kuat"timpal Akbar membuat Reno tertawa.
"Nah bener yah.. Bunda jangan khawatir Sanda itu baik dan kuat"ujar Reno.
"Yaudah, Bunda percayakan kamu berteman dengan Sanda, tapi ingat hanya sebatas teman"
Reno mengangguk faham akan ucapan sang Bunda meski dalam hati ia merasa bersalah sudah membohongi Bundanya.
