NMF 7: Hukuman dan hampir terungkap!

9.3K 373 7
                                    

⚠️ ADULT STORIES!
Udah follow belum kalau belum follow dulu dong. Jangan lupa vote+komen biar aku rajin update dan semangat.

Jangan lupa masuk perpus biar dapat notif dari aku TERCINTAH💋

JANGAN SIDER!

Bejir lah banyak banget yang sider. Lama lama ku hancurkan dunia.

Btw tengkiu sayang-sayang ku yang menunggu up dariku💋
___

Secara tiba-tiba, Daniel pun naik keatas ranjang dan menindih tubuh kecil Nino. Ia menatap manik indah yang sedang menatap heran kepadanya. Setelah itu langsung saja ia meraup bibir sexi yang sudah menggodanya sedari tadi.

"Hmmmpphh!"

Nino memukul-mukul punggung seorang pria besar yang sedang menindihnya sekarang. Sekuat mungkin ia harus lepas darinya. Namun Daniel tak menghiraukan itu dan tetap melanjutkan aksinya menjelajah mulut Nino. Daniel yang sedikit muak dengan tangan berontak Nino,  melepaskan ciumannya sebentar dan menahannya. Setelah itu ia pun kembali menciumi Nino dengan sangat brutal.

Setelah merasa puas, Daniel beralih menarik paksa baju yang dikenakan Nino hingga terlepas. Dengan sigap ia menciumi leher anak itu hingga meninggalkan bekas Kiss Mark yang banyak disana. Kemudian ia pun turun dengan mata elangnya yang tepat berhenti didepan nipple kecil berwarna merah muda. Tanpa ragu ia menjilatnya lalu menghisapnya kuat hingga membuat Nino mengerang kenikmatan. "Aaaggghhhhh!"

Nafsunya kini sudah terbayarkan. Daniel menatap anak itu. Wajah Nino yang memerah dengan tatapan mata yang sepertinya belum puas malah membangkitkan nafsunya kembali dan menambah gairahnya untuk bermain lebih lama. Daniel kemudian membuka kemejanya dan membuangnya ke sembarang arah. Kini Nino dapat melihat dengan jelas perut sixpack Daniel yang terlihat menggoda dimata para jalang dan kalung perak yang tadinya bersembunyi didalam kerah baju Daniel.

"Mau yang lebih? Baby?"

"Haaa haaaa Nggak! Cukup!"

"Hm?"

Daniel tak menghiraukannya jawaban Nino. Ia pun membuka boxer anak itu dan mencabut mainan yang membuat nino terangsang dari dalam lubang holenya. Nino tak sengaja mengeluarkan suara desahannya saat benda itu ditarik dan membuat Daniel tersenyum smirk kearah dirinya.

Nino membekap mulutnya. Matanya membulat menatap Daniel yang kini kembali bergairah. Ia menggelengkan kepalanya sebagai permintaan maaf karena tidak sengaja melepaskan suara nikmatnya.

Daniel tak meresponnya. Ekspresi wajahnya masih sama seperti itu. Tanpa aba-aba Daniel langsung memasukkan miliknya yang juga sudah berdiri tegang akibat anak didepannya.

"Aaaahhhhh!"

"Aaahhh aaahhh ber--henti!"

Dengan cepat Daniel menghentakkan miliknya untuk masuk kedalam lubang kecil itu. Nino juga terus-terusan mendesah dengan tangan yang mencengkram erat sprei dibawahnya. Nino menggigit bibir bawahnya untuk menahan suara desahannya. Namun, entah kenapa selalu saja, saat hentakan terakhir Nino langsung kehilangan pertahanannya.

Croottttttt

"AAAAAHHHHH! Haaaa haaa haaaa."

Cairan putih lengket itu terasa memenuhi lubangnya hingga meluber keluar. Daniel tampak bernapas ngos-ngosan lalu tersenyum smirk kepada anak didepannya. Nino paham dengan senyuman itu. Walaupun ia baru mengenal Daniel kemarin, tapi senyuman itu adalah tanda untuk 'lagi' menurut dirinya.

Tanpa pikir panjang, apa yang Nino pikirkan terjadi. Pria itu membalik tubuh Nino dan mengangkatnya sedikit hingga tubuh mulus itu menyungging membelakanginya. Nino memutar kepalanya melihat pria itu. Ekspresi wajah yang tidak suka ia tunjukkan kepada Daniel. Namun seperti biasa pria itu tidak peduli dan melanjutkan aksinya tadi. "AAAAHHHHH!"

NOT MY FATHER! (1821)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang