NMF 5: Perkara foto

8.4K 437 9
                                    

⚠️ ADULT STORIES!
Udah follow belum kalau belum follow dulu dong. Jangan lupa vote+komen biar aku semangat buat lanjut😋

Jangan lupa masuk perpus biar dapat notif dari aku TERCINTAH💋

Sider? Lama lama ku hancurkan dunia🦖

____

Semua orang berkumpul dimeja makan pagi ini untuk sarapan. Tak ada yang membuka mulut seketika sedang mengunyah makanan mereka. Mereka fokus pada makanan masing-masing didepan mata.

Nino dan Evan pun juga sama. Nino yang terkenal biang kerok pengacau saat sedang makan bersama dipanti pun kini diam. Entah apa yang membuat lelaki yang hobi membuat onar itu kini menjadi tenang. Evan melirik Nino yang duduk berseberangan dengannya. Kemudian ia memunculkan garis senyum tipis melihat Nino yang mendadak kalem itu.

Badjingan, kenapa pinggul ku terasa sedikit sakit? Nino sebenarnya tak terlalu fokus dengan makannya. Ia yang tengah diam itu kini sedang meredam rasa sakit pinggulnya. Ia tak tau apa sebabnya. Bahkan saat berjalan keluar kamar pun ia digendong oleh pria mesum disampingnya sekarang.

Nino melirik pria berwajah datar itu. Pria tersebut terlihat sangat tenang menikmati makanan yang masuk ke mulutnya. Tak ada ekspresi apapun yang timbul dari wajah genit itu. Tak lama kemudian pria dingin itu sadar diperhatikan oleh seseorang yang spesial baginya.

Ekspresi dan suara muntah yang sengaja diperlihatkan Nino membuat para manusia berwajah tembok itu menatap lekat dirinya. Ia kelepasan setelah menatap pria mesum itu yang mengedipkan satu matanya dengan senyum terukir disana. Melihat itu tentu saja membuat otak Nino merespon dan menyuruhnya untuk pura-pura muntah melihat hal itu.

"Kamu kenapa?" tanya Jeano yang sedang menguyah dengan tangan memegang sendok garpu. "Gapapa, Pa," jawab Nino terlihat biasa saja.

Pria yang sudah rapi dengan pakaian kantor itupun manggut-manggut paham. Nino dan Evan menatap pria itu secara bersamaan setelah ia mengeluarkan suaranya lagi.

"Tahun ajaran baru bakal dimulai. Kalian, mau sekolah kan?"

____

"Kamu home schooling aja."

"Nggak mau! Aku sehat walafiat!"

"Dengerin kata Daddy!"

"Gak gak gak! Ish ape ni!"

Nino terus saja memberontak. Pria rapi didepannya sekarang tengah menahan kedua tangannya dan juga menahan kaki Nino agar selangkangannya terbuka. Sangat kuat! Gue pasti kalah! itulah yang sedari tadi berkeliaran dihatinya seraya berusaha lepas dari pria tersebut.

"Iiihh om gak kerja apa, hah!?"

"Nggak! Sebelum kamu menyetujui Daddy!"

"Gak mau! Om pergi kerja sana! Cari duit yang banyak!"

"Panggil Daddy!"

"Gak mau! AAAA PAPA TOLONGIN NINO!"

"Ckk."

Pria itu segera melepaskan Nino dan berlalu dari sana. Ia malas jika sudah berurusan dengan kakak lelakinya itu.

"Dasar om genit!" Nino kembali berdiri dari ranjangnya. Ia pun merapikan pakaiannya yang sedikit berantakan. Tiba-tiba, pria mesum itu masuk kembali dan merebahkan tubuh Nino dengan paksa dengan dirinya yang berada diatas.

"Apaan sih!? Cepetan pergi ker-mppphh."

"Aahhh haa haa."

"Kamu sengaja memancing Daddy hm?"

NOT MY FATHER! (1821)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang